Astaghfirulah! 3 Pemuda di Makassar Tega Perkosa Anak Korban Bencana Gempa Palu

Penulis Cheryl mikayla | Ditayangkan 17 Oct 2018

Astaghfirulah! 3 Pemuda di Makassar Tega Perkosa Anak Korban Bencana Gempa Palu
Gambar ilustrasi dilansir dari tamilfocus.com

Seperti nggak kapok dengan murka Allah...

Manusia ini otaknya cabul, nggak berakal. Bukannya taubat malah melakukan tindakan keji yang semakin dimurkai Allah.

Astaghfirullah, benar-benar menjerit hati ini mendengar fakta miris ini!

Seorang anak korban bencana gempa dan tsunami Sulawesi Tengah ( Sulteng) yang mengungsi di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, menjadi korban pemerkosaan.

Korban SH (7), siswa kelas 1 SD ini diperkosa tiga pemuda di tempat pengungsiannya di Makassar, Selasa (16/10/2018) sore.

Kasus pemerkosaan ini telah ditangani aparat kepolisian. Korban pun telah menjalani visum di RS Malebu, Sudiang.

Kepala Polsekta Biringkanaya, Kompol Anugraha mengungkapkan, seorang dari tiga pelaku bernama I (14) warga Makassar. Sedangkan dua pelaku lainnya masih dalam proses pencarian.

Kasus ini sudah dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Satuan Reskrim Polrestabes Makassar. Seorang pelaku sudah kita serahkan di Polrestabes dan dua orang lainnya masih dalam proses pencarian,” katanya, seperti dilansir dari kompas.com.

Nugraha menjelaskan, pemerkosaan terjadi ketika SH yang merupakan warga Palu sedang bermain sendirian.

Kemudian ketiga pelaku menarik paksa korban ke sebuah lahan kosong lalu memperkosanya secara bergiliran dan berulang kali.

"Setelah melancarkan aksinya, pelaku membawa korban ke depan rumahnya. Saat masuk ke dalam rumah, korban merintih kesakitan dan menceritakan secara singkat kepada keluarganya," ungkapnya.

Warga sempat melakukan pengejaran terhadap ketiga pelaku dan seorang di antaranya berhasil diamankan.

"Dua pelaku lainnya yang diketahui berdomisili di Kabupaten Maros berhasil kabur dan kini masih dalam pencarian polisi,” pungkasnya.

Baca Juga:


Sebelumnya yang tak kalah mengejutkan, kesaksian korban gempa tsunami Palu, Kampung Petobo yang hilang ditelan bumi adalah "Pusat Judi & Maksiat".

Seorang pria paruh baya menceritakan ada segala judi ada di kampung Petobo. Ada maksiat? Ya! Saat judi minuman, dan wanitanya sekalian ada disitu.

Ada bos judi togel yang jika ada pejudi menang miliaran dibayar kontan disana.

Kemudian bapak ini menceritakan bahwa ada juga orang minum darah, darah sapi, darah kambing. Astagfirullah.

Berikut video kesaksian bapak tersebut:

SHARE ARTIKEL