Ini Dia Cara Atasi Si Kecil yang Galak, Jangan Sampai Kecolongan Karena Perlakuan Kasar Orang Lain!

Penulis Unknown | Ditayangkan 02 Jan 2017

Ini Dia Cara Atasi Si Kecil yang Galak, Jangan Sampai Kecolongan Karena Perlakuan Kasar Orang Lain!

Anak-anak biasanya adalah simbol sebuah kepolosan dan kelucuan yang membuat semua orang dewasa gemas ingin menyentuh dan memeluknya. Anak kecil yang memang pada dasarnya masih polos, sangat disayangi karena sikapnya yang terkesan lucu itu. Akan tetapi tak jarang pula seseorang pernah menghadapi kondisi ketika bertemu dengan anak-anak yang berperilaku galak pada orang yang baru saja mereka kenal. Mereka yang seperti itu cenderung tak ramah kepada orang yang baru dikenalnya karena merasa harus menjaga diri.

Baca juga : Jangan Malu Ketika Cengeng di Depan Umum, Pertanyaannya, Berbahayakah Jika Menahan Tangis?

Namun, tak sedikit juga anak yang sudah biasa berada pada lingkungannya, tetapi tetap saja mempunyai sikap galak pada orang sekitarnya. Nah, untuk permasalahan satu ini, mungkin saja ada sesuatu yang salah. Sehingga perlu untuk diulik lebih dalam lagi.

Apakah sebab dari sifat tak ramah dan galak pada anak tersebut?


Nana Gerhana, M.Psi., Psikolog, mengatakan bahwa anak-anak pasti mendapatkan perlakuan yang sama dari orang sekitarnya.

“Anak yang galak atau tidak ramah pada orang lain, pasti dia sering mendapat perlakuan serupa dari orang-orang di sekitarnya,” tulis Nana.

Perlakuan orang-orang sekitar yang cenderung tidak ramah terhadapnya membuat ia mau tak mau juga bersikap seperti itu. Jika memang dari pihak keluarga tidak ada yang berlaku kasar kepadanya, coba lihat sekali lagi lingukngan luar dimana biasanya ia bermain. Mungkin saja ada beberapa oknum yang melakukan hal tersebut. Sehingga ia meniru apa yang dilihat.

Ini Dia Cara Atasi Si Kecil yang Galak, Jangan Sampai Kecolongan Karena Perlakuan Kasar Orang Lain!

Baca juga : Goldar O Acungkan Jari! Inilah yang Wajib Kamu Tahu Tentang Golongan Darah Tersebut

“Beri contoh perilaku yang ramah, senyuman dan teknik komunikasi dasar pada anak, agar anak disukai lingkungan sosial,” urainya.

Dia juga mencontohkan, orangtua bisa mengajarkan anaknya untuk menyapa orang lain, tersenyum dan ramah pada orang-orang yang ditemuinya. Hal seperti ini, merupakan contoh untuk anak-anak, sehingga mereka memahami cara bagaiamana untuk melakukannya atau pengaplikasian dalam kehidupannya.
SHARE ARTIKEL