Warna Cangkang Telur Berbeda. Apakah Nilai Gizinya Berbeda? Ini Penjelasanya!

Penulis Dzikir Pikir | Ditayangkan 29 Nov 2016
Warna Cangkang Telur Berbeda. Apakah Nilai Gizinya Berbeda? Ini Penjelasanya!
Apakah berbeda juga nilai gizinya?

Saat membeli telur ayam di pasar atau supermarket terkadang telur-telur tersebut punya warna yang berbeda, padahal meskipun berasal dari jenis ayam yang sama. Usut punya usut, ternyata ada hal yang memengaruhi warna kulit telur ayam.

Dikutip dari TastingTable melalui okezone, Selasa (29/11/2016) warna cangkang telur ayam sangat dipengaruhi oleh warna bulu ayam yang menghasilkan telur. Ayam berbulu putih menghasilkan telur bercangkang putih, sementara ayam berbulu coklat menghasilkan telur berwarna kulit coklat.

Cukup sederhana bukan? Tro V. Bui, ilmuwan bidang hewan dari Cornell University menjelaskan warna cangkang kulit telur dipengaruhi gen dari ayam tersebut.

“Faktor gen menentukan warna kulit telur ayam. Ayam berbulu dan bertelinga putih akan bertelur putih; ayam yang bulunya merah atau coklat dengan telinga merah akan bertelur coklat; sementara ayam yang berkembang biak khusus akan bertelur dengan cangkang biru,” jelas Tro.

Meski warna cangkang telur ayam ini berbeda, Tro menjelaskan lebih lanjut jika kualitas dan nilai gizi dari telur ini sama saja. “Tidak ada perbedaan dari rasa, nutrisi dan kualitas, semuanya sama saja,” lanjut Tro.


Sementara dari segi harga, biasanya telur yang berwarna coklat dibanderol dengan harga tinggi. Alasannya adalah karena ayam berbulu coklat memiliki ukuran tubuh yang besar sehingga membutuhkan pakan lebih banyak sehingga biaya merawatnya cukup tinggi.

Baca Juga: Mau Tingkatkan Mood? Santap Beberapa Makanan Ini

Tapi di Indonesia sendiri, setiap warna telur ayam menandakan jenis ayam yang berbeda. Telur berkulit putih untuk jenis ayam kampung, telur coklat adalah hasil dari ayam negeri dan telur bercangkang biru adalah telur bebek. Setuju?
SHARE ARTIKEL