Muslimah, Begini Cara Menyikapi Apabila Suami Sudah Tidak Focus Pada Pekerjaannya

Penulis Cang Karna | Ditayangkan 05 Apr 2017
Muslimah, Begini Cara Menyikapi Apabila Suami Sudah Tidak Focus Pada Pekerjaannya

Apa yang harus dilakukan istri jika harus menghadapi situasi ini, yakni pasangan selalu bersikap tidak fokus dalam melakukan segala hal. Baik pekerjaan di dalam rumah maupun di luar rumah. Akibatnya istri menjadi uring-uringan, gemas dan menjadi tidak sabaran terhadap suami.


Agar kemarahan di hati tidak menyebabkan kericuhan rumah tangga, ada baiknya istri bisa bersikap:

1.Sabar sebagai pintu utama dalam menghadapi perbedaan ritme hidup

Sadarilah bahwa tidak semua ritme orang sama. Tidak semua orang selalu seiring sejalan terus menerus. Jadi berusahalah untuk memaklumi dan melengkapi.

2.Terus mengingatkan. Jadilah "a good reminder" bagi keluarga dan suami.

Kadangkala suami dengan urusannya sendiri, kerap lupa dengan hal sepele hingga hal genting. Jadi tugas istrilah untuk mengingatkan hal-hal "urgensi" keluarga, anak atau di masalah antara suami istri tersebut.

3.Jalin komunikasi yang baik. 

Carilah waktu yang tepat untuk menelisik perilaku suami yang mulai tidak fokus. Bisa jadi suami menyembunyikan sesuatu yang dianggap tidak perlu dicurahkan atau diketahui istrinya. Tujuan suami tentu dengan maksud agar tidak membebani istri.

BACA JUGA : Subhanallah, Inilah Empat Janji Allah Bagi Para Penghafal Alquran

Namun ada baiknya istri bijak dan lemah lembut terhadap suami agar tidak ada dugaan-dugaan yang akan menyulut api dalam pernikahan.

4.Tawarkanlah bantuan kepada suami.

Jika banyak pekerjaan menumpuk yang membuat suami terlihat lelah, tawarkanlah "pereda" kepadanya. Misalnya minuman kesukaan, makanan favorit atau bantuan tenaga yang mungkin diperlukan untuk menghitung penjualan/pembelian, strategi pemasaran atau desain kreatif sobat Ummi.

Nah, diluar tips di atas, ada banyak cara mendekati suami agar tetap fokus dalam menyelesaikan pekerjaannya. Namun berusahalah bersikap baik dan memercayai suami bahwa ia tetap sanggup menyelesaikan tugasnya tepat waktu.
SHARE ARTIKEL