Masih Bayi, Adam Fabumi Meninggal Karena Mengidap 13 Penyakit Berbahaya

Penulis Unknown | Ditayangkan 23 Nov 2017
BELUM GENAP SETAHUN SUDAH MENINGGAL

Siapa yang tak sedih berlarut larut ditinggalkan anak selucu ini. Orang tuanya tak lalai, tapi siapa sangka bayi ini sampai terjangkit 13 penyakit ini.

Masih Bayi, Adam Fabumi Meninggal Karena Mengidap 13 Penyakit Berbahaya
Adam Fabumi. (Foto: Instagram @adamfabumi)

Masih ingatkah kamu dengan bayi mungil nan lucu bernama Adam Fabumi? Sejak dilahirkan April 2017 lalu, Adam menderita penyakit langka bernama Trisomy 13.

Adam memiliki kromosom ekstra yang menyebabkan cacat fisik, keterbelakangan mental berat, kelainan jantung bawaan, bibir sumbing di bagian dalam, ekstra jari tangan atau kaki, hingga masalah di bagian kepala karena tidak adanya pembuangan cair otak ke seluruh tubuh (dandy walker syndrom).

Hal itu semua mempengaruhi motorik Adam yang membuatnya besar kemungkinan terkena hidrocefallus.

Dilansir kumparan.com, orang tua Adam, Ratih dan Ludi, sudah menempuh segara cara dan upaya agar Adam bisa dirawat dan tumbuh layaknya bayi normal. Mulai dari membelikan ventilator hingga berobat ke Singapura.

Namun takdir berkata lain. Rupanya, Tuhan lebih sayang dengan Adam. Hari ini, Rabu (22/11), Adam berpulang menghadap yang Maha Kuasa.

Hal itu diumumkan oleh Prima Watie, perawat yang sehari-hari menjaga Adam, melalui akun media sosialnya.

Baca Juga: Yuk Mengenal Beberapa Penyakit yang Diderita Adam Fabumi. Agar Bunda Tau gejalanya

Watie mengunggah foto tersebut  dan langsung dibanjiri oleh ucapan duka cita dari para netizen. Banyak yang tidak menyangka kepergian Adam yang begitu cepat, padahal Adam  mampu bertahan melewati masa-masa kritis dan dinginnya ruang NICU di rumah sakit.

A post shared by Prima Watie (@prima.watie) on

Ucapan duka juga datang dari penyanyi Nino Kayam. Lewat akun Instagram pribadinya, Nino mengunggah foto ketika ia melakukan syuting video klip terbaru bersama RAN yang berjudul 'Melawan Dunia'.

Selamat jalan Adam, kelucuan dan canda tawamu tak akan pernah terlupakan.
SHARE ARTIKEL