TERKUAK! Penyebab suara Terompet Sangkakala

Penulis Yulianto Frandi | Ditayangkan 03 Jun 2015

TERKUAK! Penyebab suara Terompet Sangkakala

Suara terompet mirip peristiwa yang dikabarkan “terompet sangkakala” sebagai akhir dari kisah hidup manusia menghebohkan daratan eropa. Suara tersebut sejauh ini dilaporkan telah terdengar di Kanada, Australia, Jerman, dan Amerika Serikat. Suara itu begitu menggelegar sehingga dapat membuat bulu kuduk siapapun yang mendengarnya berdiri.
Kini sejumlah ilmuwan sudah melakukan penelitian terhadap fenomena alam tersebut. Suara itu diperkirakan bukan dari luar bumi.
“Belum tahu juga saya apakah itu asalnya dari bencana alam di Bumi atau lainnya, yang jelas bukan dari luar Bumi,” kata Kepala Lapan, Prof Thomas Djamaluddin.
Namun demikian hasil penelitian dari beberapa ahli menyebutkan bahwa suara terompet dengan istilah “The Hum”.
Dengungan Misterius Bumi
Coba tutup pintu dan jendela, matikan semua peralatan elektronik dan berdiam dirilah sejenak. Tiba-tiba kita merasa semua suara menjadi lenyap dan kemudian suara berdengung aneh mulai terdengar di telinga kita. Mungkin anda pernah mengalaminya dan bertanya,  Suara apakah yang barusan terdengar? “Itulah fenomena yang disebut “The Earth’s Hum” atau “dengungan bumi”.
Dengungan ini adalah suara berfrekuensi rendah yang dapat terdengar oleh sebagian orang di sebagian wilayah. Frekuensi suara ini hanya berkisar sekitar 10 hertz, jauh dibawah batas minimal frekuensi pendengaran manusia, yaitu 20 hertz. Di sebagian wilayah, suara ini bisa terdengar lebih keras dibanding tempat lain.
Para ilmuwan di Badan Penerbangan dan Antariksa Nasional (NASA) percaya kebisingan tersebut berasal dari  “kebisingan latar belakang” Bumi.
“Jika manusia memiliki antena radio–bukan–telinga, kita akan mendengar sebuah simfoni luar biasa dari suara-suara aneh yang datang dari planet kita sendiri,” juru bicara dari NASA menjelaskan, seperti dikutip dari Tech Times.
Emisi radio alami dari planet Bumi seperti ini yang sangat banyak dan lumrah terjadi, kata NASA. Sementara kebanyakan orang tidak menyadari fenomena ini, suara-suara terjadi di sekitar orang-orang sepanjang waktu.

SHARE ARTIKEL