Banyak yang Heran, Kemana Perginya Kesadaran Saat Tidur?

Merupakan salah satu kebutuhan yang harus dipenuhi oleh manusia untuk menjaga kesehatan, tidur merupakan hal yang penting untuk membuat tubuh tetap prima. Selain itu pula, tidur juga cukup penting untuk menyimpan energi dan merelaksasikan otak. Ketika tidur, kita akan merasa santai hingga akhirnya tak sadar dengan keadaan sekitar sejenak hingga terbangun. Menjadi sebuah pertanyaan, kemana perginya kesadaran kita di kala tidur?

Baca juga : Inilah Berprasangka Buruk yang Dibolehkan, Cermati Sebelum Menghakimi!

Apa yang mengatur tubuh (biologis) kita saat kita tidur? Kemana perginya kesadaran kita saat kita tidur? Kenapa waktu yang dilalui orang tidur sangat singkat? Paling tidak beberapa jam terlampaui saat kembali terbangun dari tidur, khususnya tidur di malam hari.

Telah menceritakan kepada kami Ibnu Abu ‘Umar, telah menceritakan kepada kami Sufyan, dari Ibnu ‘Ajlan, dari Sa’id Al Maqburi, dari Abu Hurairah radhiallāhu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallāhu ‘alaihi wasallam berkata, “Apabila salah seorang diantara kalian bangun dari tempat tidurnya kemudian kembali kepadanya, maka hendaknya ia mengibaskannya dengan ujung kainnya tiga kali karena sesungguhnya ia tidak mengetahui apa yang ia tinggalkan setelah ia bangun.

Dan apabila ia berbaring (untuk tidur) maka ucapkanlah: “Bismika rabbī wadha’tu janbī wa bika arfa’uhu fa in amsakta nafsī farhamhā wa in arsaltahā fahfazhhā bimā tahfazhu bihi ‘ibādakashshālihīn,” (Dengan menyebut nama-Mu wahai Tuhanku, aku letakkan sisi badanku. Dan dengan menyebut nama-Mu aku mengangkatnya. Apabila Engkau menahan nyawaku, maka kasihilah dia dan apabila engkau melepaskannya, maka jagalah dia sebagaimana Engkau menjaga para hamba-Mu yang shalih).

Kemudian apabila ia bangun, maka ucapkanlah,

“Alhamdulillāhilladzī ‘āfānī fī jasadī waradda ‘alayya rūhī wa adzina lī bidzikrihi”


Baca juga : Sesungguhnya Setan itu Hanya Pembual Perang, Ini Buktinya!

(Segala puji bagi Allah yang telah menyelamatkan tubuhku dan mengembalikan nyawa kepadaku serta mengizinkanku untuk berdzikir kepadaNya). Dan dalam bab tersebut ada yang diriwayatkan dari Jabir serta ‘Aisyah. Abu ‘Isa berkata, hadis Abu Hurairah adalah hadis hasan dan sebagian ulama meriwayatkan hadits ini dan berkata; maka hendaknya ia mengibaskan dengan kainnya yang bagian dalam.

Rupanya, kesadaran kita hilang saat tidur karena Allah tahan. Dan Allah-lah yang menyelamatkan tubuh (menjaga aktivitas biologis tubuh tetap berjalan) kita saat kita tidur. Semoga Allah SWT melindungi kita di kala tidur tanpa adanya gangguan dari hal yang nampak maupun tidak, sehingga nantinya ketika bangun, maka kita akan menjadi orang yang lebih baik lagi di hadapan Allah SWT dan pastinya orang tersayang.