Gejala, Ciri-ciri Bronkitis dan Metode Pengobatan yang Tepat

Penulis Wahyu Fajar | Ditayangkan 08 Feb 2019


Gejala, Ciri-ciri Bronkitis dan Metode Pengobatan yang TepatImage Source: vidio.com

Bronkitis adalah salah satu penyakit yang menyerang sistem pernafasan, tepatnya di saluran bronkus yang menuju ke paru-paru. 

Saluran bronkus yang terganggu menyebabkan radang dan menghasilkan banyak dahak dan juga lendir. 

Dahak dan lendir yang meliputi area saluran bronkus inilah yang menyebabkan dada terasa nyeri ketika menarik napas.

Apa ciri-ciri penyakit bronkitis?

Ciri-Ciri Penyakit Bronkitis

1. Mengalami sesak nafas

Ciri ciri bronkitis pada anak yang paling umum dialami adalah sesak nafas. 

Selain nafas terasa sesak, penderita bronkitis juga umumnya memiliki nafas yang pendek. 

Sesak nafas dan napas yang pendek ini disebabkan oleh saluran bronkus yang dipenuhi dengan lendir dan mengalami peradangan.

Sesak nafas akan terus dialami seiring dengan batuk yang berkepanjangan. 

Sesak nafas ini bisa diatasi dengan mengonsumsi obat pereda sesak nafas. T

etapi, pada penderita bronkitis, obat pereda sesak nafas hanya bersifat sementara tidak benar-benar menghilangkannya.

2.  Mengalami batuk berkepanjangan

Ciri-ciri penyakit bronkitis yang paling umum dialami oleh penderitanya yaitu mengalami batuk yang berkepanjangan. 

Batuk yang berkepanjangan ini adalah batuk berdahak yang menyebabkan rongga dada terasa sesak dan sakit atau nyeri ketika menarik nafas. 

Meski sudah diobati dengan mengkonsumsi obat pereda batuk, seseorang yang mengalami penyakit bronkitis tidak akan benar-benar sembuh dari batuk. 

Karena obat batuk yang dikonsumsi hanya mampu meredakan batuk secara temporal atau sementara.

3.  Merasa lelah dan lesu

Ciri ciri bronkitis pada orang dewasa selanjutnya yaitu cepat merasa lelah dan lesu. 

Hal ini karena disebabkan paru-paru terganggu sehingga kadar oksigen yang diserap pun juga terbatas. 

Kadar oksigen yang terbatas atau sedikit menyebabkan tubuh seseorang yang mengalami penyakit bronkitis akan merasa cepat sekali lelah dan juga lesu. 

Pada kasus yang sudah parah, seorang penderita bronkitis akan mengalami kondisi bibir dan jari berwarna kebiruan akibat minimnya oksigen yang masuk ke paru-paru.

4.  Mengalami demam

Seseorang yang mengalami bronkitis yang sudah parah atau kronis umumnya akan mengalami demam serius. 

Hal ini karena sistem kekebalan tubuh yang menurun seiring dengan munculnya ciri ciri bronkitis kambuh lainnya. 

Kondisi demam biasanya tergantung dari seberapa parah penyakit bronkitis yang dialami. 

Bronkitis yang sudah sangat parah akan menyebabkan demam berkepanjangan yang tidak bisa sembuh jika tidak melalui penanganan medis yang tepat.

5.  Nafsu makan menurun

Penurunan nafsu makan yang disebabkan oleh batuk yang berkepanjangan dan diikuti radang tenggorokkan merupakan ciri ciri terkena penyakit bronkitis. 

Radang tenggorokkan ini menyebabkan penderita bronkitis akan kesulitan dalam menelan makanan. 

Jika tidak segera diobati, penderita bronkitis akan mengalami penurunan berat badan yang drastis dan kondisi tubuh yang lemah, serta kelelahan.

6.  Rasa nyeri setiap menarik nafas

Ciri ciri bronkitis akut selanjutnya yaitu rasa nyeri di rongga dada setiap kali menarik napas. 

Ciri-ciri ini adalah salah satu gejala awal bronkitis yang patut diwaspadai. 

Sama halnya dengan poin yang pertama, rasa nyeri di rongga dada disebabkan oleh saluran bronkis yang dipenuhi dengan lendir dan mengalami peradangan. 

Rasa nyeri yang dialami ini cenderung konstan dan mengganggu.

Baca JugaPenjelasan Lengkap Mengenai Penyakit ISPA Termasuk Gejala dan Pencegahannya

7.  Batuk berdarah

Pada kasus bronkitis yang sudah kronis atau parah, penderita akan mengalami ciri-ciri penyakit bronkitis seperti batuk berdarah. 

Batuk berdarah ini dialami ketika kondisi bronkitis yang dialami selama berbulan-bulan tanpa dilakukan pengobatan. 

Jika sudah mengalami hal ini, maka hal terbaik yang perlu dilakukan adalah memeriksakan ke rumah sakit. 

Agar mendapatkan pengobatan dan perawatan yang tepat supaya tidak semakin parah dan berbahaya.

Pengobatan Bronkitis yang Bisa Dilakukan Dirumah

1. Istirahat yang cukup

Sleep Journal Foundation yang menerbitkan penelitian pada September 2015 lalu menemukan, orang yang kurang tidur akan rentan terkena virus flu, dibanding mereka yang memiliki waktu tidur yang cukup. 

Begitu pula dengan bronkitis, ketika Anda ingin melawan infeksi, tubuh Anda sangat butuh waktu untuk mengistirahatkan seluruh sistem.

Karena, flu akan mudah menyerang tubuh yang tidak fit (akibat kurang tidur) dan sering menjadi gejala dari bronkitis, menurut saran dari Amy Rothenberg, dokter di American Association of Naturopathic.

2.  Minum air putih yang banyak

Minum air mineral dapat menjadi obat alami bronkitis akut. 

Tubuh yang dehidrasi akan membantu menipiskan lendir pada saluran bronkial. 

Biasanya, gejala demam juga menyertai penderita bronkitis. 

Dengan minum air yang banyak bisa menggantikan cairan yang hilang dalam tubuh selama peradangan tersebut. 

Hindari minuman beralkohol dan serta mengandung kafein selama batuk dan demam berlangsung.

3. Antibiotik 

Bronkitis biasanya disebabkan oleh infeksi virus, sehingga penggunaan antibiotik tidak begitu efektif. 

Namun, jika penyebabnya infeksi bakteri maka dokter akan memberikan antibiotik. 

Jika Anda memiliki kelainan paru-paru kronis atau Anda perokok, maka penggunaan antibiotik dapat mengurangi terjadinya infeksi sekunder. 

Jika pengobatan diatas masih belum efektif, segeralah konsultasikan kepada dokter Anda untuk mendapatkan perawatan medis yang lebih lanjut.

Demikian ciri-ciri orang terkena penyakit bronkitis. Semoga bermanfaat.

SHARE ARTIKEL