Peneliti Unair Temukan Suplemen untuk Melawan Corona

Penulis Dian Aprilia | Ditayangkan 30 Mar 2020

Peneliti Unair Temukan Suplemen untuk Melawan Corona

Peneliti Unair tunjukkan suplemen - Image from www.telusur.co.id

Beberapa provinsi sudah mulai memesan. 

Peneliti Unair berhasil temukan suplemen untuk lawan corona. Peneliti juga mengungkapkan bahwa temuan ini lebih maju dibandingkan temuan luar negeri. Simak penjelasannya dibawah ini

Suplemen temuan dua peneliti Universitas Airlangga (Unair) akan diproduksi dalam jumlah banyak mulai pekan depan. 

Suplemen itu dipercaya mampu meningkatkan kekebalan tubuh untuk melawan virus corona.

Suplemen bernama Nitrico itu mendapat sambutan baik dari pemerintah maupun masyarakat, sebagaimana yang disampaikan oleh salah seorang penemunya, Profesor M Mufti Mubarok. 

Baca juga : 6 Amalan Menolak Bala, Ikhtiar agar Terhindar dari Corona

Beliau bekerja sama dengan Abdul Rahim Tualeka. Kedua peneliti senior tersebut berasal dari Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Unair Surabaya. 

"Responsnya luar biasa. Bahkan dari beberapa orang pusat dan provinsi sudah menghubungi dan inden (pesan)," kata Mufti, pada Minggu (29/3/2020).

Suplemen temuan dua peneliti Universitas Airlangga (Unair) akan diproduksi dalam jumlah banyak mulai pekan depan. Suplemen itu dipercaya mampu membantu tubuh untuk melawan virus corona. 

"Saya yang produksi sendiri. Saya kebetulan juga punya produksi food and suplemen. Kalau FKM formulatornya. Jadi sudah kerja sama lama sih sekitar 2 tahunan. Kebetulan saya juga ngajar jadi dosen tamu di sana," jelasnya. 

Ketika ditanya respons pemerintah soal produksi tersebut, Mufti mengaku pemerintah sudah mendengarnya. Bahkan rencananya akan segera menghubunginya untuk menanyakan terkait produk buatannya tersebut. 

"Ini nanti infonya akan dihubungi tim gugus, sudah banyak respons. Bahkan sudah ada yang menyarankan dari ahli-ahli langsung ke Pak Menterinya langsung. Cuma kan kami belum bisa membawa produk yang belum produksi masih sampling. Itu kan kurang menarik," jelasnya.

Peneliti Yakin Suplemen Efektif untuk Cegah Corona 

Salah seorang peneliti, Mufti menjelaskan, formula suplemen untuk menangkal virus corona tersebut sudah melalui riset dan kajian ilmiah yang dilakukan oleh ahli toksikologi molekuler.

Suplemen tersebut mempunyai bahan aktif nitrogen monoksida atau Nitric Oxide (NO) yang mampu meningkatkan kekebalan tubuh terhadap virus corona.

"NO yang secara alamiah ada dalam tubuh kita ketika ada respons dari sel imun makrofag yang akan melawan parasite, juga virus, termasuk COVID-19. NO juga dihasilkan lewat endorphin yang ada dalam tubuh," terang Mufti, pada Minggu (29/3/2020).

Mufti juga menjelaskan bahwa kekebalan tubuh manusia akan menurun saat adanya virus, polusi udara dan kurangnya beribadah kepada Tuhan. Karena hal itulah NO sulit dipisahkan dari tubuh manusia.

"Virus, polusi udara membuat NO sulit dilepas oleh tubuh yang membuat tubuh penuh dengan virus. Kekebalan tubuh menurun dan mudah jatuh sakit," jelas pria yang juga dosen tamu Pascasarjana Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) FKM Universitas Airlangga tersebut. 

Baca juga: Social Distancing Dianggap Tak Efektif, Jabar Akan Lakukan Karantina Wilayah

Mufti juga mengungkapkan bahwa virus Corona ini ganas dan sangat cepat menyerang kekebalan tubuh manusia.

"Apalagi, saat wabah seperti wabah Covid-19 yang virusnya sangat ganas akan sangat cepat menurunkan kekebalan tubuh dan membuat tubuh cepat sakit bahkan berujung kematian," tambahnya.

Untuk mengatasinya tubuh memerlukan asupan NO dari makanan dan minuman yang dikonsumsi. Adapun jumlah NO yang dibutuhkan tubuh yakni sekitar 600 mg, bahkan bisa lebih. Hal ini agar tubuh mempunyai daya kekebalan tubuh saat terserang virus, termasuk corona. 

"Bahkan harus ditingkatkan, karena keganasan virus, gampang stress maupun tingginya polusi udara," tuturnya.

Mufti juga menjelaskan, dalam suplemen temuannya ini, kadar nitric oksida yang dihasilkan bahkan bisa mencapai ribuan.

Nitric oksida merupakan senyawa aktif yang diteliti mampu bekerja melawan virus corona yang hanya mempunyai kadar NO sekitar 400. Sehingga dibutuhkan asupan NO yang tinggi dari luar tubuh untuk melawan virus tersebut. 

"Intinya begini, corona sebenarnya nitrico-nya kan rendah. Sekitar 400, kemampuan tertingginya virus segitu. Nah, produk kami ini di atas 500. Bahkan kalau diulang-ulang (minumnya) bisa sampai 1000 ke atas," jelasnya.

Suplemen ini Lebih Maju dari Temuan Luar Negeri 

Menurut Mufti, temuan bahan aktif NO di Indonesia bisa dikatakan lebih maju dari temuan lembaga riset yang ada dikembangkan di luar negeri. Sebab, sumber makanan di tanah air lebih kaya NO dibandingkan makanan dari negara lainnya ungkapnya. 

"Ini lebih maju dibandingkan dengan temuan dari lembaga riset Bellerophon dari USA yang merilis temuannya tanggal 20 Maret 2020 saat konferensi pers bersama Presiden USA Donald Trump dan Kepala FDA Amerika, di mana NO diambil dari udara sebagai obat dan dimasukkan ke pernapasan lewat ventilator," terangnya.

"Sebagai bahan makanan yang sumbernya juga dari Indonesia, maka food suplement kaya NO tersebut tidak memiliki efek samping. Selain itu dengan kandungan makanan kaya endorphin membuat produk tidak sekedar untuk tingkatkan kekebalan tubuh. Tapi juga membuat tubuh menjadi nikmat," imbuh Mufti.

Semoga suplemen ini benar-benar ampuh dan bisa membantu agar pasien Covid-19 segera sembuh. Namun jangan lupa, agar kita senantiasa mematuhi anjuran menjaga kesehatan, menjaga kebersihan, menjaga jarak dan terus berdoa kepada Allah. Minta agar dijauhkan dari segala marabahaya, termasuk dari penyakit Covid-19.

SHARE ARTIKEL