"Seandainya kamu masih hidup nak, baju ini pasti pas buatmu"

Penulis Taufiq Firmansah | Ditayangkan 16 Feb 2018


Foto via erabaru.net. ilustrasi ibu dan anak yang merasa kehilangan

Apakah anda juga pernah merasa kehilangan? 

Apa yang saat itu anda rasakan? 

Rasanya dunia ini tak adil jika harus kehilangan orang yang kita sayang, seperti halnya yang dirasakan ibu ini, sedih dan hancur telah kehilangan anaknya. Ini kehilangan anak bukan barang. Harta bisa dicari tapi buah hati? Tidak ada yang melebihi kebahagiaan memiliki seorang anak

Perasaan sedih dan hancur pasti dirasakan orang tua ketika kehilangan anaknya. Begitu juga yang dialami seorang bunda bernama Stacey Skrysak.

Meski buah hatinya sudah pergi 4,5 tahun lalu, air mata masih sering menetes di pipi Stacey kala dia ingat sang anak.

Baca juga : Membeli Mainan yang Efektif, Jangan Asal Murah, Tidak Lihat ada Bahayanya dan Juga Apa Manfaatnya

Salah satunya saat dia pergi ke departemen store terus melihat pakaian anak laki-laki yang tergantung, Bun. Kala itu juga, Stacey teringat pada mendiang anak laki-lakinya yang bernama Parker.

Jadi, di tahun 2013 Stacey melahirkan tiga bayi kembar. Satu bayi berjenis kelamin perempuan dan dikasih nama Abby sedangkan dua bayi lainnya berjenis kelamin laki-laki dan diberi nama Peyton serta Parker.

Sayang, Stacey dan suaminya hanya bisa menghabiskan waktu bersama putrinya Abby selama 2 jam dan bersama Parker 55 hari.

Dalam halaman Facebook-nya, Stacey menuliskan ketika dia nggak sengaja melihat kemeja ukuran anak 4 tahunan, lantas ia teringat pada Parker.

Ya, karena kalau Parker masih hidup, baju itu pas banget buat dia, Bun. Terlebih warnanya menurut Stacey makin bikin kemeja itu cocok dipakai Parker.



"Saat terakhir aku membelikan baju untukmu saat kamu pergi di pelukanku dan hari itu, 16 Agustus 2013 nggak akan kulupa. Setiap aku memandang polo shirt itu aku selalu memikirkan gimana kabarmu hari ini apakah kamu akan bermain blok, bikin brownies bersamaku, bermain dengan saudara perempuamu atau bahkan sedang bingung karena melihat saudara perempuanmu meltdown?" tulis Stacey.

Meski cuma bertemu dengan Parker selama 55 hari, Stacey merasa beruntung karena dia masih diberi kesempatan bertemu buah hatinya dan mendapatkan cinta dari anak laki-lakinya itu.

Stacey melanjutkan, setelah melihat kemeja anak-anak itu, perasaannya masih sedih bahkan saat sudah sampai di mobil.

Baca juga : Lelaki Bergelar Suami Wajib Baca, ini Tanggung Jawab yang Masih Kau Dustakan

Sebagai pelipur rindu dan penawar kesedihannya, Stacey menggenggam kalung yang ia pakai dengan inisial P dan A.

Sambil menggenggam kalung itu, sebagai ibu Stacey sering bertanya apa yang sekiranya sedang dilakukan
Parker dan saudara perempuannya, Abby di surga saat ini. Kepada Babble, Stacey bilang kalau dia memang sengaja membelikan buah hatinya polo shirt supaya kembaran sama sang ayah.

Nah, karena Peyton adalah saudara kembar identik Abby, Stacey bilang dia bisa membayangkan gimana tumbuh kembang Abby kalau dia masih hidup dengan melhat perkembangan Peyton.

Sebagai ibu, Stacey nggak menampik dia mungkin akan terus membayangkan anak-anaknya bahkan ketika melihat sesuatu yang selintas simpel. Ya, kayak baju anak-anak, Bun.

SHARE ARTIKEL