Isis Berulah Lagi Dalam Demonstrasi Kabul Afghanistan Tewaskan 80 Orang

Penulis Penulis | Ditayangkan 24 Jul 2016

Isis Berulah Lagi Dalam Demonstrasi Kabul Afghanistan Tewaskan 80 Orang

Korban meninggal dalam demonstrasi di Kabul, Afghanistan kembali bertambah. Jumlahnya kini telah menembus 80 orang. Dengan korban terluka mencapai 230 orang. Semua korban telah dilarikan ke Rumah Sakit Istiqlal. Demikian pernyataan Menteri Dalam Negeri Afghanistan, Noor-ul-Haq Olomi Noor-ul-Haq Olomi.

Menurut keterangan para saksi mata, serangan yang berasal dari dua ledakan bom bunuh diri menghantam kerumunan etnis minoritas Hazara, yang tengah berunjuk rasa sekira pukul 2.30 waktu setempat, demikian lansiran kami dari okezone.com .

Baca Juga : Terus Kejar Anggota Santoso, Istri Santogo Akhirnya Di Tangkap Satgas

“Saya tiba di lokasi kejadian segera setelah ledakan dan melihat banyak orang sudah tewas dan terluka,” kata Laila Mohammadi, salah seorang promoter demo, seperti disadur dari Sky News, Minggu (24/7/2016).

Melalui media cetaknya, Aamaq, ISIS telah mengklaim bahwa mereka adalah dalang dibalik insiden tersebut. Terkait insiden mengerikan ini, pemerintah Afghanistan sedianya sudah mendeteksi adanya potensi ancaman serangan ISIS. Pemerintahan Presiden Afghanistan, Ashraf Ghani, bahkan sudah memperingatkan massa Hazara, soal ancaman ini.

Namun mereka kekeuh berorasi di jalan ibu kota, menuntut dipindahkannya jalur listrik TUTAP (Turkmenistan, Uzbekistan, Tajikistan, Afghanistan, Pakistan) yang melewati area populasi mereka.

Ketua pengunjuk rasa menjelaskan, rencana awal pembangunan jalur listrik tersebut adalah melewatu Provinsi Bamiyan, di pusat dataran tinggi tempat sebagian besar komunitas Hazara tinggal. Rutenya kemudian diubah oleh pemerintahan sebelumnya pada 2013.
SHARE ARTIKEL