Meskipun Tak Sesuai Harapan, Inilah Kenyataan yang Mungkin Dialami Ketika Kamu Jadi Mamah Baru
Penulis Unknown | Ditayangkan 26 Nov 2016Menjadi seorang ibu tentunya adalah hal yang sangat membahagiakan bagi setiap wanita. Sejak awal kehamilan tidak sedikit wanita yang menghadapi kesulitan dalam kehamilannya, Setelah melahirkan pun ternyata seorang ibu tak luput dari segala kerumitan rumah tangga. Karena menjadi seorang ibu bukan sebuah pekerjaan yang gampang dan harus membutuhkan perjuangan untuk melakoninya. Menjadi sebuah ibu juga menempa sebuah kesabaran yang harus dilalui mulai dari awal pernikahan.
Baca juga : Pernah Terlintas Pertanyaan Ini Dalam Benakmu? Jangan Risau, Itu Tandanya Kamu Sudah Mulai Beranjak Dewasa
Di awal pernikahan, pasangan terutama wanita pastinya sudah membayangkan beberapa harapan ketika ia mempunyai seorang anak nantinya. Bagaimana rupa dan tingkah si kecil ada dalam benak calon ibu karena sudah lama diidam-idamkannya. Namun beberapa hal tersebut mungkin saja keluar dari jalur ekspetasimu dan harus berjalan pada realita. Meskipun begitu, waktu yang berharga tersebut bisa dilalui dengan baik karena mereka adalah hatimu sekarang. Ya, mereka keluargamu adalah penopang hidupmu sekarang.
Berikut ini adalah harapan vs realita yang nantinya mungkin dialami oleh ibu baru yang memiliki anak dan keluarga baru. Simak ya guys!
1. Nantinya kita yang akan menyuapi anak, tapi anak merengek untuk makan sendiri
Para mamah baru pastinya ingin yang terbaik untuk anaknya, apalagi saat waktu tertentu dimana ia dan buah hati mempunyai waktu berdua yang diimpikan. Seperti contohnya pada waktu makan, ibu akan dengan senang hati menyuapi si kecil. Tapi apa jadinya jika si kecil merengek dan ingin makan sendiri dan akhirnya berantakan dan kamulah yang harus membereskan semuanya? Hmm, cukup melelahkan memang.Namun itulah peran seorang ibu yang harus siaga untuk anaknya jika memang mereka ingin seperti itu maka mereka segera belajar untuk menjadi dewasa.
2. Ingin berdua dengan suami, namun kenyataan bahwa buah hati tak boleh dibiarkan sendiri
Setiap pasangan pastinya ingin mempunyai waktu romantis mereka sendiri. Disibukkan dengan jam kantor ataupun jam mengurus anak, banyak waktu yang terbuang dengan hal yang harus dilakukan oleh pasangan yang sudah menikah. Tapi apalah daya setelah mempunyai waktu luang untuk berdua, baru sadar jika anak juga penting dan tak boleh dibiarkan sendiri jika tak ada yang menemani.
3. Memfasilitasi si kecil, namun terkadang anak lebih suka dengan fantasi dan dunianya sendiri
Banyak para ibu yang mengajarkan agar anaknya mengikuti peraturan dan tak boleh bertindak gegabah. Misalnya saja saat ia menunjukkan bakatnya bisa menggambar. Ekspetasi sang ibu yang ingin membuatnya melukis di kertas, malah dihancurkan dengan keriangan buah hati saat mencoret-coret dinding. Meskipun kamu cukup lelah dan jengkel, namun senyuman polosnya selalu membuat tak kuasa untuk memarahinya.
4. Waktu tidur yang diharapkan terkadang tak sesuai dengan harapan
Para pasangan yang baru menikah dan baru mempunyai anak biasanya ingin sekali menikmati masa romantis dan tidur berdua hingga pagi menjelang. Namun apa daya ketika anak tiba-tiba merengek atau berada di tengah-tengah tempat tidur membuat kamu dan dia sangat sulit untuk memadu kasih. Apalagi ditambah dengan tangisan tiap malam yang membuatmu mau tak mau harus begadang menenangkannya.
Baca juga : Ajarkan Kata Ajaib Ini Pada Si Kecil, Bunda Cerdas Wajib Tau Mantra Uniknya!
5. Waktu bersantaimu pun harus kamu korbankan dan mencuri waktu lainnya dengan tepat
Sebagai wanita, pastinya kamu ingin punya waktu sendiri entah untuk membaca buku, bersantai, atau merawat diri. Namun hal itu akan sangat sulit dilakukan ketika kamu telah memiliki malaikat kecil di dalam rumahmu. Untuk menjauh sebentar saja akan sangat menyulitkan karena rengekannya, apalagi akan jalan-jalan dengan teman dan meninggalkannya di rumah dengan ayahnya? Hmm, perang dunia ketiga akan terjadi pastinya karena si kecil yang terus menangis.