Menanti Momongan Tapi Tak Kunjung Diberi Keturunan? Cobalah Mandi Hujan dengan Cara ini

Penulis Taufiq Firmansah | Ditayangkan 05 Feb 2018
Menanti Momongan Tapi Tak Kunjung Diberi Keturunan? Cobalah Mandi Hujan dengan Cara ini
Foto via ruangmuslimah.com

Terapi bagi pasangan yang telah lama belum diberi keturunan

Allah swt telah memberikan segala solusi untuk kemudahan hambanya yang sedang mengalami kesulitan, sama halnya dengan keturunan, dalam hal medis sudah berusaha, obat-obatan juga sudah dicoba, ramuan alternatif juga sudah, tapi jika belum disertai doa juga tidak akan bisa, namun Allah sudah memberikan cara islmi terapi mandi hujan agar cepat diberi keturunan.

Hujan adalah rahmat, hujan yang tercurah ke bumi adalah anugerah. Dengan hujan tanah menjadi subur dan tanaman atas izin Allah dapat tumbuh dan berkembang.

Baca juga : Baru Menempati Kontrakan? ini Amalan Semasa Pindah Rumah Baru agar Terhindar dari Mara Bahaya

Air hujan pun memiliki banyak manfaat bagi manusia, seperti mengusir gangguan setan dan juga dapat menjadi terapi bagi yang telah lama mendamba keturunan.

Mandi hujan atau hujan-hujanan, atas izin Allah dapat menjadi salah satu terapi bagi pasangan suami isteri yang telah lama belum diberi keturunan. Sebagaimana terdapat dalam Alquran Surat Nuh 10-12.
فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا

“Maka aku berkata (kepada mereka), “Mohonlah ampunan kepada Tuhanmu, Sungguh, Dia Maha Pengampun, ” (QS Nuh : 10)

يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُمْ مِدْرَارًا

“Niscaya Dia akan menurunkan hujan yang lebat dari langit kepadamu, ” (QS Nuh : 11)

وَيُمْدِدْكُمْ بِأَمْوَالٍ وَبَنِينَ وَيَجْعَلْ لَكُمْ جَنَّاتٍ وَيَجْعَلْ لَكُمْ أَنْهَارًا

“Dan Dia memperbanyak harta dan anak-anakmu, dan mengadakan kebun-kebun untukmu dan mengadakan sungai-sungai untukmu.” ” (QS Nuh : 12)

Manusia hakikatnya Allah ciptakan dari tanah. Dan hujan pun disebutkan oleh Allah dapat menyuburkan tanah. 


Pada ayat ke 11 dan 12 surat Nuh, Allah akan menurunkan hujan yang lebat dari langit, Dia akan memperbanyak harta dan anak-anakmu.

Dalam Quran surat Al-Baqarah ayat 223 Allah pun menyebutkan bahwa isteri sebagai tempat bercocok tanam.

“Isteri-isterimu adalah (seperti) tanah tempat kamu bercocok tanam, maka datangilah tanah tempat bercocok-tanammu itu bagaimana saja kamu kehendaki. Dan kerjakanlah (amal yang baik) untuk dirimu, dan bertakwalah kepada Allah dan ketahuilah bahwa kamu kelak akan menemui-Nya. Dan berilah kabar gembira orang-orang yang beriman.” [Q.S. al-Baqarah: 223]
Kala hujan turun lebat dan saat-saat pertama turun adalah waktu yang terbaik. Keluarlah bersama pasangan, sambutlah air hujan yang turun dari langit. 

Berdoalah sebanyak-banyaknya karena inilah salah satu waktu yang mustajab.
SHARE ARTIKEL