Pemeran Mak Lampir, Farida Pasha Dikabarkan Meninggal Dunia, Ini Kronologinya

Ilustrasi Mak Lampir dan pemerannya Farida Pasha - Image from suara.com

Kabar duka kembali menyelimuti Indonesia. 

Aktris yang lekat dengan perannya sebagai Mak Lampir ini menutup usia pada Minggu (17/1/2021). Sang anak mengungkapkan kronologi beliau meninggal dan juga proses pemakamannya. 

Setelah meninggalnya Syekh Ali Jaber beberapa waktu lalu, dunia hiburan dihebohkan dengan kabar meninggalnya Farida Pasha yang lekat dengan pemeran Mak Lampir, pada Sabtu (16/1/2021). 

Kabar meninggalnya Farida Pasha sebelumnya sudah disampaikan oleh penyanyi Ify Alyssa yang merupakan cucu dari Farida. 

“Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Telah berpulang ke Rahmatullah Ibunda/Nenek kami tercinta Hj Farida Pasha binti Ali Husen," tulis Ify, pada Minggu (17/1/2021).

Sementara itu, berkait penyebab meninggalnya Farida Pasha diungkapkan karena terpapar covid-19. Hal tersebut langsung disampaikan Delaz selaku media relationship pihak Ify. 

“Ibu Farida terkena covid,” tulis Delaz melalui pesan singkat pada Kompas.com, pada Minggu.

Farida Pasha diketahui lahir di Tasikmalaya 68 tahun lalu. 

Nama Farida mulai dikenal ketika membintangi film Guna-Guna Istri Muda di tahun 1977 yang juga dibintangi oleh aktor dan aktris populer yakni Rina Hasyim hingga Roy Marten.

Kronologi Meninggalnya Pemeran Mak Lampir

Gina Sonia, putri Farida membeberkan, Farida awalnya punya sakit vertigo dan lambung. Kondisi perempuan berusia 68 tahun itu terus melemah hingga kemudian dikabarkan positif Covid-19. 

"Mama awalnya sakit vertigo dan lambung sudah 2 kali ke dokter, tapi kondisinya terus melemah, sehingga dibawa ke RS. Setelah dilakukan berbagai tes dan rontgen mama terkena early pneumonia, juga hasil swabnya positif [Covid-19]," ujar Gina Sonia dalam keterangan resmi, pada Minggu (17/1).

Gina kemudian melanjutkan, almarhumah sempat mendapatkan perawatan intensif di rumah sakit (RS) Tarakan sejak Rabu 13/1 lalu.

Ia juga mengungkapkan, banyak mendapatkan bantuan dari pelbagai pihak sejak ibundanya sakit hingga saat meninggal. 

"Atas segala kekhilafan beliau semasa hidupnya kami mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar- besarnya. Ini adalah kehilangan yang sangat berat bagi kami sekeluarga," ungkap Gina yang merupakan mantan penyiar berita tersebut.

Gina juga meyakini bahwa Allah lebih menyayangi sang Ibunda dan tidak ingin membuat sang ibu menderita sakit berlama-lama. Masyaallah. 

Perwakilan keluarga, Delaz Sakti mengungkapkan proses pemakaman Farida Pasha dilakukan dengan protokol pemakaman pasien Covid-19 yang ketat. 

Meski begitu, ia mengungkapkan, keluarga enggan menyampaikan lokasi pemakaman almarhumah.

Ia juga menegaskan bahwa pemakaman almarhumah dilakukan dengan sangat ketat sesuai protokol kesehatan yang berlaku. 

Innalillahi wa inna illaihi rojiun. Semoga almarhumah ditempatkan di tempat yang mulia oleh Allah SWT serta keluarga almarhumah diberikan kedamaian dan keikhlasan untuk menerima kepergian Farida.