Ada Masalah Tapi Suami Nggak Pernah Mau Diskusi, Bagaimana?

Penulis Isfatu Fadhilatul | Ditayangkan 05 May 2020

Ada Masalah Tapi Suami Nggak Pernah Mau Diskusi, Bagaimana?

Ilustrasi istri menangis karena suaminya tak mau berdialog - Image from www.ruangmuslimah.co

Punya masalah malah menghindar, bukannya berdialog.

Padahal istri ingin segera masalah terselesaikan, tapi suami selalu diam saja dalam waktu yang cukup lama. Pastilah istri merasa risih dan sedih, lalu ia harus bagaimana?

Masalah pasti akan selalu menimpa orang-orang yang masih hidup di dunia. Itu sudah menjadi ketentuan dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala. Selebihnya, tinggal bagaimana cara kita menyikapi permasalahan tersebut.

Salah satu masalah yang sering terjadi yaitu perselisihan di lingkungan keluarga. Biasanya terjadi antara suami dan istri.

Suami istri memang memiliki kedekatan yang begitu erat dalam urusan rumah tangga. Namun, tak dapat dipungkiri bahwa masalah juga pasti akan menimpa mereka. Maka, saat ada masalah alangkah baiknya dibicarakan bersama-sama.

Tapi, kalau suami enggan berdialog dan terus-terusan menghindar bagaimana?

Perlu digarisbawahi, menciptakan suasana kondusif untuk berdialog termasuk hal yang sangat penting dalam hubungan suami istri. Dialog dan obrolan tak mungkin dilakukan secara spontan.

Pertama-tama cobalah untuk memperhatikan karakter pasangan. Seperti lancar tidaknya ia dalam berbicara dan berargumen. Setiap orang pasti dapat mengubah karakter pasangannya, namun harus bertahap, tidak bisa instan.

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum memutuskan untuk berdialog.

Pertama: Pilihlah waktu yang pas. Carilah suasana yang tenang dan saat hati tenteram.

Kedua: Dialog merupakan sebuah permulaan, bukan sebuah reaksi atas masalah tertentu atau komentar atas suatu sikap.

Jadi sebaiknya jangan langsung bilang "kamu maunya bagaimana sih, diam terus dari kemarin?", tapi gunakan permulaan yang terkesan menenangkan, misalnya "tadi gimana di kantor?"

Hal ini karena masing-masing pihak sering menganggap dirinya yang benar. Ia akan berusaha mati-matian untuk mempertahankan pendapat dan argumennya. Dalam kondisi seperti ini, suami akan berusaha menutup pintu dialog dalam masalah tersebut.

Baca Juga: Suami Nganggur, Apa yang Harus Dilakukan Istri?

Ketiga: Gunakanlah bahasa yang tepat saat berdialog. Jauhi sikap mengarahkan ucapan secara langsung kepada pasangan.

Kata-kata “Kamu tuh nggak perhatian sama aku,” mungkin bisa diganti dengan ungkapan, “Tidakkah kamu melihat bahwa kita mungkin perlu meningkatkan hubungan kita menjadi lebih baik lagi?” dan kata-kata halus lainnya.

Ingat, menggunakan kata-kata halus bukan berarti Anda kalah kok, namun ini adalah cara Anda memenangkan hati pasangan dengan cara yang baik.

Keempat: Masing-masing pihak hendaknya membuat pasangannya selalu merasa dihormati dan dihargai. Jangan menuntut di luar batas kemampuan.

Kelima: Masing-masing pihak hendaknya dengan ikhlas mau mengakui kesalahan diri sendiri, meskipun itu sekadar untuk menghormati pasangannya.

Jauhkan diri dari mempertahankan pendapat dan keras kepala. Selain itu, banyak sekali permasalahan yang muncul karena tidak puas dengan sikap pasangan.

Misalnya, istri tidak rela jika suami nongkrong dengan si A, padahal menurut suami itu merupakan hal yang baik, sebab si A adalah pengusaha sukses yang dapat memberikan banyak pelajaran.

Baca Juga: Bukan Hanya Istri Kalah Cantik dari Pelakor, ini Alasan Lain Suami Selingkuh

Nah, jadi ingat ya, saat memiliki masalah dan suami enggan untuk berdialog, jangan ikut-ikutan ngambek apalagi pulang ke rumah orang tua.

Bukalah perbincangan di waktu yang tepat, hormati pasangan Anda dan gunakanlah perkataan yang lemah lembut.

Semoga bermanfaat.

SHARE ARTIKEL