Para Artis Dapat Kartu Prakerja, Para Buruh dan Pekerja Bagaimana?

Penulis Dian Aprilia | Ditayangkan 18 Apr 2020

Para Artis Dapat Kartu Prakerja, Para Buruh dan Pekerja Bagaimana?

Wishnutama, Menparekraf - Image from katadata.co.id

Artis juga dapat kartu prakerja? 

Menparekraf, Wishnutama menyatakan artis dan seniman berhak mendapat kartu Prakerja, karena mereka juga terdampak corona. Banyak dari mereka yang tidak bisa bekerja secara rutin lagi.

Di tengah pandemi Corona, pemerintah melakukan berbagai solusi salah satunya dengan mengeluarkan kartu prakerja. Program tersebut diharapkan dapat membantu meningkatkan ekonomi khususnya bagi pekerja yang sudah di PHK. 

Pekerja Korban PHK Bisa Gagal Dapat Kartu Prakerja 

Federasi Serikat Buruh Kimia, Kesehatan dan Industri Umum Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (FSB KIKES KSBSI), Andy William Sinaga mengatakan perlunya perubahan mekanisme prasyarat dan pendistribusian kartu Prakerja. 

Khususnya pada aspek tes kemampuan dan motivasi sebelum mendapatkan kartu tersebut.

Baca juga : `Buruh yang Di-PHK Butuh Makan, Bukan Pelatihan`

Pasalnya, hal tersebut dinilai memberatkan para buruh maupun pekerja yang terkena imbas PHK. 

“Semua pekerja yang ter-PHK boleh mendaftar, tetapi bisa aja gagal karena adanya prasyarat tersebut,” ujarnya kepada wartawan, Kamis (16/4/2020).

Lanjutnya, ia mengatakan mekanisme proses pendaftaraan harus didahului pendaftar dengan kriteria yang paling berhak mendapatkan kartu prakerja. 

Sambungnya, sehingga pemerintah sudah bisa menyeleksi sejak awal siapa saja yang bisa menerima kartu tersebut.

“Bukan seperti saat ini, ada informasi yang kami dapat, artis yang sepi 'order' mendapatkan kartu prakerja. Jadi kartu prakerja harus jelas sasarannya, jangan diperlebar seperti artis tadi,” katanya.

Karena keterbatasan dana dari program ini, maka harus bisa dialokasikan kepada pekerja yang telah di-PHK bulan Februari dan Maret. 

“Mereka sudah lebih dahulu terdampak Covid-19 dirumahkan atau di-PHK,” tambahnya. 

Wishnutama, Seniman dan Artis Berhak Dapat 



Sebelumnya, Wishnutama, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif mengungkap, para pekerja seni berhak dapat kartu prakerja. Sebab mereka juga terdampak perlambatan ekonomi akibat corona. 

"Kami sudah bicara dengan para seniman, dengan para ekraf (ekonomi kreatif) yang berkaitan dengan ini memang para pelaku seniman ini sangat terdampak juga. Dari musisi, pemain drama, artis, bahkan penari dan lain sebagainya ini mereka sangat terdampak karena banyak mereka tidak bisa melakukan pekerjaannya secara rutin lagi," kata Tama saat rapat kerja dengan Komisi X DPR RI melalui telekonferensi, Senin (6/4/2020).

Menurutnya, mereka bakal mendapatkan semacam bantuan langsung tunai yang akan diberikan setiap bulannya. Selain itu, ada juga kursus online secara gratis.

Bukan Artis Glamor yang Dapat Kartu Prakerja 

Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda mengakui memang betul ada usulan agar artis juga mendapatkan kartu Pra Kerja. Hal tersebut berasal dari anggotanya saat rapat sedang berlangsung.

“Istilah yang kita pakai kemarin bukan artis. Kita menyebutnya pekerja seni. Seni tradisi yang di kampung-kampung itu. Yang mereka off (berhenti) karena tidak ada pertunjukan. Pekerja seni yang keliling-keliling yang dapat job karena untuk menghibur,” kata dia, Jumat (17/4).

Dia meluruskan, bukan artis dengan pamor hebat yang mendapatkan kartu prakerja, melainkan pekerja yang terlibat dalam seni, seperti kru film. 

“Termasuk sanggar seni. Nah plus ada juga Bang Karno (Anggota Komisi X Rano Karno) menyampaikan soal pekerja seni film. Kru-kru itu, yang praktis produksi film nggak ada. Jadi bukan artisnya,” ungkap dia.

Bantuan juga diusulkan untuk pekerja di industri perfilman. Tapi, sekali lagi, tegas Huda, bukan kepada bintang filmnya, namun seperti tukang bawa peralatan shooting, driver mobil peralatannya, dan sebagainya.

"Jadi yang lebih kita lihat. Yaitu pekerja seni di kampung-kampung itu kan ratusan ribu. Termasuk pekerja yang selama ini menghibur di destinasi-destinasi wisata kita. Itu yang benar,” urai dia.

Sejalan dengan rekannya di Komisi X, Dede Yusuf juga menegaskan, bantuan tersebut tentu tidak ditujukan pada artis dalam pengertian bintang layar kaca atau sejenisnya. Yang jelas mampu secara ekonomi. "Masa banyak job, endorse sana sini, kontrak masih panjang dapat prakerja?" kelakarnya.

SHARE ARTIKEL