10 Faktor Penyebab Stroke yang Wajib Dihindari
Penulis Vernandhea | Ditayangkan 19 Jun 2019Stroke adalah kondisi yang terjadi ketika pasokan darah ke otak terganggu atau berkurang akibat penyumbatan (stroke iskemik) atau pecahnya pembuluh darah (stroke hemoragik).
Pada umumnya sebagian besar penyebab stroke bisa ditangkal dengan menerapkan pola hidup sehat.
Penyakit yang menyerang sistem pembuluh darah saraf otak ini sangat mematikan, dan menjadi penyebab utama kelumpuhan.
Berdasarkan penyebabnya, ada dua jenis stroke, yaitu: stroke iskemik dan stroke hemoragik.
Penyebab stroke iskemik adalah pembuluh darah arteri yang membawa darah dan oksigen ke otak mengalami penyempitan atau terhambat.
Sehingga menyebabkan aliran darah ke otak sangat berkurang. Stroke iskemik dapat dibagi lagi ke dalam 2 jenis, yaitu: stroke trombotik dan embolik.
Selain stroke iskemik, ada juga stroke hemoragik. penyebab stroke hemoragik adalah ketika pembuluh darah di otak pecah dan menyebabkan perdarahan.
Ada dua jenis stroke hemoragik, yaitu: pendarahan intraserebral dan pendarahan subarachnoid.
Stroke merupakan salah satu penyakit yang menjadi momok menakutkan bagi setiap orang.
Untuk menghindari penyakit stroke, Anda harus tahu faktor apa saja penyebab penyakit stroke yang harus dihindari.
Berikut ini kami telah merangkum berbagai faktor penyebab stroke yang sering disepelekan dan jarang diketahui oleh sebagian orang. Berikut info lengkapnya:
10 Faktor Penyebab Stroke yang Wajib Diketahui dan Harus Dihindari
1. Tekanan darah tinggi (Hipertensi)
Hipertensi yang tidak diobati dapat mengganggu pembuluh darah dan dapat menjadi penyebab stroke dan penyakit jantung.
Tekanan darah tinggi dapat membuat tubuh menjadi kronis dan darah akan menekan dinding arteri.
Anda dapat menurunkan tekanan darah untuk menurunkan risiko terserang stroke hingga 48 persen dan bisa dilakukan dengan cara mengurangi asupan garam.
2. Kurang berolahraga
Olahraga memang menjadi kebutuhan hidup untuk tetap menjaga kesehatan.
Jika tubuh kurang berolahraga maka akan membuat lemak jahat semakin menumpuk pada tubuh.
Risiko untuk terserang stroke bisa turun 36 persen bila orang rajin berolahraga atau beraktivitas fisik.
Tak perlu olahraga berat, cukup berjalan kaki selama 30 menit tiga kali seminggu.
3. Mengkonsumsi makanan yang tidak sehat
Mengkonsumsi makanan sehat seperti sayuran, buah-buahan, dan air putih yang cukup dapat mencegah terjadinya stroke.
Makan-makanan yang tidak sehat seperti junk food dan fast food menjadi salah satu penyebab stroke dapat terjadi.
Mengkonsumsi makanan sehat akan mengurangi risiko terkena stroke hingga 19 persen.
Pilih makanan yang mengandung lebih banyak serat dan kurangi makanan berlemak atau manis.
4. Obesitas
Obesitas atau kelebihan berat badan adalah salah satu penyebab stroke yang harus dihindari.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) sudah menyatakan obesitas telah berdampak pada kesehatan kardiovaskular jutaan orang.
Sekitar 2,1 miliar penduduk bumi mengalami obesitas. Mulailah untuk makan-makanan yang sehat agar terhindar dari stroke dan obesitas.
5. Merokok
Jika saat ini Anda adalah seorang perokok, cobalah untuk sedikit mengurangi konsumsi rokok Anda.
Berhenti merokok akan menurunkan risiko stroke hingga 12 persen.
Merokok sangat tidak baik bagi kesehatan dan bisa menyebabkan kerusakan pada bagian dalam pembuluh darah dan membuat lemak menumpuk sehingga bisa mengakibatkan serangan jantung atau stroke.
6. Penyakit jantung
Bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit jantung atau yang mengidap sakit jantung.
Hal ini harus diwaspadai karena dapat menjadi penyebab stroke.
Kesehatan jantung adalah salah satu kunci untuk menurunkan risiko stroke hingga 9 persen.
Mulai menerapkan pola hidup sehat dan makanan yang sehat adalah salah satu cara untuk menjaga kesehatan jantung.
7. Diabetes
Diabetes dapat terjadi karena kadar gula darah dalam tubuh yang tinggi.
Diabetes dapat terjadi karena faktor keturunan dan pola hidup yang tidak sehat.
Resiko para penderita diabetes terserang stroke lebih tinggi karena lebih mudah mengalami penggumpalan darah.
Menghindari diabetes juga berarti menghindari stroke hingga 4 persen dan caranya tentu saja mengurangi makanan manis.
8. Minuman beralkohol
Terlalu sering minum-minuman yang beralkohol bisa mengakibatkan naiknya tekanan darah dan memicu terjadinya diabetes dan hipertensi yang bisa berujung stroke.
Mengurangi minuman beralkohol memangkas risiko stroke hingga 6 persen.
Baca Juga:
- Terserang "Stroke", Obati Saja Dengan Resep Alami Peninggalan Paling Ampuh ini
- Catat, Ini Dia 6 Makanan Sehat yang Dapat Mengurangi Resiko Penyakit Stroke!
- Alasan Kenapa Banyak Orang Jatuh dan Kena Stroke Di Kamar Mandi? Karena Hal Sepele cara Mandi Sehat Ini Diabaikan
9. Stres
Menjaga pikiran tetap segar dan selalu berpikir positif dapat menjauhkan kita dari stroke.
Stres dan depresi dapat mengakibatkan stroke, terutama buat mereka yang berusia lanjut.
Stres bisa menuntun orang menjalani gaya hidup tak sehat, seperti merokok, menenggak minuman beralkohol, dan malas beraktivitas. Menghindari stres bisa mengurangi risiko stroke hingga 6 persen.
10. Kolesterol tinggi
Ada beberapa gangguan metabolisme bawaan yang bisa menyebabkan kadar kolesterol darah naik.
Dan dapat menyebabkan penyakit jantung serta penyakit serebrovaskular, meningkatkan risiko stroke.
Kadar kolesterol tinggi dalam darah bisa menyebabkan terjadinya dyslipidaemia, penyumbatan pembuluh darah, menghambat aliran darah ke dan dari jantung, dan berujung stroke.
Mengurangi makanan yang mengandung kolesterol tinggi bisa menurunkan risiko stroke hingga 27 persen.
Demikianlah artikel tentang 10 faktor penyebab stroke yang wajib diketahui dan harus dihindari.
Semoga artikel ini dapat bermanfaat dan semakin menambah wawasan Anda untuk selalu menjaga kesehatan agar terhindar dari berbagai penyakit terutama stroke.