Heboh, Akun Adelia Zahra Umbar Aurat Dengan Memakai Jilbab
Penulis Dzikir Pikir | Ditayangkan 20 Aug 2016
Saat ini memang aplikasi Bigo Live sedang naik daun di Indonesia, tersebutlah nama Adelia Zahra yang belakangan ini menjadi bahan pembicaraan netizen karena sosoknya yang sering muncul di aplikasi ini.
Aplikasi smartphone Androis dan iOS ini memungkinkan seseorang untuk berkomunkasi secara Live layaknya penyiar televisi demi mendapatkan jumlah penonton sebanyak-banyaknya.
Adelia Zahra sendiri membuat sebagian netizen terkejut karena ia merekam videonya dengan menggunakan hijab namun membuka sebagian auratnya dan berbicara hal-hal m*sum, seperti pengalamannya saat berc!nta dengan sang kekasih.
Tentu saja aksi dari Adelia Zahra ini mendapatkan banyak kecaman dan komentar negatif dari netizen karena dianggap melecehkan kaum muslimah.
Baca juga ini : Lagi Hits 'Bigo Live' di Indonesia, Parahnya Ini Jadi Ajang Buka-Bukaan Tanpa Sensor
“Lepasin tu hijab, malu sama Tuhan neng,” tulis pemilik akun YouTube Muhammad asshaf Puangdipati.
“Itu bukn orang muslim kli,” tulis pemilik akun Deny Ros0.
“Astagfirullah, yg kaya gini yg merusak citra perempuan berhijab,” tulis pemilik akun Alia Regina.
“Eh bodoh klo mao bejat jgn pake busana muslim !!!” tulis pemilik akun Iwan Dahlan.
Pada satu kesempatan, Adelia sempat membalas kecaman dari netizen terhadap dirinya.
“Lu suruh gue hargai Islam tapi lu sendiri main Bigo. Terus ngapain lu masih lihat-lihat gue? Lu juga dosa, dong,” katanya.
Biasanya para pengguna Bigo memang akan tampil semenarik mungkin untuk menjaring penonton karena dalam aplikasi Bigo Live memungkinkan penonton memberikan gift berupa simbol-simbol yang bisa dibeli Google Wallet atau pulsa. Sedangkan penerima hadiah dapat menukarkannya dalam bentuk uang.
Nah loh, apakah begitu murahnya anak muda saat ini mengumbar auratnya hanya demi gift-gift sepele seperti. Seakan kehormatan entah dinomer berapakan setelah materi terpenuhi. Miris memang melihat hal ini, maka dari itu sebagai orangtua anda harus melek teknologi agar dapat menjadi filter bagi anak-anak kita dalam mengkonsumsi apapun di dunia maya.