VIDEO : Selfie di Pinggir Pantai, 3 Orang Terseret Ombak Besar di Pulau Kiluan Lampung.

Satu korban masih terlihat, dan pengunjung lain sudah tak bisa berbuat banyak

Wisata alam Pulau/Teluk Kiluan terletak di Pekon (Desa) Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan, Kabupaten Tanggamus Provinsi Lampung cocok bagi Wisatawan yang gemar berpetualang. Topografinya yang berbukit dan berlembah menarik untuk dijelajahi. Perjalanan menuju Teluk Kiluan sudah merupakan tantangan tersendiri bagi Wisatawan. Jalan darat di Pesisir Barat Sumatera itu belum terlalu mulus sehingga perlu keterampilan dalam mengemudikan Kendaraan Bermotor untuk melewatinya.

Ombak saat itu sedang besar

Konon, kumpulan Lumba-Lumba di Teluk Kiluan adalah yang terbesar di Asia. Bahkan, di Dunia. Wisatawan yang berminat menyaksikan dari dekat Lumba-Lumba di Habitat aslinya bisa menyewa Perahu Katir. Jika beruntung, Wisatawan juga bisa menyaksikan Penyu Hijau, yang di waktu-waktu naik ke permukaan Laut. Belum puas menikmati alam pemandangan di Teluk Kiluan, pengunjung bisa menginap di sana.

Baca Juga : Hati-Hati : 2 Pengunjung Jatuh Dari Tebing Air Tejun Banyu Anjlok Malang

Menurut info dari fanpage facebook Jelajah Indonesia, Pulau Kiluan telah menelan 3 Korban jiwa. 3 korban ini adalah 1 wanita bernama Indri Pitaloka warga Teluk Betung, Bandar Lampung. 2 laki-laki  bernama Safikri Romli, warga Pahoman, Bandar Lampung dan korban ketiga adalah Abiyu Hutama, warga Natar, Lampung Selatan. Pasalanya ketika itu ombak di pantai pulau tersebut sedang besar-besarnya, mereka nekat selfie dibibir pantai lalau akhirnya pun terseret keganasan ombak tersebut.

“detik-detik keganasan ombak pulau kiluan Tanggamus Lampung yang menelan 3 korban jiwa asal Kota Bandarlampung yang sedang melakukan selfi pada minggu 17 juli 2016. Korban yang meninggal 3 orang yakni
1 wanita bernama. Indri Pitaloka warga Teluk Betung, Bandar Lampung. Sedangkan dua korban lainnya yakni Safikri Romli, warga Pahoman, Bandar Lampung dan Abiyu Hutama, warga Natar, Lampung Selatan” keterangan yang di ungkap oleh Jelajah Indonesia.

Seperti ini kronologinya,


Memang pulau ini akan sangat menarik sebagai wisata pantai yang indah, namun jika kondisi ombak sedang besar seharusnya kita berhati-hati. Dan tidak nekat berada di bibir pantai yang dapat dijangkau oleh besarnya ombak.