Para Ustadz ini Berdakwah dengan Video Mannequin Challenge. Netizen Pro dan Kontra

Video dakwah Mannequin Challenge

Sebuah video yang berdurasi kurang lebih satu menit diunggah oleh akun facebook Abu Abdillaah As-Salafy. Dalam video tersebut terlihat beberapa orang yang menggunakan peci yang ditenggarai adalah para santri dari ustadz yang berdakwah melalui video singkat tersebut.

Isi pesan dalam video tersebut memang sarat makna sebagaimana dakwah atau tausiah pada umumnya.

Bayangkan suadaraku,
Bila tiba-tiba Allah SWT mematikan gerakan kita.
Kita tidak bisa bergerak, tidak bisa minum, tidak bisa berbicara.

Apa yang terjadi? Pasti kematian yang akan menimpa kita.
Oleh karena itu kita selalu ingat, bahwa yang membuat kita bergerak, yang membuat kita berbicara, diam. Itu semua hanya Allah SWT.

Sebuah firman Allah "Allah lah yang menciptakan kamu dan perbuatan kamu"

Maka syukurilah nikmat tersebut. Nikmat gerakan itu, untuk kita gerakkan dalam hal-hal kebaikan. Kita berusaha semangat dalkam hidup kita.

Dan seterusnya,

Kiranya isi dari dakwah tersebut tidak salah. Namun beberapa netizen mengkritisi cara ustadz tersebut atas cara yang digunakan.

Baca Juga: Astagfirullah! Begini Keadaan Jenazah Orang yang Tak Mau Shalat Semasa Hidupnya

Berikut postingan lengkap akun Abu Abdillaah As-Salafy,

Maa Syaa Allaah,
Man tasyabaha biqoumin fahuwa minhu
INI FAKTA BUKAN FITNAH:
أَسْتَغفِرُاللهَ الْعَظيِمْ
Ketika "dakwah"mereka sudah mengikuti trennya orang2 kafir.
👇👉
Jakarta - Netizen sedang ketularan Mannequin Challenge. Tantangan membuat video bergaya menjadi patung ini mulai menyebar dan membuat orang berlomba membuat kreasi mereka sendiri.

Cukup banyak yang penasaran, apa itu Mannequinn Challenge dan siapa yang pertama kali memulainya. Sesuai namanya, tantangan seru-seruan ini mengajak orang berkreasi membuat video dengan bergaya ala patung manekin.

Selama proses perekaman video, orang-orang yang masuk dalam cerita video harus mematung seakan-akan sedang mengerjakan sesuatu. Jadi, kesannya seperti kehidupan tengah dihentikan sesaat. Sementara itu, lagu Black Beatles yang dinyanyikan rapper Rae Sremmurd mengiringi.

Berdasarkan penelusuran detikINET, Jumat (11/11/2016), ada beberapa versi mengenai siapa yang memulai tren ini. Ada yang menyebut tantangan tersebut bermula dari seorang remaja dengan nama akun Twitter @thvtmelanin_ bernama Emili.
Dia mengisahkan, suatu hari dirinya berdiri di depan kelas dalam waktu cukup lama. "Teman saya bilang, 'Hei kamu seperti manekin'. Kemudian teman-teman yang lain punya ide gila untuk merekam video berpose manekin," sebutnya seperti dikutip dari Tech Mic.

Teman-teman Emili kemudian mempromosikan video ini sehingga viral dan banyak yang menirunya. Sementara versi lain menyebutkan, tren ini dimulai oleh remaja dengan akun Twitter bernama @pvrity__ yang mengupload video bergaya ala manekin di Twitternya.
Kesamaan di antara Emili dan pengguna akun @pvrity__ adalah keduanya sama-sama siswa SMA Edward H. White, Jacksonville, Florida, Amerika Serikat. Yang jelas, sepertinya video ini memang bermula dari sekolah mereka.

Pada video asli milik @prvrity_ tampak sejumlah siswa di dalam ruangan kelas mematung dengan gaya mereka masing-masing, sampai tiba-tiba salah satu siswa bergerak dan memindahkan salah satu temannya yang masih mematung. Video yang diberi hashtag #mannequinchallenge tersebut diretweet lebih dari 4 ribu kali dan dilike ribuan orang sejak diupload pada 26 Oktober 2016.

Hashtag ini kemudian menjadi viral, dan banyak yang tergerak melakukan hal serupa. Jika menengok hashtag #mannequinchallenge, sudah ada ribuan postingan dari berbagai negara yang sangat menghibur. Cukup banyak video yang kreatif, konyol dan lucu. Tak hanya netizen biasa, sejumlah selebritis, atlet hingga pubic figure seperti Michelle Obama ikut tantangan ini. Hillary Clinton bahkan sempat memanfaatkan tren mannequin challenge untuk mendorong warga AS memberikan suaranya saat kampanye Pemilihan Presiden Amerika Serikat.

m.detik.com/…/3…/asal-usul-mannequin-challenge-dari-mana-sih
#badrussalam rodja ikutan manequinchallenge
Video lengkapnya dapat anda saksikan berikut ini,


Komentar netizenpun berhamburan hingga ratusan...

Abu Dana Ardana: Makin nampak pnyimpanganya{kerusakanya}

Abu Abdurrahman Tab Abu : Semakin jauh dakwah rodjaiyun....

AR Achmad Fauzi : Semakin jelas hizbiyahnya

Noval Abdul Rahman : Betul" Koplak si Rodjali nih...

Ya Bunayya:  DAKWAH ITU BUKAN HANYA CELANA CINGKRANG, JENGGOTAN PLUS PERANGI RIBA, BUKAN CUMA ITU MAS, AKAN TETAPI MENJAUHI SEMUA YANG BERTENTANGAN DENGAN MANHAJ SALAF.
Andri Wicaksono:  Makin rusak prilakunya,akibat pergaulan bebas,nauzubillah,ga pantes di contoh

Namun ada beberapa netizen yang memilih tidak menghujat video ini.

Hermansyah Putra Ya Bunayya lah ngatain ustad badrussalam menjijikan apa bukan mencela.. dakwah salafi tapi pengikutnya pada berantem, saling menjjelekkan, saling mentahzir, dakwah apaan ini? kalo mau merobah langsung ke orangnya bukan kah begitu cara menasehati? bukan sebar kebencian.

Abdarrahman Abdullah Didipu Toni S Bin Tama : Gampang sekali manusia itu selalu bermudah2an dlm perkara haram.... Allahul mustaan
Yasfi Fathul : jgn mengkotak kotakan umat dgn istilah istilah nama mas

Irfan Nursyam : Video yg mengandung hikmah luarr biasa. Yang nyinyir, stop kebiasaannya ya. Cuman bisa ngingetin aja. Barakallahufikum
Dan beberapa netizen berusaha menjadi penengah...

Kpr Tanpa Riba : Subhanallah hati hati dalam berkomentar. Bisa jadi Allah telah memaafkan pelaku , tapi lisan kita siapa tau justru memperberat timbangan keburukan wallahu a'lam.

Ambil cermin, apa yg sudah kita lakukan untuk dakwah ini? Dan apa yg sudah beliau lakukan? Bukan taklid bukan membenarkan, tapi miris liat ikhwan ikhwan yg katanya belajar ngaji tapi lisan mudah sekali mencela.. afwan Kpr Tanpa Riba menambahkan.

Heru Baitul Amin : isiiiiinya, cm ghibah sesama ikhwan muslim, rupax mereka dhoyan bangkai saudarax sendiri......, klo mo beri nasehat yaa datangin/hubungi orangx.... itu baru bijak n arif

Sebaiknya daripada dibeberkan seperti itu kita hubungi yang bersangkutan. Agar tidak menimbulkan lebih banyak lagi perpecahan antar umat. Karena kita tahu bahwsanya saat ini umat islam mudah dihasut tanpa adanya pemahaman yang benar-benar.