Untuk Wanita Yang Suaminya Direbut Pelakor "Bersabarlah Karena Tidak Ada Kesabaran Yang Sia-sia" Seperti Kisah Wanita Ini
Penulis Penulis | Ditayangkan 09 Sep 2017
HIKMAH UNTUK WANITA YANG SUAMINYA DIREBUT PELAKOR
"Biarin anak saya ga punya bapak dan ibunya cuman pedagang es kopi. Yang penting saya ga ngambil jalan pintas dengan ngejablay atau merebut suami orang"
Kisah wanita yang ditinggal suaminya berlayar ke hati wanita lain ini menginspirasi dan membuat hati menjadi tegar, Baca kisahnya..
Sabar merupakan makna lain dari menahan diri dari keluh kesah, menahan anggota tubuh dari perkara yang sia-sia.
Sabar merupakan salah satu akhlak mulia yang dimiliki seseorang untuk mencegah diri dari perbuatan yang tidak patut serta melalaikan diri.
"Dan bersabarlah. Sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar." (QS. Al-Anfal: 46).
Sudah sangat sering dijumpai di sosial media mengenai kasus perselingkuhan.
Terlebih lagi kasus perselingkuhan ini terjadi akibat adanya pelakor, orang ketiga yang menjadi penghancur rumah tangga orang.

BACA: Ketika Kehilangan Orang yang Dicintai (Direbut Pelakor), Relakanlah Karena Ada Balasan Surga Untuk Istri Yang Tabah
BACA Ikhlas Terima Suami Kembali Setelah Selingkuh dengan Artis, Pengakuan Wanita Ini Bikin Kagum
Sangat miris sekali jika seorang wanita yang seharusnya mendapatkan kebahagiaan dengan status sebagai istri yang sah dan kelak akan mendapatkan surga dari pengabdiaanya kepada suami.
Namun sayang hal ini mereka harus rasakan pahit karena kehadiran pelakor yang merusak kebahagiaan rumah tangga orang lain.
Bersedih yang berlarut-larut memang tidak dibenarkan wanita yang kuat harus bangkit dan terus mencari kebahagiaan dari keterpurukan.
Seperti wanita ini:
Hamil 3 Bulan Ditinggal Suami Selingkuh, 5 Tahun Kemudian Nasib Wanita Ini Membanggakan!
Nasib pahitnya kini berawal saat suaminya tanpa pamit meninggalkannya begitu saja.
Bu husnul wanita yang bekerja menjadi pedagang es kopi untuk kebutuhan keluarga.
Kondisi yang sulit menjadi orangtua tunggal untuk 3 anak yang di tinggal suami pergi dengan wanita lain.
Ironisnya saat suaminya pergi bu husnul sedang hamil 3 bulan, sempat terpuruk dan merasak pahit yang mendalam, namun dengan keyakinan dan semangat ia tak boleh berputus asa.
Tetap fokus dan bertekad untuk membangun masa depan yang lebih baik untuk anak-anaknya.
"Ya sakit sih. Tapi yaudahlah. Udah lewat. Saya ga mau fokus terus ke hal negatif. Saya cuman pengen fokus ngebanggain anak saya," ungkapnya seperti yang dikutip dari wow.tribunnews.com.
Hidup yang dirasakan memang berat namuun ia tetap menjalani hari-harinya dengan penuh bahagia dan rasa syukur.
Prisin hidup bu husnul begitu menginspirasi banyak orang hidup sederhana, jujur meskipun harus menahan lapar.
Hidup yang dijalani ia ibaratkan mengendarai mobil di jalan tol, meski jalan memang terlihat mulus dan lancar tetap saja ada halangannya.
"Yang saya tau, hidup tuh kaya jalan tol, mas. Mau keliatan semulus apapun juga, pasti bakal tetep ada halangan – tiba-tiba macet lah, harus bayar tol lah, tiba-tiba kebelet pipis lah, tiba-tiba ban bocor lah. Nah, mas mau nikmatin perjalanannya ato ngga?"
Kisah Bu Husnul ini pun mendapat banyak komentar beragam dari netizen:
Dengan demikian, marilah kita kembali bertafakur bahwasanya Allah SWT telah menjadikan sabar dan takwa sebagai syarat keberuntungan di balik setiap ujian sabar yang diberikanNya kepada kita. Dan, yakini selalu bahwa sejatinya tidak ada satupun kesabaran yang sia-sia, melainkan hanyalah kemenangan ruh, hati, dan akal yang akan Allah hadirkan.