Mitos Gendong Bayi Anda Saat Maghrib, Itu Bukan Sekedar Bualan. Ini Kebenaranya!

Penulis Dzikir Pikir | Ditayangkan 23 Jul 2016

Mitos Gendong Bayi Anda Saat Maghrib, Itu Bukan Sekedar Bualan. Ini Kebenaranya!

Mitos menggendong bayi saat maghrib bukan sekedar wejangan. 

Saat waktu shalat maghrib tiba, maka saat itulah matahari sudah terbenam dan siang pun berganti malam. 

Selain perintah shalat ternyata kita juga diperintahkan untuk melarang anak keluar rumah di waktu magrib.

Oleh sebab itu, banyak orangtua yang menyuruh anak mereka untuk menghentikan segala aktivitas di luar rumah. 

Selain itu, banyak orangtua zaman dahulu juga berpesan untuk segera menggendong atau memangku bayi hingga maghrib berlalu.

Ternyata hal tersebut bukan hanya sekedar wejangan orangtua yang berbau mitos atau tahayul saja. 

Namun juga merupakan salah satu perintah dari Rasulullah SAW. Lalu apa alasan Rasulullah memerintahkan hal tersebut?

Baca Juga: Inilah Keinginan Iblis Laknatullah, Ketika Ditanya Rasulullah SAW

Waktu magrib adalah waktunya jin dan setan berkeliaran.

Itulah sebabnya sebagai orangtua harus menjaga anaknya dari gangguan makhluk tersebut. 

Dijelaskan oleh Rasulullah SAW dalam sabdanya:

“Bila malam datang, tahanlah anak-anak kalian karena sesungguhnya setan menyebar kala itu! Dan jika sesaat waktu malam telah berlalu, lepaskanlah mereka. Tutuplah pintu dan bacakanlah nama Allah! Karena sesungguhnya setan tidak bisa membuka pintu yang tertutup. Tutuplah bejana-bejana kalian dan bacakanlah nama Allah meski engkau akan menghidangkannya. Dan padamkanlah lampu kalian.” (Hadist Riwayat Al Bukhari dan Muslim).

Mungkin di antara kita banyak menemui bayi yang menangis terus sejak magrib hingga malam hari tanpa sebab yang jelas seperti mengompol haus atau sakit. 

Bisa saja itu terjadi karena bayi tersebut sedang diganggu oleh setan.

Baca Juga: Kisah Nabi Idris Menusukkan Jarum Ke Mata Iblis

Sebab dikatakan pada saat waktu magrib tiba setan-setan itu menyebar mencari tempat untuk berlindung. 

Karena itu ketika magrib telah tiba dan pintu rumah tidak ditutup dengan menyebut nama Allah. 

Maka berkemungkinan besar rumah tersebut akan dimasuki oleh setan. 

Itulah sebabnya sebagai orangtua harus membentengi anak-anaknya dari gangguan jin dan setan tersebut.

Cara yang paling mudah untuk dilakukan adalah dengan membacakan 10 ayat di surat Al-Baqarah. 

Empat ayat awal surat Al-Baqarah, ayat kursi dan dua ayat setelahnya serta dua ayat terakhir surat Al-Baqarah.

Dari Ibnu Mas’ud r.a sesungguhnya Nabi saw bersabda, 

“Barangsiapa membaca sepuluh ayat; empat ayat diawal Al Baqarah, ayat kursi dan dua ayat setelahnya dan penghujung surat Al Baqarah, maka setan tidak akan masuk rumah tersebut hingga Subuh.” 

Hadits yang diriwayatkan dari Thabrani dalam AlKabir.

Baca Juga: Ingin Shalat Khusyu’? Maka Lakukan 6 Hal Ini!

Namun pada kenyataannya banyak orangtua di zaman sekarang mengabaikan hadist tersebut. 

Mereka masih saja membiarkan anak-anaknya bermain hingga azan berkumandang atau berada di luar rumah saat maghrib. 

Padahal pada kenyataannya anak-anak belum bisa membentengi diri dari gangguan jin atau setan yang sedang berkeliaran di waktu maghrib.

Demikian ulasan perintah Rasulullah kepada orangtua untuk menjaga anak mereka di waktu magrib tiba. 

Maka dari itu, mulai saat ini amalkanlah hadist Rasulullah SAW tersebut agar rumah dan keluarga kita terhindar dari gangguan jin dan setan.

SHARE ARTIKEL