Kenapa Saat Kita beranjak Dewasa Waktu Terasa Lebih Cepat Berlalu?

Ketika kamu masih kecil, pasti pernah merasakan betapa libur kenaikan kelas SD terasa begitu lama. Namun kenapa ketika semakin dewasa, libur SMA atau libur kuliah terasa lebih singkat, meski pun sebenarnya durasi waktunya lebih panjang? Ya nggak?

Pernahkah kamu merasakan hal ini, bahwa waktu saat ini lebih cepat berlalu daripada saat kita masih SD dulu? Jika ia, memang seperti itulah yang dirasakan kebanyakan orang. Dikutip dari Science Alert, ada dua hipotesis yang menjadikan orang yang kian dewasa merasa lebih cepat melalui masa dibandingkan saat kecil.


Ini mungkin bisa jadi sebabnya

Pertama disebabkan karena perubahan dan kian bertambahnya usia biologis seseorang yang menjadikan lambatnya metabolisme tubuh. Pertambahan usia secara biologis ini juga menjadikan lambatnya denyut jantung dan pernapasan manusia.

Sedangkan yang terjadi pada masa anak-anak, memiliki sistem biologis yang lebih bagus sehingga dapat menjalankan denyut jantung dan napas lebih cepat dalam waktu yang sama dibandingkan orang dewasa, sehingga membuat masa anak-anak merasa seperti lebih banyak waktu.


Saat ini waktu terbuang untuk hal-hal seperti itu. Bener nggak?

Adapun hipotesis lain menyatakan bahwa perjalanan waktu atau bertumbuhnya usia manusia sangat berhubungan dengan jumlah informasi dan persepsi baru yang diserap oleh otak. Sehingga dalam melihat keadaan yang terjadi dalam sehari-hari, otak sudah tidak kaget dan mampu mengelola informasi tersebut dengan cepat.

Baca Juga : MENGAGUMKAN, Alasan Mengapa MARK ZUCKERBERG Tak Persunting Istri Berparas Cantik

Selain itu, saat kamu masih anak-anak, semua informasi terlihat baru sehingga sistem otak berjalan lebih lambat dalam mengelola informasi. Inilah yang menjadikan periode waktu saat kecil terasa makin lama.

Mungkin bisa jadi, terkadang saat masih anak-anak kita tidak terlalu terbebani dengan banyak hal. Namun saat sudah menginjak SMA saja, kamupun akan berpikir mau lanjut kuliah kemana, biaya cukup atau tidak, atau kerja dulu. Bahkan setelah kamu lulus kuliah pun sebenarnya beban itu makin berat. Kamu ingin membalas kebaikan orangtuamu yang telah membiayai sekolah dari awal hingga kamu lulus kuliah. Ada juga yang ingin orangtuanya cepat-cepat punya menantu? Bener nggak sih?

Jadi kini kamu tahu kan, kenapa kamu merasa lebih cepat menjalani hari-harimu sekarang, dibandingkan saat kecil dulu? Kalau pendapat mu sendiri bagaimana?