Apa itu Vertigo? Ketauhilah Ciri-ciri Vertigo, Penyebab, dan Pengobatannya
Penulis Sulis Setyaningsih | Ditayangkan 09 Jul 2018www.milliyet.com.tr
Vertigo (dari bahasa Latin vertō "gerakan berputar") adalah salah satu bentuk sakit kepala di mana penderita mengalami persepsi gerakan yang tidak semestinya (biasanya gerakan berputar atau melayang) yang disebabkan oleh gangguan pada sistem vestibular.
Vertigo adalah penyakit yang sering terjadi. Cari tahu ciri ciri, penyebab, dan pengobatan vertigo dalam artikel ini.
Vertigo merupakan suatu gejala dengan sensasi diri sendiri atau sekeliling terasa berputar yang terjadi secara tiba-tiba.
Ada kondisi vertigo yang ringan serta tidak terlalu terasa dan ada yang parah sehingga menghambat rutinitas.
Serangan vertigo bisa bervariasi, mulai dari pusing yang ringan dan muncul secara berkala hingga yang parah dan berlangsung lama.
Serangan yang parah bisa terus berlangsung selama beberapa hari sehingga penderitanya tidak bisa beraktivitas dengan normal.
Vertigo dibagi menjadi tiga. Tipe pertama dikenal dengan objektif di mana penderita merasa benda-benda di sekitarnya bergerak.
Tipe ke dua dikenal dengan subjektif di mana penderita merasa mereka bergerak pada saat mereka sedang diam.
Tipe ke tiga dikenal dengan pseudovertigo,di mana pasien merasa sensasi gerakan berputar di dalam kepalanya.
Vertigo (sering juga disebut pusing berputar, atau pusing tujuh keliling)adalah kondisi di mana seseorang merasa pusing disertai berputar atau lingkungan terasa berputar walaupun badan orang tersebut sedang tidak bergerak.
Vertigo adalah salah satu penyakit yang kerap menyerang kepala.
Penyakit satu ini biasanya membuat penderita kehilangan keseimbangan dan gejala lain.
Vertigo adalah rasa berputar dan pusing saat seseorang berdiri atau bahkan duduk.
Kondisi ini biasanya menandakan adanya gangguan keseimbangan.
Oleh Dr Ananya Mandal, MD Vertigo adalah gejala dari penyakit yang mendasari daripada penyakit itu sendiri.
Umum merasa seolah-olah lingkungan di sekitar bergerak meskipun masih berdiri. Itu juga disebut pusing oleh sebagian besar pasien.
Penyakit atau sakit vertigo adalah jenis penyakit yang menyerang pada bagian kepala.
Gejala vertigo adalah akan mengalami muntah muntah dan rasa mual akan mengalami pusing, dan memiliki riwayat penyakit telinga yang berdengung.
Mengalami sakit kepala sangat mengganggu aktivitas, terutama saat sakit kepala yang didapnya berubah menjadi vertigo.
Ketahuilah ciri ciri vertigo, penyebab dan pengobatan berikut ini.
Ciri Ciri Vertigo
1. Kepala terasa berputar
Kondisi ini yang membedakan pusing vertigo dengan pusing biasa.
Saat vertigo menyerang, keadaan sekitar terlihat seperti berputar-putar.
Keadaan seperti ini sering disebut “pusing tujuh keliling” oleh sebagaian orang.
2. Demam
Demam tak melulu mengindikasikan vertigo, namun keadaan vertigo yang berkepanjangan terkadang disertai dengan demam tinggi.
3. Gangguan penglihatan
Saat vertigo menyerang, penghilatan akan terkesan kabur hal ini juga efek dari pusing yang dialami.
Kondisi mata juga akan lebih sensitif terhadap cahaya.
4. Sakit telinga
Tidak hanya gangguan penglhatan, saat vertigo menyerang, telinga akan terasa sakit.
Bagian dalam telinga yang mengalami kerusakan dapat menyebabkan vertigo.
Hal ini disebabkan oleh adanya syaraf yang terganggu.
5. Telinga berdenging
Sebenarnya denging yang ditimbulkan merupakan efek dari sakit pada bagian dalam telinga yang juga merupakan indikasi vertigo.
6. Kehilangan keseimbangan
Secara logika, dengan kondisi kepala yang berputar serta pandangan yang kabur, kehilangan keseimbangan adalah kondisi yang sangan memungkinkan dapat terjadi pada penderita vertigo.
Setelah mengetahui ciri-cirinya dan kamu merasa kamu mengalami hal-hal tersebut, kamu tidak perlu panik.
Semua penyakit tentu ada penyebabnya. Artikel kali ini juga akan membahas penyebab dan cara mengatasi vertigo.
Penyebab Vertigo
Awalnya, vertigo terasa seperti pusing biasa, namun bila penanganannya tidak tepat, vertigo akan berkembang semakin parah.
Pada umumnya, vertigo disebabkan adanya infeksi pada bagian dalam telinga.
Namun ada beberapa penyebab vertigo secara spesifik.
- Gangguan Telinga Dalam.
- Infeksi Telinga Dalam.
- Trauma Kepala.
- Konsumsi Obat Jangka Panjang.
- Migrain.
- Stres.
- Kurang darah.
- Kurang minum air putih.
Pengobatan Vertigo
Vertigo sendiri termasuk gejala dan bukan penyakit.
Karena itu, cara mengatasi vertigo tergantung pada penyakit yang menyebabkannya.
Sebagian kasus vertigo bisa sembuh tanpa pengobatan.
Hal ini mungkin terjadi karena otak berhasil beradaptasi dengan perubahan pada telinga bagian dalam.
Ada juga beberapa penyebab vertigo yang membutuhkan langkah pengobatan khusus. Di antaranya adalah:
- Manuver Epley untuk menangani BBPV.
- Obat-obatan, seperti prochlorperazine dan antihistamin. Namun, obat-obatan ini biasanya hanya efektif untuk tahap awal dan sebaiknya tidak digunakan jangka panjang.
- Terapi rehabilitasi vestibular guna membantu otak untuk beradaptasi dengan sinyal membingungkan dari telinga yang jadi penyebab vertigo, sehingga frekuensinya berkurang.
Selain penanganan dari dokter atau ahli terapi, kita juga bisa melakukan sejumlah cara untuk mengurangi atau mencegah gejala-gejala vertigo.
Langkah-langkah tersebut meliputi:
- Menghindari gerakan secara tiba-tiba agar tidak terjatuh.
- Segera duduk jika vertigo menyerang.
- Gunakan beberapa bantal agar posisi kepala saat tidur menjadi lebih tinggi.
- Gerakkan kepala secara perlahan-lahan.
- Hindari gerakan kepala mendongak, berjongkok, atau tubuh membungkuk.
- Kenalilah pemicu vertigo Anda dan lakukan latihan yang dapat memicu vertigo Anda. Otak Anda akan menjadi terbiasa dan malah menurunkan frekuensi kambuhnya vertigo. Lakukan latihan ini dengan meminta bantuan orang lain.
- Bagi Anda yang juga menderita penyakit Meniere, batasi konsumsi garam dalam menu sehari-hari.