Meski Melakukan Sholat, Puasa, Sedekah, Dosa ini Tak Akan Terhapus Kecuali dengan Melakukan ini

Penulis Taufiq Firmansah | Ditayangkan 28 Feb 2018

Meski Melakukan Sholat, Puasa, Sedekah, Dosa ini Tak Akan Terhapus Kecuali dengan Melakukan ini
Foto via erabaru.net

Dosa yang tak bisa dihapus hanya dengan melakukan sholat

Jangan dikira dengan sholat dosa bisa terhapus, dengan sedekah, dengan haji atau dengan amalan lainnya, adapun dosa yang tak dapat dihapus dengan melakukan itu semua, kecuali dengan melakukan suatu hal ini.

Tahukah bahwa ada dosa-dosa yang tidak bisa terhapus oleh amalan ibadah yang kita lakukan seperti shalat, puasa, sedekah, maupun naik haji, akan tetapi dosa-dosa ini justru bisa terhapus jika kita melakukan satu hal saja? Apakah hal tersebut?

Baca juga : Tak Hanya Sebagai Penambang Rezeki, Sholat Dhuha pun Bisa Memberikan Kita 6 Manfaat ini

"Sesungguhnya di antara dosa-dosa ada yang tidak bisa dihapus (ditebus) dengan pahala shalat, sedekah atau haji namun hanya dapat ditebus dengan kesusah-payahan dalam mencari nafkah. (HR. Ath-Thabrani)

Ya, bersusah payah mencari nafkah merupakan sesuatu yang disukai oleh Allah dan bisa membuat dosa-dosa kita terhapuskan.

Jadi, bekerja sebenarnya merupakan suatu kenikmatan dan bentuk ibadah kita juga kepada Allah selama pekerjaan kita adalah sesuatu yang halal dan diridhoiNya.

Sangat aneh jika ada orang yang malas-malasan bekerja atau bekerja dengan kualitas rendah dikarenakan hanya mengharap gaji saja alias makan gaji buta, padahal pekerjaan tersebut jika ia tekuni dengan baik merupakan sumber penghapus dosa-dosa yang dilakukannya.

“Barangsiapa di sore hari merasa kecapaian, karena seharian bekerja mencapai kecukupan keluarga, maka pada sore hari itu pula dia mendapatkan curahan ampunan dosa.” (HR. Thabrani dari Ibnu Abbas).

Dalam hadits lainnya, Rasulullah pun mengatakan bahwa nafkah yang kita berikan untuk keluarga bisa masuk dalam kategori sedekah.

Artinya, kita perlu bersungguh-sungguh dalam melakukan pekerjaan yang diamanahkan, karena kelelahannya bisa menghapus dosa-dosa, dan hasilnya bisa menjadi sedekah.

Baca juga : Bukan Alasan Bangun Kesiangan Meninggalkan Sholat Subuh, ini Cara yang Harus Dilakukan

Rasulullah shalallaahu 'alaihi wassalam menegaskan: “Apa saja yang engkau makan untuk dirimu sendiri adalah termasuk sedekah. Apa saja yang engkau berikan kepada anakmu adalah termasuk sedekah. Apa saja yang engkau berikan kepada istrimu adalah termasuk sedekah. Dan apa saja yang engkau berikan kepada pembantumu adalah termasuk sedekah bagi dirimu.” (HR Thabrani dari Miqdam bin Ma’dikariba). 

Di riwayat lain, Rasulullah pun telah menegaskan: “Barangsiapa menginfakkan harta untuk diri sendiri dengan maksud untuk menjaga kehormatan diri, maka hal itu adalah termasuk amal sedekah. Dan barangsiapa menginfakkan hartanya untuk kepentingan anak, istri, dan keluarga yang menjadi tanggungannya, maka hal itu adalah termasuk amal sedekah.” (HR Ahmad dari Abu Umamah Al-Bahili).

Setelah mengetahui hal ini seharusnya kita tak lagi bermalas-malasan dalam bekerja, apalagi makan gaji buta dengan bekerja sekadarnya saja jika diawasi oleh perusahaan, jika tidak dalam pengawasan malah bekerja seenaknya sendiri atau mencuri-curi waktu untuk melakukan hal yang hanya mengutamakan kepentingan pribadi. 

Semoga kita terinspirasi untuk bekerja dengan giat tanpa mengeluh.

SHARE ARTIKEL