Bos, saya mau berhenti... 
Kerja, kerja, kerja dan kerja. Mungkin kamu sudah mencapai titik jenuh, dimana kamu menginginkan suasana yang baru dalam bekerja. Berapa kali kamu punya pikiran buat resign selama kamu bekerja? Pasti kamu punya berbagai alasan, sampai kamu punya keinginan buat resign dari tempat kerjamu.
Tapi tunggu dulu, bila alasan kamu buat resign adalah alasan umum kebanyakan para pekerja, mungkin kamu merasa pekerjaan ini berat atau karena kondisi kantor yang membuat jenuh dan masih banyak lagi yang lain. Ya, satu-satunya jalan yang terbersit dipikiran kamu adalah mencari pekerjaan baru. Dan taukah kamu bila alasan kamu, hanya hal - hal berikut ini seperti yang dilansir hipwee.com sebaiknya urungkan dulu niat kamu!
1. Tidak suka sama atasan kamu.
Namanya juga boss.... 
Bos kamu gak suka bercanda dan  sering marah-marah. Namanya juga bos, kemanapun kamu pindah kerja sosok  bos itu memang kebanyakan tidak disukai sama bawahanya. Dan perlu kamu  pikirkan lagi, jika ditempat kerja kamu yang baru nanti kamu ketemu sama  bos yang sikapnya sama seperti bos kamu yang sekarang. Apa kamu mau  pindah lagi?
2. Tidak cocok dengan lingkungan kerja.
Periksa  dulu diri kamu. Gak ada salahnya instropeksi diri dulu, sebelum  menyalahkan keadaan di sekitar kamu. Sudahkah kamu berusaha untuk  beradaptasi dengan lingkungan kerjamu, dengan orang – orang yang nggak  seusiamu, dengan orang-orang yang punya hobi berbeda dari kamu?
Jika  belum, maka lingkungan kerjamu seolah dunia lain buat kamu. Kamu akan  merasa suntuk, sekedar bercandapun tak bisa. Jadinya semakin kamu  mendapat banyak tugas kamu akan merasa banyak tekanan dan stress.  Cobalah sedapat mungkin untuk bisa berbaur dengan rekan kerjamu dan  beradaptasilah dengan ritme kerja serta lingkungan kerjamu.
3. Kamu buru-buru resign, karena ada konflik dengan teman kerjamu.
Busyet , nggak sampek segitunya kali Bukankah kita memang diciptakan berbeda, dan bukan  hanya dilingkungan kerja. Dilingkungan tempat tinggalmupun pasti ada  saja orang yang tidak sepaham dengan kita. Apakah kamu mau mindahin  rumah kamu juga ke Negeri dongeng sesuai khayalanmu, hehe. Enggak kan.  Semua masalah itu ada jalan keluarnya, lebih baik jika ada perbedaan  pendapat dan masalah dibicarakan terlebih dulu dengan baik – baik.
Baca Juga : 
7 Kebiasaan Ini Akan Membawa KeSUKSESan dalam Hidupmu4. Ditempat kerja yang dipenuhi banyak rekan kerja, kamu seperti ada di  planet Pluto. Ya, dalam hatimu kamu merasa disisihkan dari pergaulan.
Mereka nggak sepaham sama aku...Menyikapi hal seperti ini kamu mesti santai, tidak  perlu tegang. Coba sekali kali tidak hanya mengobrol masalah pekerjaan.  Kamu bisa mulai obrolan ringan seputar trend yang sedang terjadi  dilingkungan sekitar tempat kerjamu, kamu bisa memulai obrolan ringan  dengan bertanya hobi atau makanan kesukaan rekan kerjamu. Kebanyakan  orang lebih suka didengarkan daripada mendengarkan. So, jika resign pun  dan kamu bertemu tipe orang orang yang sama, apakah kamu juga akan  resign lagi?
5. Pekerjaan ini terlalu berat buat kamu.
Huft.....capek....   Berapa kali kamu menjalani pekerjaan yang berbeda  sebelum kamu bekerja di tempat kerjamu saat ini. Pikirkan apakah setiap  pekerjaan tidak ada sisi lebih dan kurangnya. Sikapi itu dengan bijak,  jangan hanya karena hal seperti ini kamu resign. Kecuali kamu merasa  memang benar – benar pekerjaan itu sudah begitu berat tekananya. Lihat  dari sisi orang ketiga juga, dan perhatikan rekan kerja di sekitarmu.  Jika kamu memang benar - benar tidak sanggup. Kamu bisa resign.
6. Kamu dirolling ke posisi yang baru. Sedangkan kamu sudah merasa  nyaman dengan rekan kerjamu, tiba tiba kamu dirolling ke posisi yang  baru yang nggak kamu sukai.
Enak menurut lho boss... via wantstobelieve.tumblr.comPikirkan dulu kemungkinan yang ada, mungkin saja  atasan kamu melihat potensi kamu diposisi itu, dan perusahaan sedang  membutuhkanya. Untuk itu kamu bisa belajar hal yang baru. Atau jika kamu  memang tidak suka, jangan buru – buru resign, kamu bisa membicarakan  hal ini dengan atasanmu. Siapa tahu kamu akan mendapat benefit yang  lebih dari posisi kamu sebelumnya.
Baca juga : 
KEREN !!! Simbol Cinta dari Ibu ke Anak, ASI 'Disulap' Jadi Perhiasan yang Cantik7. Kamu merasa sudah bosan dan jenuh dengan pekerjaan yang monoton.
Bosen banget liat kerjaan itu itu ajaUntuk hal ini, banyak sekali dikeluhkan banyak  pekerja. Bahkan mereka yang bekerja  sesuai dengan passionnyapun, akan  mendapati titik jenuh dimana mereka bosan menghadapi rutinitas yang sama  setiap hari.  Apakah dengan kamu resign dan menemukan pekerjaan yang  baru, disana kamu tidak akan jenuh lagi. Semua orang mempunyai titik  jenuh masing – masing dalam menghadapi sesuatu. Cobalah untuk  refreshing, pergi liburan, mengambil cuti untuk sekedar dirumah bersama  keluarga, atau melakukan hobimu. Dan kamu bisa masuk kembali dalam  kondisi yang fresh.
Dari  berbagai alasan diatas kamu bisa pertimbangkan lagi, apakah kamu benar -  benar yakin ingin meninggalkan pekerjaanmu. Pikirkan beberapa hal yang  bisa membuatmu bertahan. Kamu boleh resign jika memang sudah tidak ada  lagi keuntungan yang bisa kamu ambil.