Mengerikan... Takhanya Lewat Hubungan Intim, TANGAN JUGA MENULARKAN VIRUS KANGKER.

Gambar penderita kangker diolah via stoksisluksorjogja.com

Kangker menyebar lewat tangan...

Salah satu penyakit yang menyumbang kematian terbesar didunia dalah kangker. Namun taukah anda jika kangker juga bisa menyebar melalui tangan? sulit dipercaya, namun ahli membuktikannya.

Salah satu faktor yang membuat seseorang terkena kanker adalah virus HPV. Virus ini terdiri dari berbagai tipe namun yang paling muditemui pada pasien kanker adalah tipe 16, 18, dan 52.

Virus HPV dapat menyebabkan kanker serviks, kanker vulva, kanker v*gina, kanker anus, kanker mulut dan tenggorokan, serta kanker p*nis.

Sebagian besar virus HPV disebarkan melalui hubungan seksual, tapi ternyata virus itu bisa menyebar melalui tangan.

Hal itu diungkapkan oleh Ketua Himpunan Onkologi Ginekologi Indonesia (HOGI), Prof. dr. Andrijono SpOG(K). "Ada penelitian di luar negeri bahwa di handel pintu terdapat virus HPV. Saya juga pernah mengadakan penelitian kecil di mulut orang yang terkena kanker serviks, ternyata ada sekira 20% virus di lidahnya," tutur Prof Andrijono saat ditemui dalam sebuah acara di kawasan Jakarta Pusat baru-baru ini.

Menurut Prof Andrijono, virus bisa masuk ketika seseorang menggunakan tangannya untuk makan tanpa mencucinya terlebih dahulu setelah memegang sesuatu.

Maka dari itu, ia mengingatkan agar masyarakat rajin mencuci tangan sesering mungkin.

Baca juga: Kenali Penyakit Demam Keong yang Melanda Provinsi Sulawesi Tengah Akibat Parasit Mengerikan

Sebab apabila virus masuk ke mulut dan darah, bisa mengakibatkan kanker di bagian tubuh yang lain.

Tak hanya itu, virus juga bisa menyebar bila seseorang bertukar celana dalam dengan orang yang memiliki virus HPV. Maka usahakan untuk memakai pakaian dalam milik sendiri seperti dilansir dari okezone.com.

Tubuh sebenarnya dapat melindungi diri dari virus tersebut asalkan memiliki sistem imun yang bagus, cara lain yang bisa dilakukan adalah menerima vaksinasi HPV dengan dosis tiga kali.

Kangker serviks 

Vaksin HPV bisa melindungi tubuh hingga 15 tahun dari jenis-jenis kanker yang telah disebutkan di atas. Maka dari itu, vaksin ini seharusnya diterima oleh setiap orang.

Di luar negeri, penduduknya baik pria maupun wanita memiliki kesadaran untuk mendapatkan vaksinasi HPV.

Di Indonesia pemberian vaksin ini baru difokuskan pada wanita saja.

Akan tetapi, bila seorang pria ingin melindungi diri dari virus HPV ia diperkenankan menerima vaksin dengan catatan usianya tidak lebih dari 26 tahun.

Angka kanker serviks yang terbilang tinggi membuat pemerintah menyelenggarakan program pemberian vaksinasi HPV untuk siswi kelas 5 SD.

Pada tahap awal, program ini berjalan di tiga daerah yaitu Jakarta, Yogyakarta, dan Surabaya. Di tahun ini, rencananya program akan diulang kembali dengan penambahan daerah yaitu Makassar dan Manado.

Banyak pihak yang berharap program ini bisa menjadi program nasional mengingat sejumlah daerah berpotensi tinggi terkena kanker serviks. Terlebih virus HPV bisa menyebar.