Tak Hanya Orangnya, Kepopuleran Tongkat Komando Bung Karno Pun Menembus Mata Dunia

Penulis Cang Karna | Ditayangkan 08 Dec 2016
Tak Hanya Orangnya, Kepopuleran Tongkat Komando Bung Karno Pun Menembus Mata Dunia

Sosok yang disegani masyarakat Indonesia, Presiden pertama Indonesia Ir. Soekarno . Tak hanya di negeri sendiri, beliau juga sangat disegani oleh pejabat-pejabat dunia. Terbukti, Bung Karno pernah jadi cover majalah Time.

BACA JUGA : Entah Harus Bangga Atau Duka, Jakarta Dibangun Rumah Termewah dan Terkumuh Se-Asia

Selama 21 tahun Bung Karno menjabat sebagai Presiden Indonesia. Ia sangat terkenal dengan keramahannya yang selalu ditunjukan kepada rakyatnya. Sebagai pemimpin negara, Bung Karno selalu memperhatikan pakaian yang dikenakannya.

Tak Hanya Orangnya, Kepopuleran Tongkat Komando Bung Karno Pun Menembus Mata Dunia

Tak hanya pakaian, ia juga selalu memakai aksesoris yang mewakili wibawanya. Salah satunya Tongkat Komando yang sangat populer di mata orang Indonesia dan juga dunia. Lalu seperti apa sih Tongkat Komando milik Bung Karno?

Saat bertemu Jenderal Ahmad Yani Bung Karno memegang Tongkat Komando. 

Sejak 1952 Tongkat Komando itu dipakai oleh Bung Karno sendiri  .Sementara tongkat itu sendiri diciptakan dari kayu pohon pucung kalak yang langka. Kemudian Bung Karno menyuruh seorang seniman asal Yogyakarta untuk membuat Tongkat Komando dari kayu tersebut.

Saat pidato Tongkat Komando selalu dibawa oleh Bung Karno. 

Tak Hanya Orangnya, Kepopuleran Tongkat Komando Bung Karno Pun Menembus Mata Dunia

Pada salah satu acara kenegeraan, Bung Karno bertemu dengan mendiang Presiden Kuba Fidel Castro. Mereka bertemu dalam satu tempat, di mana Fidel Castro memegang tongkat Bung Karno dan mengajaknya bercanda membahas tongkat tersebut.

"Apakah tongkat ini sakti seperti tongkat kepala suku Indian?" ujar Fidel Castro. Menanggapi itu, Bung Karno membalasnya dengan tertawa saja.

Tongkat Komando milik Bung Karno Membuat Takjub Marilyn Monroe. 

Saat itu Fidel Castro meminta untuk bertukaran aksesoris yang mereka kenakan di kepalanya. Soekarno memberikan peci hitamnya. Sedangkan Castro memnberikan topinya sambil berkata, "Topi ini saya pakai waktu saya menyerang Havana dan ketika saya menjatuhkan Batista".

Tongkat Komando diletakan di meja Presiden Amerika Serikat Dwight D. Eisenhower.

"Itu hanya kayu biasa yang aku gunakan sebagai bagian dari penampilanku sebagai pemimpin dari sebuah negara besar," ujar Bung Karno dalam biografinya yang ditulis oleh Cindy Adams, yang berasal dari Amerika saat pemerintahan Jhon F Kennedy, dalam bukuberjudul Penyambung Lidah Raykat Indonesia terbitan Yayasan Bung Karno dan Media Pressindo, tahun 2007.

Bung Karno sendiri memilki tiga Tongkat Komando yang bentuknya hampir sama. Pertama, Tongkat Komando yang selalu ia bawa ke luar negeri. Kedua, Tongkat Komando yang selalu ia gunakan untuk berhadapan dengan para jenderal. Dan yang trakhir, Tongkat Komando yang selalu ia gunakan untuk berpidato di depan rakyat.

SHARE ARTIKEL