Puasa Batal Saat Mencicipi Makanan ? Lalu Bagaiana Cara Mencicipi Makanan Agar Tidak Batal ?

Penulis Penulis | Ditayangkan 28 May 2017

Assalamu ‘alaikum. Saya seorang ibu, memiliki dua orang anak yang masih balita. Apakah puasa saya sah jika saya mencicipi masakan untuk anak-anak saya ?

Puasa Batal Saat Mencicipi Makanan ? Lalu Bagaiana Cara Mencicipi Makanan Agar Tidak Batal ?

Diperbolehkan bagi orang yang puasa, baik lelaki maupun wanita, untuk mencicipi makanan jika ada kebutuhan. Bentuknya bisa dengan meletakkan makanan di ujung lidahnya, dirasakan, kemudian dikeluarkan, dan tidak ditelan sedikit pun. Di antara dalil yang menunjukkan hal ini adalah perkataan Ibnu Abbas radhiallahu ‘anhu,

لَا بَأسَ أَن يَذُوق الخَلَّ أو الشَيءَ مَا لَـم يَدخُل حَلقَه وهو صائم. رواه البخاري معلقا

“Tidak mengapa mencicipi cuka atau makanan lainnya selama tidak masuk ke kerongkongan.” (H.r. Bukhari secara mu’allaq)

Jika orang yang puasa menelan makanan yang dicicipi karena tidak sengaja maka dia tidak wajib qadha, dan dia lanjutkan puasanya. Ini berdasarkan keumuman dalil yang menunjukkan dimaafkannya orang yang lupa dalam pelaksanaan syariat. Di samping itu terdapat sabda Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam,

من نسي وهو صائم ، فأكل أو شرب فليتم صومه ، فإنما أطعمه الله وسقاه “. متفق عليه

“Siapa saja yang lupa ketika puasa kemudian makan atau minum maka hendaknya dia sempurnakan puasanya, karena Allah telah memberinya makan atau minum.” (H.r. Bukhari dan Muslim)

BACA JUGA: Rugi Setelah Sahur Tidur Selain Menyebabkan Penyakit Anda Tidak Bisa Memanen Pahala Setelah Shalat Subuh

sumber : konsultasisyariah.com
SHARE ARTIKEL