Sebagai Pengharap Syafa`at Rasul, Berikut Bacaan Sholawat Nabi Lengkap Beserta Artinya
Penulis Nadiah Ratna | Ditayangkan 07 Sep 2018
sholawat nabi via koleksigambar.site
Apa arti sholawat Nabi? Sholawat Nabi sering kita dengar dan penting bagi kita sebagai umat Islam. Yuk simak penjelasannya disini.
Apa itu sholawat Nabi? Shalawat Nabi merupakan salah satu bentuk ibadah yang agung. Bershalawat dapat dilihat dari pelakunya. Jika shalawat itu datangnya dari Allah Swt. berarti memberi rahmat kepada makhluk. Shalawat dari malaikat berarti memberikan ampunan. Sedangkan shalawat dari orang-orang mukmin berarti suatu doa agar Allah Swt. memberi rahmat dan kesejahteraan kepada Nabi Muhammad Saw. dan keluarganya.
Shalawat Nabi juga berarti doa, baik untuk diri sendiri, orang banyak atau kepentingan bersama. Sedangkan shalawat sebagai ibadah ialah pernyataan hamba atas ketundukannya kepada Allah Swt., serta mengharapkan pahala dari-Nya, sebagaimana yang dijanjikan Nabi Muhammad Saw., bahwa orang yang bershalawat kepadanya akan mendapat pahala yang besar, baik shalawat itu dalam bentuk tulisan maupun lisan (ucapan).
Do a sholawat nabi hendaklah dibaca secara istiqomah dengan penuh kemikhlasan, disertai rasa hormat dan mahabbah kepada Rasulullah. Karena selain banyak manfaat yang terkandung dalam do a sholawat nabi, banyak sekali faidah yang didapat setelah membaca dan mengamalkan do a sholawat nabi tersebut.
Lalu apa sajakah sholawat yang bisa menghantarkan lebih dekat dengan Nabi kelak disurga Allah? Berikut bacaan sholawat nabi arab dan latin.
1. Dari zaid bin Abdullah
Bahwa sebenarnya mereka dianjurkan membaca sholawat dengan bacaan berikut :
Allahumma sholli ‘ala Muhammad an nabiyyil ummiyyi'
Artinya :
Ya Allah berilah shalawat kepada Muhammad Nabi yang Ummi.(Fadlu Ash Sholah ‘Alan Nabiy no 60 SyeikhAlbani menganggap hadist ini shohih)
2. Dari Ka’ab bin Ujroh, bercerita
“Wahai Rasulallah, kami sudah mengetahui bagaimana cara mengirim salam kepadamu. Lalu bagaimana cara kami bersholawatkepadamu? Nabi SAW bersabda ucapkanlah
Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama shollaita ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid
Artinya :
Ya allah berilah sholawat kepada muhammad dan keluarganya karena engkau memberi sholawat kepada keluarga ibrahim. Sesungguhnya Allah Maha Terpuji lagi Maha Penyayang. (Fadlu Ash Sholah ‘Alan Nabiy no 56 SyeikhAlbani menganggap hadist ini shohih).
3. Dari hadist riwayat bukhori diriwayatkan sebagai berikut
“Allahumma sholli ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama shollaita ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid. Allahumma barik ‘ala Muhammad wa ‘ala ali Muhammad kama barokta ‘ala Ibrahim wa ‘ala ali Ibrahim, innaka hamidun majid.”
Artinya :
Ya allah berilah sholawat kepada Muhammad dan keluarganya karena engkau memberi sholawat kepada keluarga Ibrahim. Sesungguhnya engkau Maha Terpuji lagi Maha Penyayang Ya Allah berilah sholawat kepada Muhammad dan keluarganya karena engkau memberi sholawat kepada keluarga Ibrahim.Sesungguhnya engkau Maha Terpuji lagi Maha Penyayang.
Baca Juga : 4 Bacaan Sholawat Nabi yang Singkat
Bagaimana Shalawat Nabi Harus Diamalkan?
1. Shalawat yang dibaca adalah shalawat yang disyari’atkan, karena shalawat termasuk dzikir, dan dzikir termasuk ibadah. Bukan shalawat bid’ah, karena seluruh bid’ah adalah kesesatan.
2. Memperbanyak membaca shalawat di setiap waktu dan tempat, terlebih-lebih pada hari jum’ah, atau pada saat disebut nama Nabi Muhammad Shallallahu ‘alaihi wa sallam, dan lain-lain tempat yang disebutkan di dalam hadits-hadits yang shahih.
3. Tidak menentukan jumlah, waktu, tempat, atau cara, yang tidak ditentukan oleh syari’at. Seperti menentukan waktu sebelum beradzan, saat khathib Jum’at duduk antara dua khutbah, dan lain-lain.
4. Dilakukan sendiri-sendiri, tidak secara berjama’ah. Karena membaca shalawat termasuk dzikir dan termasuk ibadah, sehingga harus mengikuti Sunnah Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Dan sepanjang pengetahuan kami, tidak ada dalil yang membenarkan bershalawat dengan berjama’ah. Karena, jika dilakukan berjama’ah, tentu dibaca dengan keras, dan ini bertentangan dengan adab dzikir yang diperintahkan Allah, yaitu dengan pelan.
5. Dengan suara sirr (pelan), tidak keras. Karena membaca shalawat termasuk dzikir. Sedangkan di antara adab berdzikir, yaitu dengan suara pelan, kecuali ada dalil yang menunjukkan (harus) diucapkan dengan keras.
Baca Juga : Beberapa Bacaan Shalawat Nabi yang Dapat Diamalkan dalam Kehidupan Sehari-hari
Itulah bacaan sholawat Nabi arab dan latin yang dapat kami bagikan. Hendaknya kita bersholawat yang telah diajarkan oleh Nabi seperti bacaan di atas. Jangan sampai kita mengamalkan bacaan shalawat nabi namun tidak ada dasarnya atau bukan berasal dari Rasulullah. Semoga bermanfaat.