21 Makanan Pencegah Kanker Serviks

Penulis Wahyu Fajar | Ditayangkan 10 Apr 2019


21 Makanan Pencegah Kanker ServiksImage Source: doktersehat.com

Apa makanan pencegah kanker? Kanker menjadi salah satu penyakit yang sangat ditakuti oleh manusia. 

Sebelum terserang penyakit mematikan ini, ada baiknya kamu segera memulai gaya hidup sehat Anda dan makanlah makanan pencegah kanker. 

Salah satu yang terpenting adalah pengetahuan akan manfaat makanan, diantaranya adalah makanan pencegah kanker sebagai berikut.

Memilih makanan yang sehat dan olahraga rutin bukan hanya dapat mencegah kanker, melainkan dapat menghentikan perkembangan sel kanker dalam tubuh. 

Namun jangan terlalu khawatir, ada banyak cara mencegah kanker salah satunya memilih jenis makanan yang harus dihindari sebagai usaha pencegahan kanker.

Beruntungnya, beberapa bahan makanan yang bermanfaat mencegah penyakit kanker ini mudah sekali didapatkan di pasar-pasar maupun dirumah. 

Makanan pencegah kanker ada bermacam-macam, seperti wortel, brokoli, tomat, ikan, telur, dan kedelai. 

Apakah benar jenis makanan pencegah kanker tersebut ampuh? Yuk simak penjelasannya dalam artikel ini.

Baca Juga :

Makanan Pencegah Kanker Serviks yang Ampuh

Terdapat banyak jenis makanan yang diklaim mampu mencegah timbulnya sel kanker. 

Makanan-makanan tersebut mengandung zat yang berfungsi melawan kanker, seperti fitronutrien dan sulforaphane. 

Berikut ini daftar makanan pencegah kanker untuk Anda konsumsi sehari-hari.

1. Wortel

Menurut penelitian yang dipublikasikan oleh US National Library of Medicine pada tahun 2015. 

Didapat fakta bahwa konsumsi wortel dapat menurunkan risiko penyakit kanker, dalam hal ini kanker lambung, sebanyak 26 persen. 

Studi lainnya juga mengatakan wortel berpengaruh terhadap penurunan risiko kanker prostat, yakni sebanyak 18 persen.

Bagi para perokok, selain sebisa mungkin menghentikan kebiasaan merokok, mengkonsumsi wortel juga diklaim bisa menurunkan risiko terkena kanker paru-paru. 

Ini didasari pada studi yang menyebut bahwa perokok yang rutin mengkonsumsi wortel memiliki risiko kanker paru-paru 3 kali lebih kecil daripada perokok yang tidak mengkonsumsi wortel sama sekali.

2. Brokoli

Dikutip dari Health Line, brokoli mengandung zat fitronutrien yang diklaim mampu mencegah pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh.

Selain itu, terdapat pula zat sulforaphane yang disebut mampu menurunkan risiko pertumbuhan sel kanker payudara hingga 75 persen.

Sebuah studi juga mengatakan jika kandungan salam brokoli tersebut efektif untuk mencegah terjadinya kanker prostat dan kanker usus, di samping mengurangi pertumbuhan tumor.

Kendati begitu, keabsahan brokoli sebagai makanan pencegah kanker masih memerlukan penelitian lebih lanjut karena penelitian yang dilakukan masih sangat terbatas, pun objek penelitiannya yang adalah hewan (tikus).

3. Minyak zaitun

Minyak zaitun yang biasa dijadikan bahan masakan ini ternyata merupakan salah satu komponen makanan pencegah kanker, lho. 

Hal ini dibuktikan oleh studi yang mengatakan jika orang-orang yang rutin menglkonsumsi minyak zaitun memiliki risiko yang lebih kecil terhadap kanker payudara, dan jenis kanker yang menyerang sistem pencernaan tubuh.

4. Bawang putih

Di balik fungsinya sebagai bahan penyedap masakan, bawang putih menyimpan khasiat yang salah satunya mencegah kanker. 

Ini berkat adanya zat yang bernama allicin. Menurut sebuah penelitian, allicin efektif dalam membunuh sel-sel kanker.

Dalam penelitian lainnya, juga didapat fakta bahwa orang-orang yang mengkonsumsi bawang putih, bawang Bombay, dan daun bawang memiliki risiko kanker yang lebih kecil jika dibandingkan dengan mereka yang jarang atau tidak sama sekali mengkonsumsinya.

5. Ikan

Ikan memang sudah diragukan lagi manfaatnya bagi kesehatan. 

Nah, ini juga termasuk status ikan sebagai makanan pencegah kanker. 

Mengkonsumsi ikan secara rutin, minimal satu minggu sekali, dipercaya bisa menurunkan risiko kanker.

Jenis ikan yang paling berpengaruh terhadap penurunan risiko kanker di antaranya ikan-ikan berlemak. 

Seperti salmon dan sarden, di mana keduanya mengandung asam lemak omega-3 dan vitamin D yang baik untuk pencegahan kanker.

6. Tomat

Tomat mengandung lycopene yang di samping menjadikan warna buahnya merah, juga bersifat sebagai zat anti-kanker. 

Sebuah studi yang diterbitkan oleh Journal Clinical of Oncology mengungkapkan bahwa tomat mampu mengurangi risiko seseorang terkena kanker prostat.

Selain kanker prostat, lycopene dalam tomat berfungsi guna mencegah jenis kanker lainnya, seperti kanker mulut, kanker paru-paru, kanker serviks, kanker payudara, getah pancreas, dan kanker usus.

7. Kacang kedelai

Bahan utama tahu dan tempe ini juga merupakan salah satu makanan pencegah kanker yang patut dikonsumsi secara rutin. 

Kacang kedelai memiliki sejumlah zat penting bagi kesehatan tubuh, seperti protein. 

Tak hanya itu, kedelai juga mengandung zat anti-kanker berupa phytoestrogen yang dipercaya bisa mengurangi risiko kanker payudara dan kanker prostat.

8. Buah berry

Buah berry adalah salah satu makanan pencegah kanker yang khasiatnya sudah dibuktikan melalui sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh NCBI. 

Studi yang melibatkan 25 orang penderita kanker kolektoral (usus) tersebut mengungkapkan bahwa konsumsi berry dapat menghambat pertumbuhan sel kanker sebanyak 7 persen.

Selain itu, buah raspberry yang merupakan satu dari sekian jenis berry mampu mengurangi pertumbuhan tumor sebanyak 62 persen.

9. Kacang-kacangan

Anda yang senang mengkonsumsi kacang-kacangan patut berbahagia karena jenis makanan satu ini efektif dalam mencegah risiko kanker.

Bahkan meminimalisir potensi kematian bagi para penderita kanker. Ini dikarenakan kacang mengandung selenium yang sifatnya anti-kanker.

Sejumlah kanker yang bisa dicegah dan diatasi dengan mengkonsumsi kacang-kacangan secara rutin di antaranya kanker kolektoral, pankreas, dan kanker endometris.

10. Kayu manis

Kayu manis dikenal sebagai bahan makanan yang berkhasiat untuk menurunkan kadar gula darah, pun sifatnya yang anti-inflamasi. 

Kayu manis juga berfungsi sebagai pencegah kanker. 

Kandungan zat di dalamnya menurut penelitian dapat membunuh sel-sel kanker dan menghentikan penyebarannya di dalam tubuh.

11. Sereal gandum

Kerap dikonsumsi saat sarapan, ternyata sereal yang terbuat dari gandum memiliki manfaat besar bagi kesehatan tubuh.

Tak terkecuali mencegah terjadinya kanker. 

Ini karena gandum memiliki kandungan asam folat dan vitamin B yang efektif dalam menghambat dan menghentikan pertumbuhan sel kanker, terutama kanker payudara dan kanker usus.

12. Telur

Telur ayam juga cocok untuk dijadikan menu diet Anda guna memproteksi diri dari serangan kanker. 

Di samping kandungan lemak dan protein, telur diperkaya dengan asam folat yang mana zat ini terbukti efektif dalam melawan sel kanker.

13. Teh

Manfaat teh berkaitan dengan pencegahan kanker memang masih terbatas bukti medisnya. 

Namun, khasiat teh (terutama teh hijau) dalam mencegah sel kanker berkembang sudah dipercaya turun-temurun. 

Jenis kanker yang kemungkinan dapat dicegah dengan rutin mengonsumsi teh antara lain kanker hati, kanker payudara, dan kanker prostat.

14. Anggur

Dijuluki sebagai ‘ratu buah-buahan’, anggur adalah salah satu pencegah kanker yang bisa Anda konsumsi. 

Anggur mengandung resveratrol yang merupakan zat antioksidan. 

Zat ini memiliki peran penting dalam melawan radikal bebas yang menjadi cikal bakal berkembangnya sel kanker di dalam tubuh.

15. Kunyit

Baik itu dalam bentuk minuman jamu maupun campuran masakan, sudah selayaknya Anda mengkonsumsi kunyit secara rutin.

Mulai dari sekarang jika ingin terhindar dari kanker. 

Kunyit mengandung zat antioksidan dan antiinflamasi bernama kurkumin. Zat ini berperan dalam mencegah perkembangan sel-sel kanker.

16. Sarang semut

Meski namanya sarang semut, tapi bahan ini tak ada hubungan sama sekali dengan semut.

Ini adalah nama sejenis tanaman liar yang bisa ditemukan di alam liar Papua.

Sarang Semut mampu melawan tumor maupun kanker, tanpa efek samping berbahaya bagi tubuh.

Penyebabnya, dalam sarang semut ini terdapat kandungan antioksidan tinggi untuk menangkal radikal bebas.

Sarang semut juga bisa membantu menghentikan pertumbuhan sel kanker.

Bahkan siklus pembelahan sel pun akan dihambat, dan sistem kekebalan tubuh otomatis akan meningkat.

Cara pakainya adalah dengan merebus sarang semut, dan meminum air rebusannya setiap hari hingga minimal 6 bulan secara terus-menerus.

Selama minum air sarang semut, pemeriksaaan medis harus terus dilakukan.

17. Daun sirsak

Daun sirsak tak hanya ampuh mengobati kanker serviks, tapi juga jenis kanker lainnya.

Daun sirsak juga bisa menyembuhkan asam urat, rematik, nyeri sendi, hipertensi, bisul serta penyakit eksim.

Cara memakai daun sirsak untuk obat ada dua macam.

Cara 1

  • Ambil daun sirsak 3 lembar dan rebus 20 menit.

  • Saring air rebusan lalu tunggu sampai hangat atau dingin, lalu diminum.

Cara 2

  • Ambil 10 lembar daun sirsak tua, cuci hingga bersih dengan air hangat, dari kotoran yang menempel.

  • Lanjutkan dengan merebus semua daun dalam panci berisi 3 gelas air.

  • Tunggu sampai mendidih dan hanya tersisa 1 gelas.

  • Biarkan dingin dulu air rebusannya, lalu saring dan minum satu gelas 2 kali sehari.

  • Pengobatan dengan daun sirsak bisa dilakukan setiap hari selama 2 minggu berturut-turut, baru lakukan pemeriksaan medis lagi.

18. Tapak dara

Di dalam tapak dara ada vinblastin dan vinkristin, yang sangat baik untuk melawan dan membunuh sel-sel kanker.

Caranya pakainya: 

  • Tapak dara perlu dicampur gula merah, kulit kayu pulasari, dan buah adas.
  • Semuanya direbus dengan air 3 gelas.
  • Air rebusan disaring, lalu minum dalam kondisi hangat.

  • Untuk pengobatan, ramuan ini bisa dikonsumsi sehari 3 kali, setengah gelas setiap kali minum.

19. Daun belimbing

Pohon belimbing tak hanya buahnya yang berguna, daunnya juga bisa menjadi obat kanker serviks.

Bahkan ada jenis daun lainnya yang bisa dikombinasikan dengan daun belimbig agar hasil penyembuhan kanker serviks lebih total.

Cara pakai siapkan bahan berikut:

  • setengah genggam daun belimbing.
  • setengah genggam daun bayam merah.
  • setengah genggam daun cermai muda.

  • setengah lembar daun pepaya muda.

  • madu 2 sendok makan.

  • wortel ukuran 2 jari.

  • Setelah semua bahan dicuci, masukkan ke panci dan tuangkan setengah gelas air matang.

  • Giling seluruh bahan sampai benar-benar halus, lalu saring airnya dan ditambah madu.

  • Minum sehari sekali 1 gelas secara rutin.

  • Hal itu akan sangat membantu para penderita kanker serviks pulih secara alami

20. Selada

Mungkin sayuran ini hanya dikonsumsi jika Anda makan salad atau burger. 

Parahnya, sayuran ini juga kerap hanya jadi penghias piring makanan. 

Padahal sebenarnya, sayur ini juga punya banyak manfaat untuk mencegah kanker serviks.

Kandungan flavonoid dalam selada dianggap bisa menjadi salah satu nutrisi yang menghambat kanker.

21. Jeruk Bali

Jeruk Bali kaya kandungan vitamin C tinggi yang dapat membantu dalam menghindar terjadinya pembentukan senyawa nitrogen.

Senyawa ini yakni pemicunya kanker. Vitamin C dapat pula turunkan peluang penyakit lain seperti usus besar, esophagus, kanker perut, kandung kemih, kanker payudara.

Makanan Pencegah Kanker, Mitos atau Fakta?

Itulah 15 makanan pencegah kanker untuk Anda ketahui. 

Perlu diingat, penelitian terkait makanan-makanan tersebut dan pengaruhnya terhadap pencegahan kanker masih sangat terbatas dan lebih ke arah dampak positif tidak langsung. 

Dalam artian mengonsumsi makanan di atas dimaksudkan untuk menjaga kesehatan tubuh secara umum.

Ini dikarenakan kanker sendiri merupakan penyakit kompleks yang faktor penyebabnya banyak. 

Alangkah baiknya Anda berkonsultasi kepada dokter ahli gizi guna menanyakan lebih lanjut perihal makanan untuk mencegah kanker tersebut dan metode-metode pencegahan kanker lainnya.

Tips Mencegah Kanker

Selain makanan, mencegah kanker bisa dilakukan dengan cara-cara seperti:

  • Olahraga teratur.

  • Istirahat cukup.

  • Vaksinasi.

Bagaimana, dari kelima belas daftar makanan untuk mencegah kanker di atas, mana yang paling sering Anda konsumsi? 

Selain mengandalkan makanan-makanan diatas sebaiknya Anda juga harus kedokter untuk konsultasi terkait penyakit kanker.

Demikian penjelasan tentang apa makanan pencegah kanker. Semoga bermanfaat.

SHARE ARTIKEL