Disebut Bego Hingga Masuk Agama Teroris, Larissa Chou Tetap Menjadi Mualaf

Penulis Dzikir Pikir | Ditayangkan 08 Aug 2016

Disebut Bego Hingga Masuk Agama Teroris, Larissa Chou Tetap Menjadi Mualaf

Sebuah perjuangan untuk menunaikan kebenaran memang susah. Sebuah kisah seorang gadis Tioghoa yang menganut agama non muslim dan berhijrah menjadi muallaf ditengah keluarganya yang beragama non muslim. Larissa Chou, menantu dari ustad Arifin Ilham ini mengalami hal hal yang akan membuat anda berdecak kagum.

Berbagai cibiran ia terima ketika memutuskan untuk menjadi mualaf. Terlebih dengan sorotan Islam di dunia yang dikambinghitamkan dengan perbuatan teroris. Keluarga hingga lingkungan sekitar menentang langkah gadis kelahiran Cirebon, 23 April 1996 ini untuk menjadi mualaf.

Termasuk langkahnya untuk mengenakan syar'i dengan kecantikan yang dimiliki, belum lagi Islam yang dipandang sebagai agama teroris.

"Ngapain Sa, buat apa Sa, lu kenapa Sa, Bego Sa. Temen-temen pada ngehujat, bego lo, cantik-cantik pakai jilbablah sekarang. Ada yang kasar masuk agama terotis. Bagi mereka yang fanatik bener, yang belum mengenal (Islam) ya," ujarnya dilansir muslimahdaily.com.

Ujian paling terberat yang dirasakan oleh menantu Ustad Arifin Ilham ini adalah perbedaan agama dengan sang ibu.

"Tekanan jelas dari keluarga. Siapa yang mau beda agama sama mamah sendiri. Insya Allah kuat dijalani."

Baca Juga : Alvin, Putra Ustad Arifin Ilham Menikah di Usia 17 Tahun Tgl 06 Agustus Kemarin.

Alvin menambahkan jika tantangan sang istri berasal dari keluarga turunan Tionghoa dengan lingkungan gereja.

Orangtua Larissa juga taat dengan agama yang dianut. Termasuk Larissa juga masuk organisasi agama yang dianut sebelumnya.

"Intinya Larissa itu hebatlah," lontarnya.

Sebelum menjadi mualaf, ia mengaku memandang Islam sebagai agama 'ribet'. Ketika panas, muslimah mengenakan jilbab dan harus salat lima waktu.

Lihat videonya,


Ketika masuk Islam, ia mengucapkan pujian bagi Allah yang mengatur segalanya dengan baik, bahkan menjaga perempuan dengan menutup aurat.

"Setelah udah masuk Islam, masya Allah Islam mengatur segalanya dengan baik, bahkan menjaga perempuan dengan menutup auratnya." tuturnya.

Semoga dengan kisah ini, kita yang sudah beragam islam tergerak untuk lebih baik lagi menjalankan ibadah. "Maka nikmat Tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan?"  Sebuah firman Allah dengan jelas yang menyatakan bahwa nikmat umat manusia dibumi ini adalah anugrah dariNya. Maka dari itu, mari kita syukuri nikmat islam, nikmat iman dan segala apa yang telah di berikan kepada kita oleh Allah SWT.
SHARE ARTIKEL