Lanjutkan Tradisi Impor, Setelah LPG, Indonesia Impor 1 Juta Barel Minyak Dari Iran

Penulis Cang Karna | Ditayangkan 21 Dec 2016
Lanjutkan Tradisi Impor, Setelah LPG, Indonesia Impor 1 Juta Barel Minyak Dari Iran 

Pemerintah Indonesia dilaporkan telah berencana untuk membeli 1 juta barel minyak mentah dari Iran pada kuartal pertama tahun 2017, PressTV melaporkan.


BACA JUGA : Ajarkan Sholat Dengan Menciptakan Mindset Sholat Adalah Kebutuhan Bagi Anak, Ini Dia Caranya..

Menurut laporan, keterangan ini disampaikan Dwi Soetjipto selaku kepala eksekutif Pertamina. Dwi mengatakan bahwa bahwa impor minyak dari Iran ini diproyeksikan untuk dikirim ke kilang Cilacap di Jawa Tengah.

“Kami akan mencoba untuk mengimpor minyak dari Iran untuk kilang Cilacap sekitar 1 juta barel untuk percobaan. Setelah kita tahu hasilnya, kita bisa bernegosiasi untuk jangka panjang dengan Iran,” ungkap Dwi seperti yang dikutip Reuters.

Pengumuman ini datang pasca kunjungan Presiden Joko Widodo ke Iran pekan lalu.

Selama di Iran, Presiden Jokowi telah menandatangani lebih dari selusin perjanjian dasar untuk mempromosikan kerjasama di berbagai bidang seperti perbankan, pangan dan pertanian, minyak dan gas serta perdagangan umum.

Sebuah kesepakatan kunci dalam pertemuan ini adalah penjualan lebih dari 500 ribu metrik ton LPG oleh Iran ke Indonesia pada tahun 2017 mendatang.

Iran juga menyatakan komitmennya untuk berinvestasi di Indonesia dengan membangun kilang minyak di Jawa Timur dan pembangkit listrik 5.000 megawatt di lokasi yang belum ditentukan.
SHARE ARTIKEL