Balasan Allah Untuk Miftahul Jannah, Ust. Adi Hidayat Hadiahkan Tiket Umroh Padanya

Penulis Cheryl mikayla | Ditayangkan 09 Oct 2018

Balasan Allah Untuk Miftahul Jannah, Ust. Adi Hidayat Hadiahkan Tiket Umroh Padanya
Gambar dilansir dari youtube.com

Keteguhan hati Miftahul Jannah untuk tak melepas hijab berbuah manis.

Meeski didiskualifikasi dari Asian Para Games 2018 jakarta,  Allah serakan langsung membalas keteguhan hati Miftahul Jannah lewat tangan Ustadz Adi Hidayat.

Berikut pesan menyentuh yang diungkapakan UAH untuk Miftahul Jannah.

MasyaAllah... Allahu Akbar!

Kabar mengenai sanksi diskualifikasi atas atlet Judo Indonesia di Asian Para Games 2018, Miftahul Jannah (21) sampai kepada tokoh ulama tanah air, Ustaz Adi Hidayat.

Melalui channel Akhyar TV, da’i kondang ini menyampaikan kabar gembira dengan memberikan hadiah berupa tiket ibadah umroh ke tanah suci Makkah di Arab Saudi bersama dua pendamping pilihannya.

Saya ingin menyampaikan ucapan selamat kepada adinda Miftahul Jannah yang dengan kekuatan luar biasanya menjaga jilbab, Anda adalah atlet (berorientasi, red) akhirat, bukan atlet dunia. Dan saya berharap bahwa jilbab itu, insyaallah bisa Anda kenakan dengan kebanggaan di hadapan Allah Subhanahu Wata’ala,” ujar Ustaz Adi pada Senin, (8/10/2018).

Menurut Ustaz Adi, pertandingan terbesar bukanlah pada kejuaraan menaklukkan lawan dalam judo, tapi pertandingan yang paling hebat, lanjut ustaz Adi, adalah kemampuan menundukkan hawa nafsu yang bisa menjauhkan dari tujuan hidup, yaitu beribadah kepada Sang Pencipta.

Jilbab Anda, mungkin tidak pantas dikenakan dalam pertandingan judo yang anda ikuti saat ini, tapi mungkin jilbab adinda pantas dikenakan untuk mengunjungi kota Makkah almukarramah untuk menunaikan ibadah umroh dan bisa melihat, menyaksikan Ka’bah dan mengitarinya, juga menunaikan ritual-ritualnya,” kata Ustaz Adi.

Dengan ini, insyaallah, saya dengan segala kerendahan hati, insyaallah kami akan menghadiahkan bagi adinda tiket ibadah umroh, dan jika masih ada orangtua, maka Anda akan didampingi oleh orangtua,” sambungnya.

Ustaz Adi menambahkan bahwa disebabkan ketidaktahuannya, bahwa bila seandainya kedua orangtua Miftahul Jannah telah wafat, maka ia bisa memilih dua orang lainnya untuk mendampinginya melaksanakan ibadah tersebut.

Selamat, jilbab itu yang mengantarkan Anda ke Mekkah, bukan yang lain,” lanjut Ustaz Adi.

Tak lupa kepada seluruh Muslimah, Ustaz Adi mengingatkan akan kewajibannya untuk mengenakan busana syar’i seperti yang dituntunkan oleh agama Islam, sebelum kain kafan dipakaikan untuk menutupi jasadnya.

Berikut video lengkap yang disampaikan Ustadz Adi Hidayat seperti dilansir dari youtube.com:


Untuk diketahui, Miftahul Jannah, memilih terkena diskualifikasi dibanding melepas jilbab pada petandingan judo Asian Para Games.

Ia dinyatakan kalah melawan Oyun Gantulga pada pertandingan 16 besar di JI Expo, Jakarta, Senin, 8 Oktober 2018.
SHARE ARTIKEL