Harus Dihindari, 6 Hal yang Bisa Mengurangi Pahala Puasa

Penulis Dian Aprilia | Ditayangkan 17 Apr 2020

Harus Dihindari, 6 Hal yang Bisa Mengurangi Pahala Puasa

Wanita Gosip - Image from ruangmuslimah.co

Banyak yang tidak sadar, harus dihindari

Inti dari puasa adalah menahan diri dari hawa nafsu untuk melakukan perbuatan dosa. Lantas apa saja ya, hal-hal yang bisa mengurangi pahala berpuasa?

Tak lama lagi kita akan bertemu dengan bulan suci Ramadhan. Bulan ini adalah bulan yang dinanti-nanti oleh seluruh umat Islam. 

Sebab pada bulan ini kita dianjurkan untuk berpuasa selama 1 bulan penuh. Dengan adanya kewajiban tersebut, seluruh aktivitas umat Islam di dunia akan berbeda dari biasanya. 

Banyak hal yang dirindukan selama bulan ramadhan, seperti suasana syahdu ketika menyebut nama Allah, perjuangan penuh dalam melawan hawa nafsu, ibadah dan taubat yang tiada hentinya. 

Baca juga : Naudzubillah, Beratnya Ancaman Kejahatan Ghibah Lebih Besar dari Zina

Oleh sebab itu, untuk menyambutnya kita butuh persiapan yang matang. Salah satunya adalah persiapan ilmu agar ibadah puasa kita bernilai pahala yang banyak dan berkah. 

Salah satu ilmu yang perlu diketahui adalah apa saja hal-hal yang bisa mengurangi pahala puasa. Sehingga ketika bulan Ramadhan nanti, kita bisa menghindari perbuatan tersebut. 

Hal yang Mengurangi Pahala Puasa 

1. Marah dan emosi berlebihan

Puasa itu berasal dari kata "shoum" yang berarti menahan diri. Maksudnya menahan diri dari apa? Menahan diri dari dorongan hawa nafsu untuk melakukan perbuatan yang dilarang oleh Allah SWT. 

Menahan diri dalam berpuasa juga termasuk menahan marah. Meski marah dalam konteks kebaikan diperbolehkan, namun sebaiknya ditahan. Karena Allah lebih mencintai hamba-Nya yang memaafkan. 

Marah bisa menjadi salah satu contoh kurang bisa menahan hawa nafsu. Padahal menahan hawa nafsu adalah tugas utama ketika sedang berpuasa. 

Rasulullah pernah memperingatkan agar ketika berpuasa, tidak berkata kotor dan bertengkar sebagaimana bunyi hadist berikut ini : 

Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

الصِّيَامُ جُنَّةٌ، وَإِذَا كَانَ يَوْمُ صَوْمِ أَحَدِكُمْ فَلاَ يَرْفُثْ وَلاَ يَصْخَبْ، فَإِنْ سَابَّهُ أَحَدٌ أَوْ قَاتَلَهُ، فَلْيَقُلْ إِنِّي امْرُؤٌ صَائِمٌ

“Puasa adalah membentengi diri, maka bila salah seorang kamu di hari ia berpuasa janganlah berkata kotor dan jangan teriak-teriak, dan jika seseorang memakinya atau mengajaknya bertengkar hendaklah ia mengatakan “Sesungguhnya aku sedang berpuasa.” (HR. Bukhari 1904 & Muslim 1151)

2. Berbicara yang Tidak Ada Manfaatnya 

Sebaiknya di bulan suci Ramadhan ini kita penuhi segala aktivitas kita dengan kebaikan. Jangan sampai ada perbuatan sia-sia dan justru mengundang dosa. Apa itu contohnya? 

Ghibah atau membicarakan aib orang lain. Ketika berpuasa ramadhan, biasanya ada momen-momen tertentu yang digunakan untuk berkumpul bersama keluarga, teman dan kerabat. 

Salah satunya biasanya diisi dengan curhat dan obrolan ringan. Namun terkadang tanpa disadari, mulai membicarakan aib dan keburukan orang lain. Padahal perilaku ini sangat dibenci oleh Allah. 

Bahkan perilaku ini diibaratkan seperti memakan bangkai saudara yang telah meninggal dunia? Apakah kamu mau melakukannya? 

Oleh sebab itu, sebaiknya kegiatan kumpul bersama keluarga diisi dengan hal lain yang bermanfaat. Bisa dengan mengkaji Al Quran, sholat berjamaah, mendengarkan pengajian, dan lain sebagainya. 

3. Berbohong

Berbohong adalah suatu hal yang dilarang agama. Bahkan berbohong diidentikkan dengan perilaku orang munafik. Tidak hanya pada bulan Ramadhan, berbeohong juga tak boleh dilakukan pada bulan-bulan lainnya. 

Diantara perilaku berbohong adalah sumpah palsu dan kesaksian palsu. Oleh sebab itu, hal ini bisa mengurangi pahala puasa. Kamu tidak boleh berbohong baik ketika sedang berpuasa di bulan Ramadan maupun di hari-hari lainnya.

4. Tidur Sepanjang Hari

Sebenarnya tidur merupakan kebutuhan setiap manusia dan merupakan salah satu ibadah di saat bulan puasa. Namun bukan berarti kamu harus tidur sepanjang hari dan hal itu tetap dihitung sebagai ibadah.

Sebaliknya, bila kamu hanya tidur-tiduran sepanjang hari di bulan Ramadan merupakan salah satu hal yang mengurangi pahala puasamu. Apalagi bila kamu tidak menjalankan ibadah wajib karena tidur selama berpuasa. 

Misalnya tidak menunaikan sholat wajib lima waktu. Lebih baik isi waktu istirahatmu dengan kegiatan yang bermanfaat seperti menuntut ilmu, membaca Al Quran, membantu siapkan buka puasa, dan lain sebagainya. 

5. Melihat Lawan Jenis dengan Hawa Nafsu

Tentunya melihat lawan jenis dengan hawa nafsu merupakan salah satu hal yang mengurangi pahala puasa. Ibadah puasa sendiri memiliki arti untuk menahan hawa nafsu, maka tentu saja hal ini merupakan hal yang mengurangi pahala puasa.

Tidak hanya langsung, tapi bila kamu memandang lawan jenis dari smartphonemu melalui gambar atau video, maka pahala puasamu juga bisa berkurang.

Oleh sebab itu, kamu harus menjaga mata yang memang berfungsi untuk melihat. Melihatlah hanya pada yang baik baik saja, jangan sampai puasa kamu jadi rusak hanya karena memandang hal hal yang tidak harus dilihat, terutama di bulan puasa ini.

6. Bergunjing atau Bergosip

Bagi kamu yang suka nongkrong dan bergunjing atau bergosip, kamu harus menghindarinya sejak dari sekarang. 

Bergunjing atau bergosip merupakan salah satu hal yang mengurangi pahala puasa. Selain itu, bergunjing juga merupakan perbuatan yang sangat dilarang oleh Allah SWT.

Itulah 6 hal yang bisa mengurangi pahala puasamu. Semoga puasa kita di bulan Ramadhan ini bisa dipenuhi dengan berbagai amalan ibadah yang baik sehingga bisa menjadi bekal di akhirat kelak. 


SHARE ARTIKEL