Para Orangtua Harus Lebih Waspada, 15 Ciri yang Tampak Pada Anak Bisa Jadi Tanda Awal Kanker

Penulis Taufiq Firmansah | Ditayangkan 16 Nov 2017

Para Orangtua Harus Lebih Waspada, 15 Ciri yang Tampak Pada Anak Bisa Jadi Tanda Awal Kanker

Orang tua wajib tahu tanda dan ciri ini

Awalnya terlihat sehat-sehat saja karena tak tahu tanda ada kanker, tiba-tiba divonis kanker, seperti kudisan tapi susah untuk menyembuhkannya ini termasuk juga bisa menjadi tanda awal kanker, sebab itu orang tua harus tau

Seiring berkembangnya zaman yang semakin modern, bermunculan juga berbapagi wabah penyakit aneh yang kemungkinan besar disebabkan oleh pola hidup yang tak teratur dan imbas dari radiasi teknologi.

Baca juga : Tidak Sembarangan ini Batas Terlama Menyimpan Makanan Pada Kulkas

Seperti penyakit yang menjadi momok bagi semua orang saat ini—kanker. Bahkan anak-anak pun bisa terserang kanker, sebagaimana dikutip dari wowdahsyat.

Sebagai orang tua, wasapadalah! Perhatikan beberapa gejala yang tampak pada anak yang bisa jadi merupakan pertanda awal tumbuhnya kanker dalam tubuh.

Kita dapat mengenali tanda-tanda awal terjadinya kanker. Sebisa mungkin, kita jadi tahu dan segera melakukan penanganan demi mencegah penyakit bertambah parah.

Mari simak 15 gejala dan pertanda awal kanker yang bisa terjadi pada anak-anak.

1. Hidung Kerap Berdarah

Jika saluran darah kecil di bagian depan hidung anak, itu dapat menyebabkan hidung berdarah (mimisan), tapi itu akan berkurang setelah pubertas. Meski demikian, bila mimisan sering terjadi sampai 4 atau 5 kali sebulan, mungkin itu bisa menjadi tanda-tanda kanker.

Hidung yang kerap dan terus berdarah merupakan gejala dari leukemia limfoblastik akut (LLA).

Menurut dari Rumah Sakit Universitas Nasional Singapura, leukemia limfoblastik akut (LLA) adalah sejenis kanker yang umumnya ditemukan pada anak-anak.

2. Kudis yang Sukar Sembuh

Bagi anak-anak yang aktif bermain, mereka mungkin akan menghadapi luka akibat dari aktivitas tersebut. Bila luka yang ada pada anak-anak sulit untuk sembuh dan berkepanjangan, segera ambil tindakan. Terutama jika luka ini ada di seluruh bagian tubuh yang sulit untuk sembuh seperti, di atas kulit, kemaluan, atau rongga mulut.

3. Kelenjar Nodus Limfa Membesar

Pembesaran kelenjar ini mungkin tidak membuat anak merasa sakit, tapi jika semakin membesar bisa menjadi tanda bagi penyakit limfoma non-Hodgkin.

Gejala yang terlihat adalah pembengkakan pada bagian leher, ketiak, pangkal paha, dada dan perut, di semua bagian terletaknya kelenjar getah bening. Dapat mudah dilihat atau dirasa seperti benjolan di bawah kulit.

Kelenjar getah bening terletak dekat dengan permukaan kulit seperti, di tepi leher, di pangkal paha, ketiak atau bagian atas tulang selangka. Limforma sendiri disebabkan oleh tumor yang dimulai dalam kelenjar getah bening.

Baca juga : Ikuti 8 Anjuran Minum Air Putih ini, Dijamin Kesehatanmu Selalu Terjaga

4. Berat Badan Turun dan Tak Dapat Dijelaskan Sebabnya

Anak-anak bisa turun berat badan jika tak menerima asupan kalori yang cukup atau membakar lebih banyak kalori dari biasanya.

Kalau anak kehilangan berat badan dengan mudah meski pun sedang tidak dalam diet ataupun latihan tertentu, segeralah memeriksakannya ke dokter.

Dokter mengatakan, jika berat badan turun dengan banyak pada satu waktu, itu mungkin pertanda bagi penyakit tersembunyi, termasuk kanker.

5. Sesak Nafas

Sesak napas bisa menjadi tanda leukemia, mencakup hampir dari 40% dalam semua kanker anak, menurut Institut Kanker National University, Singapura.

Tak hanya itu saja, sesak napas adalah hal serius buat anak-anak, dan harus mendapatkan perawatan segera ke dokter atau ruang darurat.

6. Benjolan

Pertanda lain dari kanker yakni munculnya benjolan pada bagian perut atau kaki dan tangan. Menurut Rumah Sakit Wanita dan Anak-Anak KK, bengkak di perut mampu menunjukkan tumor Wilms, kanker ginjal yang terjadi pada anak-anak yang sangat muda.

7. Perubahan Tingkah Laku

Mungkin orang awam tak akan ada yang mengira bahwa terdapat kesinambungan antara gejala kanker dengan perubahan perilaku anak. Namun menurut Institut Kesehatan Anak di Rumah Sakit Universitas Nasional, perubahan perilaku ini dapat menjadi pertanda kanker, bersama dengan perubahan dalam kepribadian dan prestasi di sekolah.

8. Sakit Kepala

Pusat Kanker Nasional, Singapura (NCCS) menyatakan, sakit kepala yang terus menerus bisa menjadi salah satu tanda-tanda tumor dalam otak.

Ini karena tekanan yang meningkat dalam tulang yang diakibatkan oleh benjolan, sehingga tulang dalam struktur tulang tubuh tidak dapat berkembang.

Baca juga : Tak Perlu Operasi Cukup Dengan Bawang Putih Gondongan Hancur seketika, Begini Caranya

9. Muntah

Keracunan makanan, batuk yang parah atau flu, atau juga flu perut bisa juga menjadi salah satu penyebab anak muntah.

Namun kanker yang mempengaruhi otak juga dapat menyebabkan gejala muntah.

Dapatkan pengobatan dengan cepat jika anak sering mual dan ada masalah. Jagalah asupan makanan dan minumannya.

10. Masalah Penglihatan

Masalah penglihatan seperti kabur, penglihatan ganda atau kehilangan penglihatan juga merupakan pertanda yang mungkin bagi tumor otak.

11. Sawan

Wujud kanker pada anak-anak adalah sawan—kejang-kejang mendadak yang tidak ada kaitannya atau tidak disebabkan oleh demam panas yang tinggi. Menurut Pusat Kanker Parkway, sawan juga dapat menjadi tanda bagi tumor otak.

Dapatkanlah pengobatan dengan cepat dan terlebih dahulu untuk menentukan penyebab sebenarnya, karena kejang juga dapat diakibatkan oleh demam, kekurangan oksigen, trauma di bagian kepala atau berbagai penyakit lain. Periksakan ke dokter untuk mengetahui penyebabnya.

12. Sakit Tulang

Sakit tulang juga berada dalam daftar tanda-tanda kanker pada anak-anak, di mana ia terkadang bisa mengakibatkan lumpuh, masih menurut Institut Kanker Nasional, Singapura.

Secara khusus, gejala sakit tulang ini juga dapat menunjukkan tanda bagi Neuroblastoma, sebuah tumor kanker yang biasanya terjadi pada kelenjar adrenal.

Ini adalah sebuah tumor padat ganas yang mengakibatkan pembengkakan atau nyeri, dan gejalanya mungkin berbeda-beda tergantung pada lokasi tumor.

Baca juga : 4 Sunnah Rasulullah ini Kamu Amalkan, Semua Penyakit Tak Akan Berani Mandatangimu

13. Lemah

Kelelahan secara terus-menerus dan lemah lesu (mudah lelah) adalah gejala umum dari penyakit Limfoma, di mana ia adalah sekelompok kanker dalam sistem limfa, demikian keterangan dari Dewan Promosi Kesehatan Singapura.

Pemeriksaan fisik, tes darah, biopsy bagi bengkak, inhalasi tulang sumsum, X-ray, CT atau scan MRI antara tes yang harus dilakukan untuk diagnosis penyakit ini.

14. Demam

Apabila anak mengalami demam yang berulang atau demam yang tak dapat dijelaskan, itu mungkin adalah pertanda kanker, khususnya Leukemia, sebagaimana diinformasikan Rumah Sakit Wanita dan Anak-anak KK (KKH).

Kanker ini terjadi saat tulang sumsum memproduksi sel-sel darah putih yang tak matang secara berlebihan. Leukemia adalah sejenis kanker yang paling umum terlihat pada anak-anak.

15. Pendarahan

Menurut KKH, kanker yang terjadi pada bagian dalam ginjal dapat mengakibatkan seorang anak mengirim darah ke dalam air kencingnya, disebut Tumor Wilms.

Kanker jenis ini jarang terjadi dan memberi efek terutama pada anak-anak.

Ini biasanya ditemukan dalam salah satu ginjal saja, meskipun kadang ia mampu mempengaruhi kedua ginjal juga.

SHARE ARTIKEL