Tradisi Unik - Hilangkan Penyakit, Bayi - Bayi Ini Dimandikan dengan Air Kencing Dan Kotoran Sapi

Penulis Cang Karna | Ditayangkan 09 Oct 2016

Tradisi Unik - Hilangkan Penyakit, Bayi - Bayi Ini Dimandikan dengan Air Kencing Dan Kotoran Sapi

India merupakan negara yang sangat menjaga dan melestarikan tradisi-tradisi kental peninggalan nenek moyang. Bahkan beberapa tradisi unik di India mungkin tidak akan bisa dijumpai di negara-negara lain. Termasuk tradisi yang satu ini, di desa kecil, Madhya Pradesh, sejumlah orang tua berbaris untuk menggulingkan anak mereka diatas kotoran sapi.

Orang India percaya bahwa ritual ini akan membawa keberuntungan bagi anak-anak dan melindungi mereka dari berbagai penyakit.

Dikutip dari Tribun Travel, orang-orang di desa kecil itu percaya, mengolesi kotoran pada anak-anak membuat mereka sehat dan terbebas dari penyakit.

Mereka mengatakan 'kemurnian' dari kotoran sapi akan membawa anak-anak pada keberuntungan.
Ritual ini dilakukan sehari setelah perayaan Diwali, festival terbesar di India, atau yang dikenal juga dengan festival lampu.

Pada beberapa minggu menjelang Diwali, warga desa mengumpulkan kotoran sapi dan menyimpannya dalam tumpukan besar.

BACA JUGA : HOT NEWS! Seorang Bule Ditemukan Tewas Tanpa Pakaian di Pemandian Umum Ubud Bali

Pada hari setelah Diwali, doa khusus dipanjatkan kepada Dewa sebelum orang mencelupkan anak-anak mereka dalam kotoran. Beberapa di antaranya masih bayi, namun sebagian lain ada yang sudah berusia satu tahun.

Seluruh warga desa akan berkumpul di sekitar tumpukan kotoran dan menunggu giliran mereka melemparkan anak-anak ke tengah.

Ritual yang sudah ada selama berabad-abad ini dimulai dari pagi hingga sore hari.
Penduduk setempat mengatakan, anak-anak mereka telah merasakan manfaatnya setelah dicelupkan ke kotoran sapi.

Sapi dianggap hewan paling suci dalam agama Hindu dan mereka dipuja sebagai makhluk yang dihormati. Banyak pengkhotbah Hindu percaya bahwa urin dan kotoran sapi memiliki sifat obat.
Di negara ini sapi dilarang disembelih dan dagingnya hanya boleh dikonsumsi di wilayah-wilayah tertentu.

Simak video lengkapnya berikut:


SHARE ARTIKEL