2 Cara Mencuci Karpet Dijamin Bersih Tak Perlu ke Loundry

Karpet yang kotor memang menjadi sarang bagi kuman dan tungau. 

Sehingga akan menimbulkan penyakit yang merugikan manusia. 

Tidak hanya itu karpet kotor juga tidak enak ditinggali sehingga memberikan kesan jorok dan tak terawat.

Baca juga: WOW! Alat Ajaib Ini Ampuh Banget Ngusir Bau Asap Rokok!

Untuk itulah kita harus rajin-rajin membersihkan karpet supaya tetap bersih. 

Membersihkan karpet ada 2 cara, yaitu cara mudah dan cara susahnya. 

Tips dan Trik Cuci Karpet di Rumah. Noda Hilang, Uang Aman!

1. Sebelum cuci karpet bersihkan terlebih dahulu

Mencuci furnitur atau barang penuh debu langsung menggunakan air bukanlah tindakan bijak.

Kamu hanya akan meratakan debu dan kotoran yang menempel pada karpet dan membuatnya lebih susah dicuci.

Bersihkan dulu karpet dari debu dengan menggunakan penyedot debu atau sapu sikat.

Sehingga debu dan segala kotoran pun akan terangkat ketika dicuci menggunakan air.

2. Cuci karpet dengan metode gantung

Jangan coba-coba mencuci karpet dengan membentangkannya di lantai!

Metode ini akan berujung pada beberapa spot kotor yang tertinggal karena air bersih tidak mengalir dengan benar.

Gantungkan karpet pada tali yang membentang panjang seperti jemuran khusus pakaian berat.

Selain karena air bersih akan mengalir dan mencuci karpet lebih baik, kamu juga enggak perlu lagi capai-capai mengangkat karpet basah dari lantai untuk dijemur setelah selesai.

Karpet basah akan sulit diangkat karena berat, dan apabila dipaksakan, kamu bisa saja merusak jahitan.

3. Gunakan penyemprot air ketika mencuci karpet

Cuci karpet di rumah dengan menggunakan penyemprot air agar lebih bersih.

Tekanan yang diberikan oleh penyemprot air lebih kuat merasuk ke dalam sela-sela karpet.

Jangan lupa untuk menggunakan sikat lembut.

Hindari menggunakan sikat dengan bulu keras karena dapat merusak bahan serta permukaan karpet.

4. Selalu gunakan sabun khusus karpet

Material karpet dibuat berbeda dari baju atau celana yang biasa kita pakai.

Maka dari itu, banyak perusahaan di luar sana yang menciptakan cairan pembersih khusus untuk mencuci karpet.

Jenisnya pun berbeda tergantung dengan bahan dan material karpet.

Seperti wol, bulu, atau polyester, misalkan.

Tapi, kalau kamu tidak memiliki sabun cuci karpet, kamu bisa menggantinya dengan sabun bayi.

Konsentrasi kimianya lebih rendah dan risiko rusaknya material karpet pun lebih rendah.

5. Bilas lebih dari dua kali

Setelah karpet digosok secara lembut sampai bersih ke setiap ujungnya, bilas busa dari karpet sebanyak 2 kali.

Gunakan penyemprot air yang sama.

Agar lebih bersih, gosok lagi karpet secara perlahan sampai tidak ada busa yang tersisa pada permukaan karpet.

Perhatikan celah-celah kecil seperti sudut jahitan karena di situlah biasanya kotoran berkumpul.

6. Hindari menjemur karpet di bawah sinar matahari

Kamu harus pintar memilih waktu untuk menjemur karpet.

Periksalah panas cahaya matahari pada saat itu.

Apabila matahari sedang terik-teriknya, tunggulah beberapa saat sampai sedikit teduh, terutama untuk karpet yang terbuat dari bahan lembut.

Panasnya sinar matahari dapat merusak material karpet dan membuatnya menjadi kering.

Jika karpet yang kamu cuci berjenis Arabian, menjemurnya di bawah sinar matahari masih diperbolehkan.

7. Tambahan bahan rahasia

Setelah karpet sudah kering, jangan langsung digulung atau dipajang di dalam rumah!

Taburkan dulu sedikit baking soda pada permukaan karpet agar terhindar dari bau apek.

Tunggu selama 1 menit lalu bersihkan lagi dengan penyedot debu.

Karpet rumahmu sudah langsung bisa dipakai, deh!

Berikut ini adalah 2 cara cuci karpet yang benar sehingga lebih bersih.

1. Cara basah

Untuk menggunakan cara basah cukup mudah tapi perlu sedikit tenaga ekstra.

Pertama anda keluarkan karpet keluar ruangan atau di kamar mandi yang memiliki tempat untuk mencuci. 

Cuci menggunakan shampo karpet atau deterjen biasa kemudian sikat dan biarkan kering. 

Anda juga bisa menggunakan air soda untuk menghilangkan noda kopi dan yang membandel.

Setelah itu, anda bisa menggunakan pewangi agar karpet lebih wangi. 

Dan jangan lupa keringkan hingga benar-benar kering dan kemudian pasang kembali di tempat awal. 

Namun cara ini tidak efektif karena ruangan akan tidak berkarpet selama karpet tersebut masih basah.

2. Cara Kering 

Untuk cara kering memang mudah dan tidak memerlukan tenaga ekstra. 

Yang dibutuhkan hanya serbuk kayu atau jagung dan penyedot debu. 

Pertama, pastikan karpet benar-benar kering kemudian tebarkan serbuk jagung hingga rata. 

Tunggu beberapa jam supaya terangkat jika perlu sambil di tepuk-tepuk dan jangan di sikat. Jika sudah sedot dengan penyedot debu hingga semua kotoran dan serbuk trangkat.  

Agar lebih wangi semprot tipis-tipis karpet dengan pewangi pakaian.

Untuk karpet yang benar-benar kotor jangan menggunakan cara kering, saya sarankan menggunakan cara basah agar hasilnyamaksimal. Gampang sekali kan. Semoga bermanfaat.