Menangis Bahagia Jadi Polisi, Anak Tukang Pemecah Batu Menangis Cium Kaki Ayahnya
Penulis Penulis | Ditayangkan 07 Mar 2018
Sumber gambar okezone.com, ilustrasi
Suasana haru menyeruak di sela acara pelantikan Brigadir Muda di Sekolah Polisi Negara (SPN) Batua, Makassar.
Seorang polisi muda, Bripda Asrul (20) mencium kedua kaki ayahnya, Syamsuar (45), setelah dilantik menjadi polisi. Dia bersyukur karena bisa menuntaskan pendidikan selama 7 bulan di SPN.
Bripda Asrul lalu menangis dan terharu atas perjuangan dan jerih payahnya sebagai pekerja pemecah batu untuk bisa mengantarkan dirinya menjadi seorang polisi.

Sumber gambar kompas.com
"Minta maaf Pak kalau ada salahku. Ini saja yang bisa saya kasih, jadi polisi," kata Asrul lalu berdiri dan memeluk erat ayahnya.
Suasana yang mengharu biru itu langsung mengundang perhatian polisi baru lain dan ratusan anggota keluarga dan hadirin yang hadir dalam acara ini. Sejumlah orang pun terus-menerus menyeka air matanya.
Kepala SPN Batua Kombes Pol Fajaruddin yang berada di samping Bripda Asrul dan Syamsuar lalu merangkul dan memeluk keduanya.