Iluminati, Dalang Sebenarnya Dibalik Virus Corona?

Penulis Isfatu Fadhilatul | Ditayangkan 16 Mar 2020

Iluminati, Dalang Sebenarnya Dibalik Virus Corona?

Suasana karantina warga positif corona di Cina - Image from kronologi.id

Corona diciptakan dengan sengaja?

Hampir 5.000 orang di seluruh dunia meninggal dunia akibat virus corona. Tak hanya orang tua dan lansia, anak-anak tak berdosa pun turut menjadi korban virus mematikan ini. Hanya satu kata yang bisa menggambarkan keadaan saat ini: MIRIS!. Apa benar corona sengaja diciptakan?

(Penjelasan ini diambil dari pernyataan Ustadz Zulkifli Muhammad Ali Lc (UZMA) dalam video yang diunggah oleh akun Lisan Hamba).

Dalam sebuah ruqyah yang dilakukan kepada salah satu pasien terjangkit virus COVID-19, pasien tersebut berkata bahwa virus ini merupakan buatan kaum Freemason dan juga Illuminati. Hal tersebut dilakukan dengan tujuan untuk mewujudkan misi mereka dalam membuat tatanan dunia baru (The New World Order).

Freemason dan Illuminati menciptakan sekaligus merancangnya sedemikian rupa, kita semua sudah tahu bahwasanya Illuminati dan freemasonry memiliki program 2022: jumlah populasi manusia yang hidup di muka bumi ini hanya 500 juta saja, sisanya harus mati.

Baca juga: Mengenal Konsep Lockdown yang Telah Diajarkan di Zaman Rasulullah

Dalam video ruqyah itu, para syaitan mengaku bahwasanya merekalah yang bertugas untuk menyebarluaskan virus. Menyikapi hal ini, agaknya memang benar adanya seperti yang disebutkan dalam sabda Nabi, bahwa virus tidak bisa menular.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda: 

لا عَدْوَى ولا طِيَرَةَ، ولا هامَةَ ولا صَفَرَ

Artinya: “Tidak ada penyakit menular, tidak ada dampak dari thiyarah (anggapan sial), tidak ada kesialan karena burung hammah, tidak ada kesialan para bulan Shafar” (HR. Bukhari no. 5757, Muslim no.2220).

Ada juga hadits dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda:

لا يُورَدُ مُمْرِضٌ على مُصِحٍّ

Artinya “Orang yang sakit tidak bisa menularkan penyakit pada orang yang sehat” (HR. Bukhari no. 5771, Muslim no. 2221).

Dua hadits di atas menjelaskan bahwa tidak ada penularan penyakit dengan sendirinya, dan ternyata penyakit menular itu penularannya lewat bantuan jin dan syaitan

Video lengkap proses ruqyah kepada seorang pasien positif COVID-19 dapat Anda lihat disini:

Dalam beberapa hadits, ada satu isyarat bahwasanya di akhir zaman, umat Islam akan tertahan menunaikan haji. Hal ini nampaknya sudah kita lihat dengan ditutupnya Ka'bah untuk sementara akibat virus corona

Terhalangnya umat Islam untuk menunaikan ibadah haji dan umrah seperti sekarang ini, agaknya perlu meningkatkan kewaspadaan umat.

Karena saat Ka’bah sebagai pusat bumi yang menyambung ke langit ini tak lagi dijadikan sebagai tempat thawaf lantaran umat Islam terhalang melakukannya, bisa jadi merupakan pertanda besar kejadian akhir zaman pada waktu ke depan.

Rasulullah shallallahu’alaihi wa sallam bersabda:

وَآيَاتٍ تَتَابَعُ كَنِظَامٍ بَالٍ قُطِعَ سِلْكُهُ فَتَتَابَعَ

Artinya: “Tanda-tanda kiamat yang susul-menyusul seperti susunan perhiasan yang usang yang terputus talinya kemudian susul-menyusul.” (HR. Tirmidzi)

Dari hadist diatas dapat kita ketahui bahwasanya akan ada masa di mana saat tanda besar kiamat terjadi, maka tanda besar lain akan berlangsung cepat, layaknya jatuhnya perhiasan (gelang) yang talinya terputus.

Baca Juga: Waspada, ini Hal yang Lebih Berbahaya dari Virus Corona!

Novel corona baru, memanglah bentuk dan namanya terlihat cantik, namun ternyata umur orang tak akan lama lagi jika sudah dihinggapi oleh virus ini.

Yang paling mengerikan sekarang adalah, adanya gejala atau tanda-tanda orang yang terinfeksi virus tersebut, dan ada alat untuk mendeteksinya. Saat ini, virus corona sudah bermutasi dan ini adalah hal yang paling mengkhawatirkan. 

Setelah diuji di laboratorium oleh beberapa pakar dan para ahli, COVID-19 ternyata mampu bertahan di benda mati hingga 9 jam lamanya.

Bisa kita bayangkan, saat seorang pasien positif corona memegang uang kertas, lalu uang kertas itu dipegang oleh orang lain, kemudian orang lain itu memegang gagang pintu. Nah, siapa saja yang memegang gagang pintu itu, maka orang akan terkena. 

Contoh lain, saat seseorang yang positif virus corona menekan tombol lift, maka siapa pun yang menekan berikutnya akan terjangkit corona.

ادْخُلُوا أَبْوَابَ جَهَنَّمَ خَالِدِينَ فِيهَا ۖ فَبِئْسَ مَثْوَى الْمُتَكَبِّرِينَ

Artinya: “Masukilah pintu-pintu neraka Jahannam itu, sedang kamu kekal di dalamnya”. Maka neraka Jahannam Itulah seburuk-buruk tempat bagi orang-orang yang menyombongkan diri”. (Az-Zumar/39: 72)

Orang-orang yang sombong adalah calon penduduk neraka Jahannam, Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

إِنَّ أَهْلَ النَّارِ كُلُّ جَعْظَرِيٍّ جَوَّاظٍ مُسْتَكْبِرٍ جَمَّاعٍ مَنَّاعٍ وَأَهْلُ الْجَنَّةِ الضُّعَفَاءُ الْمَغْلُوبُونَ

Artinya: “Sesungguhnya penduduk neraka adalah semua orang yang kasar lagi keras, orang yang bergaya sombong di dalam jalannya, orang yang bersombong, orang yang banyak mengumpulkan harta, orang yang sangat bakhil. Adapun penduduk sorga adalah orang-orang yang lemah dan terkalahkan”. (Hadits Shahih. Riwayat Ahmad, 2/114; Al-Hakim, 2/499)

Baca Juga: Faedah Khutbah Jumat Mengenai Virus Corona

Allah hanya memerintahkan satu pasukannya yaitu virus untuk memperingatkan kita semua. Namun apa yang terjadi? Satu hal itu saja, semua orang di bumi ini sudah kelimpungan. 

Lalu bisa kita bayangkan, bagaimana jika Allah juga memerintahkan matahari, laut, angin, dan benda-benda lainnya? Naudzubilah mindzalik, pasti dunia ini akan hancur.

Imam Ahmad di dalam Musnadnya menulis,

« لَيْسَ مِنْ لَيْلَةٍ إِلاَّ وَالْبَحْرُ يُشْرِفُ فِيهَا ثَلاَثَ مَرَّاتٍ عَلَى الأَرْضِ يَسْتَأْذِنُ اللَّهَ فِى أَنْ يَنْفَضِخَ عَلَيْهِمْ فَيَكُفُّهُ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ »

Artinya: “Tidak ada satu malam kecuali air laut melihat ke bumi (yang dekat dengannya) tiga kali, dia meminta izin kepada Allah untuk menenggelamkan penduduknya (yaitu karena dosa-dosa), maka Allah menahannya (sebagai rahmat dari Allah)”.

Dengan tragedi virus corona ini, hendaknya kita semakin meningkatkan ibadah kita kepada Allah Ta'ala, jangan lupakan shalat lima waktu, perbanyaklah dzikir kepada Allah.

Wallahu a'lam bish-shawab.

Begitu cepatnya virus ini menyebar, sampai-sampai walikota Wuhan 'hilang', direktur Rumah Sakit Wuhan meninggal dunia, orang-orang penting satu persatu bertumbangan di Cina, dan sekarang sudah menular ke tetangganya yaitu Iran.

Dilaporkan bahwa Wakil Presiden Iran terkena COVID-19, Wakil Menteri kesehatan yang ada di Iran pun juga positif COVID-19. Angka penyebaran virus corona di Iran semakin melaju.

Di Korea Selatan, hanya gara-gara seorang wanita tua yang membawa COVID-19 super, satu gereja yang jumlahnya hampir 1000 orang, 87 orang diantaranya saat itu juga langsung terinfeksi. Dan sekarang satu kota Daegu diisolasi.

Sebenarnya apa yang sedang terjadi dengan dunia? justru di pusat Vatikan Roma di Italia, virus ini sudah mengganas dan membabi buta. 

Tidak peduli siapapun dan apapun jabatannya, virus corona akan menyerang. Seberapapun tingginya seseorang, jika Allah Ta'ala menghendaki, Ia pasti akan membinasakan kesombongannya.

Allah Subhanahu Wa Ta'ala berfirman:

Berikut Video Ceramah Pernyataan Ustadz Zulkifli Muhammad Ali Lc Mengenai Corona 

SHARE ARTIKEL