Balita ini Derita Diabetes Diduga Karena Sering Minum Susu Kemasan

Berhati-hati dalam memberi segala minuman kepada anak.

Sebagai orangtua, sering kali dituntut untuk mengawasi anak-anaknya dalam segala hal. Tak terkecuali dalam memberikan soal minuman seperti susu kotak yang sering disukai anak kecil. Tapi kebanyakan orang tua tidak melihat kadar gula yang terkandung didalamnya. inilah akibatnya..


Image from tribunnews.com

Seperti tragedi yang kami kutip dari tribunnews.com, Seorang pengguna Facebook bagikan cerita mengenai anak dari teman kerjanya yang menderita penyakit diabetes di usianya yang masih kecil.

Unggahan tersebut dibagikan akun Facebook bernama Hendra Dwi Hermawan pada Senin (30/7/2018) dan telah dibagikan ulang 9,3 ribu kali dan dikomentari sebanyak 3,7 ribu komentar.

Dilansir Tribun Video dari akun Facebook tersebut, pengunggah memberi keterangan bahwa bocah berinisial A (3) sudah harus rutin pakai insulin atau jarum suntik.

Bocah berusia tiga tahun itu dikabarkan mengidap diabetes lantaran sering mengkonsumsi susu kotak dan minuman yang manis-manis.

Namun hingga berita ini diturunkan, belum ada keterangan resmi dari dokter maupun lokasi bocah malang tersebut dirawat.

Terakhir saat dibawa ke Rumah Sakit Hermina, gula darah anak tersebut mencapai 624 mg/dL.

Dilansir dari hellodokter gula darah orang normal yakni antara 70 hingga 200mg/dL.

Angka tersebut melalui cek Gula Darah Sewaktu (GDS) artinya tes secara acak ini bisa dilakukan sebelum atau setelah makan, karena kadar gula darah setiap orang berganti, tergantung kita sudah makan atau belum.

Orang yang melakukan tes gula darah sebelum makan akan berbeda hasilnya dari setelah dia melakukan tes setelah makan.

Kasus yang sama terjadi pada anak artis Tike Priatnakusumah pada 2017 lalu.

Dilansir dari Bangkapos, Anak Sulung Tike bernama Latisya Rayya Arifiti yang pada tahun 2017 menginjak usia sembilan tahun, juga menderita diabetes lantaran sering mengkonsumsi minuman manis.

“Ya, antara tipe 2 atau mungkin karena memang konsumsi gulanya saja yang berlebihan waktu itu. Karena Latisya memang sangat suka minum minuman kemasan dan bereksperimen dengan susu. Dia suka bikin milkshake,” jelas Tika.

Keluhan Latisya yang tiba-tiba sering buang air kecil dalam sehari dan ngompol selama tiga bulan terakhir pun menjadi salah satu dari Gejala 3P (Polifagi, Polidipsi, dan Poliuri) yang dinyatakan oleh World Diabetes Foundation (WDF) sebagai tanda awal mencurigai diabetes.

Dilansir dari nakita.id, bila warna dalam bagian belakang leher, siku, atau buku-buku jari tangan menjadi lebih gelap dan bersisik padahal cukup rajin perawatan, kondisi tersebut bisa menjadi peringatan awal dari kadar gula darah yang terlalu tinggi.

Baca juga : Hobi Minum Teh Kemasan dan Soft Drink, Bocah 11 Tahun ini Meninggal Kekurangan Air Putih

10 Minuman tinggi gula yang harus dihindari

Berikut minuman manis dengan kandungan gula yang besar:

1. Jus Buah

Siapa sangka jus buah banyak yang mengira sebagai minuman yang bisa menyehatan tubuh karena banyak vitamin yang terkandung. Tapi ternyata gula yang ada dalam jus buah kemasan malah berdampak negatif lebih banyak daripada dampak positif untuk kesehatan tubuh kita.

2. Es teh manis

Teh adalah minuman yang menyehatakan karena kadar antioksidannya yang tinggi. Banyak orang yang memilih es teh manis sebagai minuman sehari-hari setelah makan.

Ternyata 1 gelas es teh manis, khususnya teh manis dalam kemasan itu mengandung 30 gram gula.

3. Air Kelapa aneka rasa

Air kelapa juga dianggap bisa menyehatkan karena kandungan elektrolit seperti potasium yang membantu menghidarsi tubuh.

Tapi air kelapa kemasan dengan tambahan rasa nanas, dan manga mengandung gula tambahan sekitar 30 gram/kemasan.

4. Minuman berenergi

Minuman berenergi biasanya diminum saat orang merasa tubuhnya lelah atau mengantuk.

Minuman berenergi tidak baik dikonsumsi terlalu sering karena bisa berdampak buruk bagi jantung, dan juga mengandung kadar gula tinggi sekitar 25 gram.

5. Yogurt Manis

Yogurt adalah makanan fermentasi yang bisa mengingkatkan kesehatan pencernaan. Tapi, yogurt manis bisa mengandung 26 gram gula.

Kalau anda tetap ingin menonsumsi yogurt, anda bisa mengonsumsi yogurt tanpa rasa atau greek yogurt untuk mendapatkan manfaat positif bagi kesehatan tubuh anda.

6. Susu yang berasal dari tumbuhan

Susu kedelai atau susu almond memang mengandung protein yang tinggi. Tapi, susu kemasan biasanya ditambahkan banyak gula.

1 genggam kue bisa sama jumlah kandungan gulanya dengan 1 gelas susu coklat yang berasal dari tumbuhan.

7. Air tonik

minuman yang berkarbonasi ini mengandung kina yang membuat rasanya agak pahit. Air tonik juga dibuat untuk mengobati malaria.

Air tonik juga sering ditambahkan ke gin untuk membuat cocktail.

1 gelas air tonik mengandung 32 gram gula, setara dengan 8 sendok teh gula.

8. Minuman kopi

Kopi dianggap mempunyai manfaat yang baik untuk kesehatan. Tapi jika kopi yang dikonsumsi adalah kopi manis dan ditambah dengan krim, serbuh coklat atau susu, tentu akan berdampak negatif.

9. Minuman olahraga

Gula memang berguna untuk orang yang melakukan olahraga berat. Tapi jika kesehariannya hanya di kantor, jumlah gula itu malah berdampak negatif. Minuman olahraga biasanya mengandung cukup banyak gula yaitu sekitar 50 gram.

10. Air Mineral dengan tambahan rasa

Kini air mineral dengan tambahan vitamin dan mineral yang mengandung tambahan gula banyak dikonsumsi orang, namun 1 botol kemasan bisa mengandung gula sebanyak 30 gram.

Baca juga : Memang Enak Tapi Makanan - Makanan Penyebab Kanker Serviks ini Seperti Pembunuh

Berikut nama-nama minuman kemasan berbahaya tersebut:

1. Extra Joss,
2. M-150,
3. Kopi Susu Gelas (Granita),
4. Kiranti,
5. Krating Daeng,
6. Hemaviton,
7. Neo Hemaviton,
8. Marimas,
9. Segar Sari shachet,
10. Frutillo,
11. Pop Ice,
12. Segar Dingin Vit. C,
13. Okky Jelly Drink,
14. Inaco,
15. Gatorade,
16. Nabati,
17. Adem Sari,
18. Naturade Gold,
19. Aqua Splash Fruit.