Obat Infeksi Saluran Kencing Alami dan Resep Dokter
Penulis Isfatu Fadhilatul | Ditayangkan 24 Dec 2019Ilustrasi infeksi saluran kencing - Image from www.alodokter.com
Obat Infeksi Saluran Kencing Alami dan Resep Dokter Yuk, cari tahu obat infeksi saluran kencing alami dan medis, obat infeksi saluran kencing di apotik, obat infeksi saluran kencing pada wanita dewasa berikut ini.
Infeksi saluran kencing atau ISK menjadi penyakit yang biasa terjadi di masyarakat Indonesia. Penyakit ini terjadi ketika terdapat bakteri pada organ saluran kencing.
Lalu bagaimanakah cara mengobatinya? Berikut penjelasan lengkap mengenai beberapa obat infeksi saluran kencing, obat infeksi saluran kencing wanita, dan obat infeksi saluran kencing anak.
Baca Juga :
1. Penyebab, Gejala, dan Obat Trigliserida yang Ampuh
2. Obat Biduran Alami untuk Anak dan Dewasa yang Mujarab
3. Gunakan 7 Bahan Alami Ini Sebagai Obat Mata Bengkak, 100% Ampuh!
Apa Itu Infeksi Saluran Kencing?
Infeksi saluran kencing (ISK) atau dalam dunia medis disebut dengan urinary tract infection adalah penyakit yang disebabkan oleh bakteri yang berkembang di dalam saluran kencing.
Infeksi saluran kencing bisa terjadi pada siapa pun, baik laki-laki maupun perempuan dan tidak memandang usia. Akan tetapi perempuan lebih rentan terkena infeksi ini dibanding lelaki yang cenderung lebih kebal. Hal ini disebabkan karena perempuan memiliki uretra yang lebih pendek sehingga lebih rentan terkena infeksi.
Bakteri penyebab infeksi saluran kencing adalah escherichia coli (E. coli), yang biasanya terdapat di usus besar. Selain itu, klamidia dan mycoplasma juga bisa menyebabkan infeksi saluran kencing.
Perbedaannya adalah, jika bakteri E. coli ditemukan di usus besar, sedangkan klamidia disebabkan oleh penyakit menular seksual. Ada beberapa hal lainnya yang bisa menyebabkan ISK, antara lain :
- Terdapat penghalang atau sesuatu yang menghalangi saluran kencing, misalnya seperti batu ginjal.
- Adanya kesulitan atau hambatan untuk mengeluarkan semua urin yang ada di kandung kemih.
- Penggunaan alat kontrasepsi, misalnya seperti diafragma dan kondom.
- Daya tahan tubuh yang lemah akibat penyakit atau kemoterapi.
- Pada laki-laki, ISK juga bisa dipicu oleh pembesaran kelenjar prostat.
Obat Infeksi Saluran Kencing Alami
Ilustrasi manfaat air putih - Image from id.pinterest.com
Selain menggunakan pengobatan medis, ISK juga dapat diobati dengan menggunakan bahan alami, antara lain :
- Minum air putih
Minum air putih secara teratur setiap hari dapat menjadi langkah pertama untuk obat infeksi saluran kencing pada pria.
Biasanya, kebutuhan air putih adalah 8 gelas atau 2 liter, karena faktanya, delapan hingga sepuluh gelas per hari mampu membantu menghilangkan bakteri melalui urin yang dikeluarkan.
Namun Anda bisa berkonsultasi ke dokter tentang berapa gelas air putih yang harus dikonsumsi setiap harinya, terlebih jika Anda mempunyai penyakit seperti batu ginjal.
Apabila Anda terkena infeksi saluran kencing, disarankan untuk mengurangi minuman yang berwarna serta minuman yang mengandung kafein seperti kopi, teh, dan soda.
Hal ini karena kafein bisa memperparah infeksi saluran kencing. Di samping kafein, Anda juga harus menghindari minuman beralkohol, minuman manis, jus jeruk, jus lemon, jeruk nipis, serta anggur. - Jangan menahan buang air kecil
Disarankan untuk memantau kapan Anda harus buang air kecil. Jangan pernah menahan buang air kecil, karena hal ini dapat menyebabkan bakteri di dalam kandung kemih semakin berkembang.
Selain itu, Anda juga harus buang air kecil setelah berhubungan seks dengan pasangan, hal ini bertujuan untuk mengurangi risiko bakteri yang masuk lebih dalam ke saluran kencing. - Mengkonsumsi vitamin C
Penderita ISK memang disarankan untuk tidak meminum minuman seperti jeruk dan lemon, sebagai gantinya Anda bisa mendapatkan vitamin C pada buah-buahan lain yang berwarna hijau seperti jambu, atau Anda juga bisa mengkonsumsi tomat.
Mengkonsumsi vitamin C dapat membuat urin menjadi asam dan ini merupakan kondisi yang baik, karena bermanfaat untuk mengurangi bakteri yang menyebabkan infeksi saluran kencing. - Gunakan kompres panas
Bantal kompres panas bisa Anda temukan di toko-toko yang menjual alat-alat kesehatan. Menurut pakar kesehatan, menggunakan bantal panas mampu meringankan rasa perih atau sakit pada area kandung kemih.
Cara menggunakan kompres panas yang benar adalah dengan tidak mengaplikasikannya langsung ke kulit, melainkan gunakanlah kain sebagai pemisah. Gunakan kompres panas dalam waktu 15 menit saja, untuk menghindari rasa terbakar. - Gunakan pakaian yang nyaman
Mungkin hal ini terlihat sepele, namun menggunakan pakaian dengan bahan yang bisa membuat kulit bernapas, seperti celana dalam katun, celana longgar dan baju yang longgar, ternyata bermanfaat sebagai obat infeksi saluran kencing pada wanita.
Disarankan untuk tidak memakai celana jeans, terlebih yang sangat ketat. Hal ini bertujuan agar tubuh tidak terasa lembab sehingga bakteri yang bersarang pun akan berkurang. - Perhatikan kebersihan area kandung kemih
Anda disarankan untuk selalu memperhatikan kebersihan sanitasi yang digunakan. Sebaiknya jangan menggunakan spray atau sabun pembersih kewanitaan.
Hal terbaik yang bisa dilakukan adalah bilas daerah genital menggunakan air bersih dengan arah dari depan ke belakang, kemudian keringkan. Hal tersebut berguna untuk menghindari kuman yang berpindah tempat ke saluran kencing.
Selain itu, ketika mandi, Anda juga disarankan untuk menggunakan shower daripada berendam di bathtub, kemudian gunakanlah sabun yang fragrance-free atau tidak mengandung parfum. - Menjalani gaya hidup yang sehat
Gantilah pola hidup Anda menjadi lebih sehat. Anda bisa melakukannya dengan cara lebih sering mengkonsumsi buah dan sayur, sering mengkonsumsi air putih dibandingkan minuman seperti jus ataupun minuman kemasan, tidak merokok, dan selalu menjaga kebersihan pakaian yang akan dipakai. - Pelatihan kandung kemih
Pelatihan kandung kemih merupakan program untuk menyehatkan kandung kemih. Ketika melakukan pengobatan non-bedah ini, Anda akan dilatih untuk memperkuat otot kandung kemih, belajar minum dan banyak buang air kecil, serta makan makanan yang mengandung serat.
Namun, menggunakan pelatihan kandung kemih untuk obat infeksi saluran kencing pada anak, akan membutuhkan lebih banyak waktu, pemahaman, serta kesabaran. Mungkin Anda akan membutuhkan waktu antara enam bulan hingga satu tahun untuk mencapai hasil yang signifikan.
Obat Infeksi Saluran Kencing Medis
Ilustrasi Obat Infeksi Saluran Kencing Medis - Image from www.elheraldo.co
Selain menggunakan bahan alami, ISK juga dapat diobati dengan obat medis dari dokter, antara lain :
1. Antibiotik
Antibiotik biasanya digunakan untuk obat infeksi saluran kencing pada bayi. Akan tetapi, jenis antibiotik beserta dosis dan durasi pakainya akan berbeda-beda dan ditentukan oleh dokter berdasarkan tingkat keparahan infeksi yang dialami.
Biasanya, antibiotik untuk obat infeksi saluran kencing diminum selama 3-7 hari. Untuk infeksi sedang yang tidak terlalu parah, dokter mungkin akan merekomendasikan durasi pengobatan yang lebih singkat, yaitu satu sampai tiga hari saja.
Akan tetapi pada kasus yang lebih parah, dokter akan menyarankan untuk melakukan rawat inap dan memberikan antibiotik lewat infus.
Antibiotik untuk obat infeksi saluran kencing yang biasa diresepkan oleh dokter antara lain adalah :
- Trimethoprim-sulfamethoxazole, seperti Bactrim, Septra, dll.
- Minocycline.
- Fosfomycin seperti Monurol.
- Nitrofurantoin, seperti Macrodantin dan Macrobid.
- Antipiretik.
- Penisilin, seperti ampicillin, amoxicillin, ertapenem, erythromycin, vankomisin, doxycycline, aztreonam, dan rifampicin.
- Cephalexin seperti Keflex.
- Ceftriaxone
- Fluoroquinolone, seperti ciprofloxacin, levofloxacin, ofloxacin, dan norfloxacin. (Antibiotik jenis ini diresepkan untuk gejala infeksi yang lebih berat).
Dokter mungkin akan meresepkan antibiotik dosis rendah untuk penggunaan jangka waktu yang lebih lama guna membantu mencegah infeksi berulang.
Sedangkan antibiotik untuk obat infeksi saluran kencing pada bayi, dokter akan memberikan resep antibiotik dalam bentuk cairan. Obat tersebut bisa diberikan pada bayi antara 1 hingga 4 dosis dalam sehari selama 2 minggu berturut-turut, akan tetapi kembali lagi pada bahasan awal, itu semua tergantung pada jenis obat yang diresepkan.
Perlu diperhatikan bahwa, meskipun bayi sudah terlihat membaik dalam beberapa hari, orang tua tetap harus melanjutkan pemberian obat sampai habis. Karena jika tidak, maka bakteri penyebab infeksi mungkin tidak semuanya hilang, sehingga menyebabkan infeksi bisa kembali lagi, dan membuat bayi semakin sakit.
2. Obat anti nyeri
Obat antinyeri bebas yang dapat ditemukan di apotek, seperti paracetamol atau ibuprofen, serta analgesik seperti phenazopyridine juga bisa digunakan untuk meredakan nyeri dan demam. Akan tetapi konsultasikan dulu dengan dokter sebelum mengkombinasikan antibiotik resep dengan obat anti nyeri bebas.
3. Terapi hormon
Terapi hormon estrogen sintetik umumnya diresepkan untuk menangani gejala infeksi saluran kencing pada wanita usia lanjut. Terapi hormon ini tersedia dalam bentuk krim seperti Premarin dan Estrace, tablet kecil seperti Vagifem, ataupun cincin fleksibel seperti Estring yang dimasukkan ke dalam vagina dan dipakai selama tiga bulan.
Perlu diketahui bahwa setiap obat di atas memiliki ketentuan dosis, cara pemakaian, dan resiko efek samping yang berbeda-beda. Oleh karena itu, konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui obat mana yang sesuai dengan kondisi Anda. Semoga bermanfaat.