Aneh, Hotel Mewah Ini Tak Pernah Ada Tamu Selama 61 Tahun
Penulis Unknown | Ditayangkan 23 Aug 2015Selain terkenal dengan klub sepak bolanya, Italia juga merupakan negara yang terkenal dengan pasta yang luar biasa enak, pedesaan yang cantik, dan pantai yang indah. Tetapi, Italia juga terkenal dengan proyek property yang terbengkalai. Salah satunya adalah Grand Hotel de Calogero di Sisilia yang menjadi salah satu bangunan terbengkalai tertua di negeri ini.
Grand Hotel de Calogero di Sisilia |
Menurut Republicca, tak pernah ada satu pun tamu yang tinggal dan menikmati indahnya pemandangan dari hotel ini. Padahal hotel ini memiliki 300 kamar, berlantai lima, dan memiliki pemandangan yang sangat menakjubkan. Bahkan, berulang-ulang mengumumkan ‘grand opening’-nya. Namun, sejak pembangunannya hingga kini, tak pernah ada tamu yang singgah di hotel itu.
Grand Hotel de Calogero di Sisilia bukanlah satu-satunya bangunan yang bernasib malang. Italia memiliki sekitar 670 bangunan yang bernasib sama, tidak pernah dibuka atau tidak pernah selesai dibangun. Total dana yang dibutuhkan untuk menyelesaikan property senilai $ 2.8 miliar.
Dalam kasus Grand Hotel de Calogero di Sisilia, pemilik bukan tak mencoba untuk memperbaiki. Tanah yang rusak saat pembangunan Grande Hotel Calogero pada 61 tahun lalu, telah diperbaiki. Selain itu, renovasi kamar-kamar hotel juga pernah dilakukan.
Tentunya sangat mengherankan, karena taka da satu pun yang mau mengelola penginapan mewah ini. Padahal, hotel ini berada di lokasi yang sangat premium. Puncak bukit Monte Kronio adalah rumah bagi sebuah bangunan Basilia Kuno yang dimiliki St. Cologero, orang suci abad ke-16. Bukit ini adalah cagar alam yang memiliki pemandangan luar biasa dan terkenal sebagai tempat peristirahatan musim semi dan musim panas.
Menurut TheLocal.it, pekerjaan pertama dimulai pada 1954. Butuh 30 tahun untuk membangun hotel bertingkat lima ini. Proyek penginapan ini dikerjakan oleh pemerintah Sisilia. Namun, tanpa alasan yang jelas, hotel mewah ini tak ada satupun karyawan dan manajemen yang bekerja.
Setelah beberapa tahun terbengkalai, pemerintah Sisilia kembali memutuskan untuk memperbaikinya. Pada tahun 1993, nyaris 10 tahun setelah grand opening pertama, penginapan mewah ini pun mencoba untuk menghidupkan kembali hotel ini dengan mengundang seluruh tamu dari berbagai negara untuk menghadiri grand opening kedua.
Namun sayang, lagi-lagi pesta pembukaan batal dilaksanakan. Padahal hampir seluruh persiapan telah matang. Kamar-kamar telah terisi dengan perabot, dapur telah siap menjamu tamu-tamu, dan lantai marmer yang kinclong terpoles.
Bangunan hotel yang terbengkalai dan tak terurus |
Ternyata, banyak kesalahan serius yang ditemukan dalam hotel ini yang mungkin menjadi penyebab utama terbengkalainya bangunan ini. Misalnya, drainase bangunan tingkat lima ini tidak terkoneksi dengan pembuangan di kota. Grand Hotel de Calogero juga tidak mendapat izin terkait dengan sanitasi.
Kesalahan ini tidak hanya membuat Hotel Calogero urung beroperasi, tetapi pemerintah Sisilia tidak bisa membayar biaya perbaikan 800 ribu Euro kepada kontraktor La Montagnola.
Tahun berlalu, dan bangunan itu semakin menua hari demi hari di Bukit Kronio. Kini, bangunan mewah hanya menyisakan dinding yang rusak. Kamar-kamar dihuni merpati yang kotorannya membuat rusak lantai hotel yang direncanakan berbintang lima itu. Kondisi ini membuat mimpi untuk menghidupkannya lagi kian redup.