Penyebab Mimisan Pada Anak Serta Cara Mencegahnya
Penulis Wahyu Fajar | Ditayangkan 21 May 2019
Mimisan biasanya terjadi pada anak usia 2 tahun hingga 10 tahun. Meskipun begitu, saat anak mimisan jangan dianggap remeh. Penyebab mimisan pada anak lebih sering terjadi karena pembuluh darah pada area hidung belum kuat sehingga rentan untuk menimbulkan mimisan. Mimisan ini bisa diperburuk apabila anak punya alergi yang menyebabkan dia pilek kemudian bersin-bersin. Ada banyak hal yang dapat menyebabkan anak mimisan, mulai dari masalah ringan maupun penyakit berat.
Orang tua harus tahu apa penyebab anak mimisan. Bisa jadi mimisan ini juga tanda-tanda penyakit berbahaya. Segera ketahui apa saja penyebab mimisan pada anak dan pengobatannya dalam artikel berikut ini.
Nah, pada kesempatan kali ini wajibbaca.com akan memberikan beberapa penjelasan tentang penyebab mimisan pada anak. Berikut ini akan kami bahas apakah penyebab mimisan pada anak, cara mengatasinya dan bagaimana mencegah mimisan agar tak muncul lagi.
Baca Juga:
- Penyebab Mimisan Pada Anak dan Cara Aman Mengobati Mimisan
- Bunda, Begini Caranya Mengobati Anak Mimisan
- Para Orangtua Harus Lebih Waspada, 15 Ciri yang Tampak Pada Anak Bisa Jadi Tanda Awal Kanker
Apa itu mimisan?
Mimisan dapat dibagi ke dalam dua jenis, yaitu anterior dan posterior.
- Mimisan anterior terjadi pada pembuluh darah bagian depan hidung. Biasanya mimisan ini lebih mudah untuk dikontrol dan paling umum terjadi
- Mimisan posterior terjadi karena pendarahan terjadi di pembuluh darah bagian belakang hidung. Penyebab mimisan posterior ini berhubungan dengan tekanan darah tinggi yang membutuhkan penanganan khusus. Mimisan posterior ini biasanya lebih sering terjadi pada orang-orang lanjut usia.
Penyebab mimisan pada anak
1. Suhu udara ekstrem
Sekarang ini, perubahan cuaca yang tidak menentu bisa membuat Anda cepat sakit. Terutama bagi orang-orang yang memiliki daya tahan tubuh yang rendah. Perubahan cuaca yang ekstrim bisa menimbulkan flu yang membuat anak akan menyeka hidungnya. Jika menyeka hidung ini terlalu kuat, maka mimisan juga dapat terjadi mengingat anak masih memiliki pembuluh darah pada area hidung yang lemah.2. Sering mengorek lubang hidung
Penyebab mimisan pada anak lainnya bisa jadi karena anak sering mengorek lubang hidung. Memasukkan benda tumpul ke dalam lubang hidung bisa menjadi penyebab mimisan pada anak. Salah satu kebiasaan sering mengorek lubang hidung terlalu keras dapat memicu timbulnya mimisan pada anak.3. Hidung terbentur atau terpukul benda keras
Hidung terbentur atau terpukul benda keras juga bisa menjadi penyebab mimisan pada anak. Orang yang memiliki pembuluh darah di area hidung normal pun juga dapat berpotensi mengalami mimisan ketika terjadi benturan maupun mendapat pukulan yang cukup keras.Maka dari itu, sebaiknya sebagai seorang ibu untuk lebih mengawasi anak ketika bermain supaya tetap aman dan terhindar dari risiko benturan ataupun pukulan benda keras.
4. Kelelahan
Penyebab mimisan pada anak juga bisa akibat kelelahan. Saat anak mengalami kelelahan, pembuluh darah yang lemah akan mudah sekali tegang dan akhirnya pecah yang bisa memicu mimisan. Hati-hati dengan penyebab anak sering mimisan satu ini karena juga dapat menimbulkan penyakit serius.5. Stres
Stres juga merupakan penyebab mimisan pada anak. Stres yang dialami oleh balita dan anak-anak ini bisa memicu munculnya mimisan di saat pembuluh darah saat usia anak-anak terutama pada area hidung tergolong masih rentan.Apalagi, jika anak memiliki riwayat asma yang dapat memicu semakin kuat untuk menarik napas. Sementara, pembuluh darah pada hidung tidak bisa dipaksa untuk bekerja keras karena kondisi ini membuat mimisan pada anak.
Tindakan yang harus dilakukan saat anak mimisan
1. Duduk tegak arahkan tubuh ke depan
Banyak orang, ketika mimisan biasanya mereka malah berbaring atau menengadahkan kepalanya ke belakang. Hal tersebut adalah posisi yang salah dan tidak dianjurkan.Cara yang benar yaitu memastika posisi tubuh agar tetap tegak dan posisikan tubuh sedikit ke depan. Hal ini dapat mencegah darah kembali masuk ke hidung atau saluran napas. Jika Anda berbaring, darah akan masuk kembali yang bisa menyumbat jalan napas.
2. Jangan bersin
Ketika darah masih mengalir, jangan biarkan anak mencoba untuk bersin atau mengeluarkan darah dari hidung. Hal tersebut malah dapat membuat mimisan sulit berhenti dan merangsang darah yang mulai mengering untuk kembali mengalir lagi.3. Pencet cuping hidung selama 10 menit
Untuk mengatasi mimisan, Anda dapat menggunakan jarimu (ibu jari dan jari telunjuk) selama 10 menit untuk memencet cuping hidung. Tujuannya yaitu memberikan tekanan pada titik pendarahan agar berhenti mengalir. Ketika akan melakukan nya, bernapaslah melalui mulut terlebih dahulu.
4. Kompres dingin
Cara mengatasi mimisan selanjutnya Anda dapat mengkompres dingin hidung Anda agar darah cepat berhenti. Namun, jangan langsung menempelkan es batu ke hidung. Bungkus es batu terlebih dahulu menggunakan kain atau handuk, kemudian tempelkan es tersebut ke hidung.5. Jika mimisan belum juga berhenti, segera ke dokter
Jika darah terus mengalir lebih dari 20 menit dan cara yang telahdisebutkan diatas belum memberikan hasil, sebaiknya segera ke dokter agar mendapat penanganan medis lebih lanjut.Nah, itulah tadi beberapa penyebab mimisan pada anak yang bisa Anda ketahui serta bagaimana cara mencegahnya. Apabila mimisan pada anak tak kunjung reda segeralah periksa kedokter, untuk mendapatkan perawatan medis lebih lanjut dan agar tidak makin parah.
Demikian penjelasan tentang penyebab dan cara mengatasi mimisan pada anak. Semoga bermanfaat.