Bismillah, Akan Aku Gapai Surgaku Bersamamu

Tentu pasanganmu pada saat di dunia ini, Lalu bagaimana jika aku menikah lagi? Maka pasangan terakhir mu adalah pasangan mu disurga nanti

Lalu bagaimana jika pasangan dunia ku, tidak ikut msuk surga? maka kau akan disandingkan dengan penghuni surga yang belum menikah..

Maka sebab itu, Istri para nabi dan Rasulullah tidak diperkenankan menikah lagi sepeninggalan beliau.. agar mereka dapat mendampingi beliau disurga nanti

BACA JUGA : Jalan Hijrah, Mulailah Untuk Bijak Menilai Diri Sendiri

Dan Allah pun akan mengumpulkan kita bersama anak cucu kita di surga nanti..
Alangkah indahnya jika kita sekeluarga bisa berkumpul kembali tanpa kurang satu anggotapun.. .

Maka pilihlah pasangan yang beriman agar kelak dipertemukan disurgaNya

Dan orang-orang beriman, berserta anak cucu mereka yang mengikuti mereka dalam keimanan. Kami pertemukan mereka dengan anak cucu mereka (di dalam surga) dan kami tidak mengurangi sedikitpun pahala amal (kebajikan) mereka.”(QS. Ath Thur: 21)

Seorang wanita (di jannah) adalah istri bagi suaminya yang terakhir di dunia.” (Silsilatul Ahadits As-Shahihah, Al-Bani. 1281 )

"Jika kamu mau menjadi istriku di surga,maka janganlah kamu menikah lagi sepeninggalku, karena wanita di surga milik suaminya yang paling terakhir di dunia. Karenanya, Allah mengharamkan para istri Nabi untuk menikah lagi sepeninggal beliau karena mereka adalah istri-istri beliau di surga,” (HR. Al-Baihaqi: 7/69/13199)