Jangan Tidur Lagi, Inilah Aktivitas Rasulullah Setelah Sholat Shubuh hingga Terbit Matahari

Penulis Dian Aprilia | Ditayangkan 10 Oct 2020

Jangan Tidur Lagi, Inilah Aktivitas Rasulullah Setelah Sholat Shubuh hingga Terbit Matahari

Ilustrasi aktivitas setelah sholat shubuh - Image from islam-detik.com

Bagi sebagian orang bangun Shubuh adalah hal yang sulit 

Akibatnya, banyak yang melewatkan sholat wajib Shubuh. Namun banyak juga yang akhirnya tidur lagi setelah menunaikan sholat Shubuh, sebab masih ngantuk dan belum merasa tidurnya cukup. 

Padahal, setelah shalat shubuh kita dianjurkan untuk berdzikir dan berdoa. Usahakan jangan bangun dari tempat shalat sebelum menunaikan dzikir dan doa. 

Bahkan, para ulama menganjurkan untuk tetap berdzikir dan melakukan amalan sunnah lainnya. Seperti halnya belajar agama di masjid, sampai terbit matahari. 

Setelah itu, dianjurkan shalat sunnah Isyraq atau shalat dua rakaat pembuka shalat Dhuha. Ada ulama yang menyamakan shalat Isyraq dengan Dhuha, tapi ada pula yang membedakan keduanya. 

Berdasar informasi sahabat, Rasulullah istiqamah dzikir setelah shalat Shubuh hingga matahari terbit. Setelah itu, beliau shalat dan diskusi santai dengan para sahabatnya. 

Dalam riwayat Muslim disebutkan bahwa Simak bin Harb pernah bertanya kepada Jabir bin Samurah, “Apakah kamu pernah satu majelis dengan Rasulullah?” 

Jabir bin Samurah menjawab: 

“Ya, banyak. Beliau tidak bangun dari tempat shalatnya setelah shalat subuh atau pagi sampai terbitnya matahari. Jika matahari terbit beliau bangun (untuk shalat). Dahulu mereka membicarakan peristiwa-peristiwa yang mereka alami ketika masih jahiliyah, lalu mereka tertawa dan tersenyum.” (HR: Muslim)

Hadis ini menunjukkan Rasulullah tetap duduk untuk berdoa dan berdzikir hingga terbitnya matahari. 

Kemudian beliau melanjutkannya dengan shalat dua raka’at dan ngobrol santai dengan para sahabat. Bahkan, beberapa sahabat seringkali bercerita lucu di hadapan Nabi, sambil tertawa sedangkan Nabi tersenyum. 

Apa yang dilakukan Rasulullah ini juga banyak diikuti oleh para ulama setelahnya. 

Dikisahkan banyak ulama salaf membiasakan diri untuk berdzikir setelah shalat shubuh sampai terbit matahari. Disebutkan dalam beberapa riwayat, Imam al-Awza’i termasuk ulama yang membiasakan aktivitas pagi ini. 

Menurut KH. Ali Mustafa Ya’qub, dzikir di sini tidak sebatas melafalkan bacaan-bacaan dzikir, menuntut ilmu juga bagian dari dzikir, sehingga Almarhum KH. Ali Mustafa Ya’qub istiqomah mengajarkan kitab hadis pada para santri usai Sholat Shubuh. 

Setelah pengajian selesai, beliau akan memerintahkan santrinya untuk shalat dua raka’at sebelum kembali menuju asrama. 

Wah luar biasa ya, begitulah aktivitas pagi Rasulullah SAW saat setelah Shubuh. Jadi bagi yang masih tidur setelah sholat Shubuh, bisa mulai membiasakan untuk mengisinya dengan dzikir dan berdoa ya. 

Semoga dengan awal yang baik tersebut, bisa memberikan semangat untuk seharian penuh.

SHARE ARTIKEL