Berangkat ke Pasar, Mama Muda yang Cantik ini Sudah Seminggu Tak Pulang

Penulis Dzikir Pikir | Ditayangkan 25 Oct 2016
Berangkat ke Pasar, Mama Muda yang Cantik ini Sudah Seminggu Tak Pulang
Febriyani (16) via jpnn

Berbagai asumsi keluarga muncul, pasalnya Febiryani (16) tak pulang - pulang setelah pamit pergi ke pasar mulai hari Minggu (16/10) lalu. Ibu muda yang cantik meninggalkan seorang anak berusia 1,3 tahun. Pihak keluarga saat ini telah melaporkan hal ini kepada Mapolres Lampung Utara, karena khawatir terjadi sesuatu yang tidak diinginkan.

Febriyani, berdomisili di desa Bandar Putih Kecamatan Kotabumi Selatan, Lampung Utara. Pada Minggu (16/10) siang ia berpamitan pada keluarganya pergi ke pasar. Namun hingga sore hari, IRT yang akrab disapa Yani ini belum juga pulang, demikian dilansir radarlampung.

Pihak keluargapun mulai gelisah dan mencoba mengontak Yani melalui ponselnya. Hanya saja meskipun dalam keadaan aktif Yani tidak juga mengangkat telpon yang ditujukan kepadanya. Keluargapun semakin gelisah dan coba mengontak keluarga lainnya untuk mengetahui keberadaan Yani. Tetapi sanak keluarga yang dihubungi mengatakan tidak mengetahui keberadaan Yani. Hingga keesokan harinya, Yani belum juga kunjung pulang.

Baca Juga : Niat Menggagahi Gagal, Pria ini Membunuh Lalu Membakar Ibu dan Anaknya Bersama isi Rumah

Keluarga semakin memperlebar upaya pencarian dengan menghubungi sanak keluarga yang berada diluar kota. Namun hasilnya masih sama, Yani tak diketahui rimbanya seolah raib ditelan bumi. Hingga hari keempat, keberadaan Yani masih juga belum diketahui.

Karenanya pada Kamis (20/10) Yeti Suparti, 36, ibunda Yani melaporkan anaknya yang hilang pada Polres Lampura. Dihadapan penyidik, Yeti menuturkan bahwa anak perempuannya telah menghilang sejak Minggu (1610) sekitar pukul 13.00 WIB.

Menurut Yeti, besar kemungkinan anaknya itu pergi bersama temannya ke Pulau Jawa. Sebab sebelumnya ia pernah mendengar Yani mengatakan bahwa dirinya hendak pergi mencari pekerjaan ke Pulau Jawa. Namun lantaran kepergian Yani tanpa pamit, tentu membuat Yeti dan keluarga lainnya khawatir.

Yeti menuturkan, bahwa putrinya itu kemungkinan jalan bersama teman wanitanya untuk mencari kerja. Hanya yang membuat ia khawatir lantaran ponsel Yani yang dihubungi meski dalam keadaan aktif tetapi tidak juga diangkat.

“Saya khawatir ada apa-apa dengan anak saya itu mas,” pungkasnya Seperti diberitakan radarlampung (Jawa Pos Group).
SHARE ARTIKEL