Sulitnya Mencari Kerja Saat ini, Beredar Video Pelamar Saling Dorong Demi Bisa Masuk

Pencari kerja berdesak-desakan - Image from Youtube.com

Sebegitu sulitkah mencari pekerjaan di negri ini?

Terlihat ada sekitar puluhan orang memadati loker Gumilar. Mereka berdesak-desakan untuk mengumpulkan amplop lamaran kerja. Hingga hampir merangsek masuk ke dalam kantor yang dihadang oleh petugas.

Di tengah masa pandemi corona ini banyak sekali kesulitan yang dihadapi oleh masyarakat. Tidak hanya pada siswa saja yang harus belajar jarak jauh. Kesulitan juga dialami oleh para pencari kerja. 

Dengan adanya krisis pandemi ini, banyak perusahaan yang harus melakukan PHK kepada para karyawannya. Bahkan banyak juga yang terpaksa gulung tikar akibat pemasukan yang berkurang drastis. 

Otomatis, semakin banyak pula orang-orang yang tak memiliki pekerjaan atau menganggur. Imbasnya, jumlah pencari kerja semakin membludak. Sedangkan kebutuhan terhadap pekerja semakin sedikit. 

Alhasil persaingan mencari kerja semakin ketat dan semakin sulit. Hal ini terbukti oleh salah satu video yang tersebar di media sosial yang menunjukkan membludaknya pencari kerja di suatu tempat penerimaan pekerja. 

Dituliskan oleh kanal Youtube Ustah Mudah, kejadian ini terjadi di loker Gumilar di Kawasan Cikampek. 

Terlihat ada penumpukkan masa di luar kantor tersebut. Hingga beberapa orang pekerja menghadang bagian masuk pintu depan agar tak ada seorang pun dari pelamar kerja yang bisa masuk. 

Berlembar-lembar amplop lamaran kerja juga terlihat diangkat dan dikumpulkan jadi satu untuk diberikan kepada petugas yang berada di pintu masuk. 

Para pencari kerja nampak berdesak-desakan dan sudah tak lagi menghiraukan protokol kesehatan. Meski beberapa petugas terlihat patuh mengenakan masker untuk menutup area hidung dan mulutnya dan menggunakan topi. 

Beberapa kali petugas meneriakkan kepada para pelamar kerja agar mundur dan tidak saling dorong. Namun, karena massa pencari kerja jauh lebih besar, petugas sudah kewalahan dan pasrah. 

"Jangan dorong-dorong, jangan dorong-dorong kakak," teriak petugas yang berada di dalam kantor. 

Salah seorang petugas di dalam kantor sampai perlu menggunakan mikrofon agar suaranya terdengar oleh para pelamar kerja. 

Terlihat beberapa orang malah merangsek maju meski sudah dihadang sekuat tenaga oleh petugas yang berada tepat di pintu masuk. 

Tak hanya itu, kondisi tersebut semakin riuh dan heboh saat ada suara-suara wanita yang berteriak-teriak. Entah karena kondisi berdesakan atau kesakitan karena diinjak atau didorong oleh orang-orang lainnya. 

Semoga kejadian seperti ini bisa diketahui oleh pemerintah dan menunjukkan begitu sulitnya mencari pekerjaan di saat seperti ini. 

Selain itu, bagi yang sudah bekerja sebaiknya semakin banyak bersyukur, sebab masih banyak orang diluar sana yang menginginkan posisimu.