3 Keutamaan Besar Berziarah Ke Makam Rasulullah

Penulis Unknown | Ditayangkan 24 Jan 2017

Nabi Muhammad SAW merupakan pembawa ajaran Islam dan kitab Al-Quran. Beliau juga merupakan nabi dan rasul akhir zaman, sehingga tidak ada lagi nabi maupun rasul setelahnya.

3 Keutamaan Besar Berziarah Ke Makam Rasulullah

BACA JUGA: Dibalik Kisah Pendiri NU & Muhammadiyah, Satu Ilmu Satu Guru

Sebagai umatnya, patutlah untuk kita mencontoh dan memberikan penghormatan besar kepadanya. Selain bersolawat, kita juga dianjurkan untuk mengunjungi atau berziarah ke makamnya. Sesuai dengan kesepakatan para ulama, berziarah ke makam Rasulullah ini hukumnya sunnah.

Selain mendapat pahala dari amalan Sunnah, kita juga mendapat 3 keutaman berikut ini seperti yang dikutip dari satumedia.

1. Mendapat Syafaat Rasulullah SAW

Salah satu faedah mengunjungi makan Rasulullah adalah akan mendapat syafaat dari sang Kekasih Allah ini. Rasulullah SAW bersabda yang artinya: “Barang siapa yang berziarah ke kuburku maka wajib baginya mendapat syafaatku”. (HR ad Daruquthni, dan di anggap kuat oleh al al Hafidz Abdul Haq al Isybili dan al Hafidz Taqiyuddin as Subki dan al Hafidz as Suyuthi dan lainnya)

Dalam hadits lain Rasulullah SAW juga menjelaskan yang artinya: “Barang siapa yang datang kepadaku untuk menziarahiku, tidak ada keperluan lain kecuali hanya menziarahiku maka saya pasti akan menjadi pensyafaat bagi dia pada hari kiamat. (Diriwayatkan oleh at Thabarani dan dishahihkan oleh al Hafidz Said ibn As Sakan).

2. Mendapatkan Ampunan Allah

Bagi umat muslim yang bertaubat pada saat berziarah ke makam Rasul, ternyata Rasulullah SAW juga akan memohon ampun atas diri peziarah tersebut kepada Allah. Seperti yang dijelaskan dalan Q.S An Nisa:64 yang artinya:

“Jikalau mereka ketika menganiaya dirinya datang kepadamu, lalu memohon ampun kepada Allah, dan rasulpun memohonkan ampun untuk mereka, tentulah mereka mendapati Allah Maha Penerima Taubat lagi Maha Penyayang.” (Q.S an Nisa’:64).

3. Mendapatkan Keberkahan 

Nabi Muhammad adalah Nabi yang paling mulia. Rahmat dan keberkahan jelas akan meliputinya. Maka semua perbuatan yang berkaitan dengan beliau adalah sebuah keberkahan, termasuk dengan mengunjungi makamnya untuk berziarah.

Diriwayatkan oleh Ahmad dalam musnadnya dan at Thabarani dalam al Mu’jam al Kabir dan al Ausath dari sahabat Abu Ayub al Anshari, pada suatu hari Ia datang untuk berziarah ke makam Rasulullah. Karena begitu rindu terhadap Rasul Ia pun meletakkan mukanya di atas kubur

Pada saat itu muncul Marwan, ia mengatakan: “Apakah kamu tahu yang sedang kamu kerjakan?”, Kemudian Abu Ayub menoleh padanya dan berkata: “Ya, aku datang pada Rasulullah dan aku tidak datang pada sebuah batu, Aku mendengar Rasulullah shallallahu ‘alihi wasallam bersabda:

“Janganlah kalian menangisi agama ini jika dipegang oleh ahlinya, akan tetapi tangisilah agama ini jika agama ini dipegang oleh orang-orang yang bukan ahlinya”

BACA JUGA: Patah Hati Itu Sakit! Ini Waktu Terbaik Untuk Mengobatinya

Subhanallah,, sebagai umatnya, patutlah untuk kita memiliki niat agar mampu dan mau mengunjungi makam manusia paling mulia ini. Sehingga kelak InsyaAllah, kita dapat berkumpul bersama beliau.
SHARE ARTIKEL