Majikan Curiga Kamar Pembantunya ada Noda Darah dan Kasurnya Basah, Ternyata ini yang Dilakukannya

Penulis Taufiq Firmansah | Ditayangkan 29 Nov 2017
Majikan Curiga Kamar Pembantunya ada Noda Darah dan Kasurnya Basah, Ternyata ini yang Dilakukannya

Curhat majikan yang curiga dengan pembantunya

Seorang majikan ini curiga dengan kelakuan pembantunya, setiap hari didepan kamarnya tercium bau tak sedap, setelah dicek ternyata banyak noda darah.  

Ia membagikan pengalamannya ini, agar para majikan tidak salah dalam memilih pembantu.

Ulah menjijikkan seorang Pembantu Rumah Tangga (PRT) yang tidak disebutkan jatidirinya, yang bekerja di sebuah keluarga di Hong Kong menjadi buah bibir di Group Facebook FDH Employers Must Read sejak beberapa hari yang lalu.

Baca juga : Ternyata Hoax, ini yang Sebenarnya Terjadi Atas Kabar TKW Asal Malang yang Robohkan Rumah Mewahnya

Informasi yang awalnya hanya dicurhatkan oleh seorang majikan akan ulah PRT-nya di group tersebut, tanpa diduga tersebar keluar.

Curhat sang majikan yang masuk dari satu grup hingga ke group yang lainnya.

Tak pelak, beberapa media Hong Kong mengunggahnya menjadi artikel berita.

Dilansir dari vebma, ihwal viralnya informasi tersebut saat seorang majikan bermaksud curhat, meminta masukan ke sesama majikan dalam group tertutup tersebut.

Beberapa anggota group lainnya, menanggapi dengan serius dan beberapa diantara mereka memberi berbagai macam masukan.

Majikan tersebut menuturkan di Group, bahwa dia sedang menghadapi masalah tentang perilaku PRT nya.

Berawal dari kecurigaan aroma pesing didekat kamar PRTnya, akhirnya setelah dilakukan ppenyelidikan dan ditanyai, PRT tersebut mengaku kalau malam sering ngompol karena takut pergi ke kamar mandi.

Tak berhenti disitu, saat majikan memasuki kamar PRTnya, betapa terkejutnya dia saat mendapati dinding kamar banyak olesan bekas noda darah.

Baca juga: 6 Tahun Anak-anaknya yang Sudah Meninggal Disimpan Dalam Kulkas, Alasan Orang tua ini Bikin Hati Tersayat

Saat ditanya, PRT tersebut dengan jujur mengakui, bahwa darah tersebut merupakan darah menstruasi dia yang datang tiba-tiba, sedangkan dia tidak memiliki pembalut.

Majikan menempuh langkah melaporkan kejadian tersebut ke agen, namun agen kekeh mempertahankan PRT tersebut agar tetap bekerja di tempatnya dengan berbagai pengertian.

Satu dari beberapa netizen, menyebut dalam komentarnya, kemungkinan domestic worker ini memiliki gangguan psikologis.

Namun, entah kenapa kok bisa sampai lolos cek kesehatan saat sebelum berangkat ke Hong Kong.

Belum diketahui dengan pasti, bagaimana akhir dari masalah tersebut.

Apakah si domestic worker dikembalikan ke agen, atau dipertahankan dengan beberapa catatan.
SHARE ARTIKEL